• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Unri Sabet Empat Penghargaan di Anugerah Diktisaintek 2025
Dibaca : 91 Kali
Imigrasi Kaltim Dinobatkan sebagai Kanwil Terbaik Bidang Teknis 2025
Dibaca : 142 Kali
Pemko Pekanbaru dan Pramuka Kirim Logistik untuk Korban Bencana di 3 Provinsi
Dibaca : 147 Kali
IM3 dan Tri Hadirkan Penawaran Spesial Nataru untuk Koneksi Tanpa Batas
Dibaca : 153 Kali
Pelunasan BIPIH Rendah, Plt Kakanwil Kemenhaj dan Umrah Riau Turun ke Rohil
Dibaca : 271 Kali

  • Home
  • Sosialita

Buruh Harian PT Mas Diterkam Buaya Sinyulong di Kanal Rawang Empat

Zulmiron
Ahad, 19 Juni 2022 20:05:39 WIB
Cetak
Lokasi Kanal Rawang Empat Tempat Buruh Harian PT Mas Diterkam Buaya Sinyulong.

Pekanbaru, Hariantimes.com - Buruh harian PT Mas Desa Dusun Tua, Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, Katius Zebua diserang Buaya Sinyulong di Rawang Empat, Desa Terbangiang, Kecamatan Bandar Petalangan, Jum'at (17/06/2022) sekira pukul 17. 00 WIB.

Sebelum diserang buaya, korban bersama temannya pergi mencari ikan ke kanal batas PT Cakra Alam Sakti (CAS) menggunakan jala. Saat jala ditebar ke dalam kanal, jala tersebut tersangkut kayu. Lalu korban terjun ke dalam kanal untuk melepaskan jala. Tiba- tiba datang seekor buaya menyerang dan menarik korban.

Korban berteriak minta tolong kepada temannya. Lalu teman korban mencoba membantu, namun korban terus ditarik oleh Buaya ke dasar kanal hingga tidak terlihat lagi. Teman korban meminta bantuan kepada pihak perusahaan PT CAS dan melaporkan Kepada Kepala Desa Terbangiang.

Dan sekira pukul 21.00 WIB, Balai Besar KSDA Riau menerima laporan dari masyarakat, bahwa seorang warga di Rawang Empat, Desa Terbangiang, Kecamatan Bandar Petalangan, Kabupaten Pelalawan telah diterkam seekor Buaya dan hingga malam korban belum ditemukan.

Plt. Kepala Balai Besar KSDA Riau, Fifin Arfiana Jogasara segera memerintahkan Tim untuk turun ke lokasi. Dan Sabtu (18/06/2022) pagi, Tim Balai Besar KSDA Riau dari SKW I Bidang Wilayah I yang dipimpin Kepala Resort Kerumutan Selatan, bapak Zulkifli menuju ke lokasi dimaksud. Tim melakukan koordinasi dengan Kades Pangkalan Malako dan Kades Terbangiang serta Maneger PT CAS terkait adanya satwa liar Buaya menyerang manusia di lokasi Kanal Batas PT CAS.

Dari koordinasi tersebut diperoleh keterangan, bahwa korban telah ditemukan pada hari Sabtu (18/06/2022) dini hari pukul 03.00 WIB oleh Tim BPBD Kabupaten Pelalawan, TNI, Polri dan dibantu masyarakat setempat.

"Korban dibawa/diseret oleh Buaya lebih kurang 100 meter dari tempat kejadian. TKP temuan korban adalah di perbatasan Desa Pangkalan Malako dengan Desa Terbangiang di dalam Kanal PT CAS " sebut Fifin didampingi Kepala Bidang KSDA Wilayah I Andri Hansen Siregar.

Fifin mengatakan, Tim melakukan penelusuran kanal PT CAS untuk mencari keberadaan satwa Buaya. Namun Tim tidak menemukannya. Dari keterangan masyarakat yang melihat, Buaya tersebut adalah jenis Sinyulong.

"Dari pengamatan Tim di lapangan, lokasi terjadinya serangan Buaya terhadap korban Katius Zebua merupakan habitat Buaya. Karena lokasi tersebut merupakan hamparan rawa dan dialiri oleh sungai Kerumutan yang terhubung dengan Kanal milik PT CAS, ketika curah hujan tinggi dan banjir," beber Fifin.

Terkait adanya konflik satwa liar buaya dan manusia ini, sebut Fifin, Tim melakukan sosialisasi dan menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati beraktivitas di sekitar sungai dan kanal yang memang merupakan habitat Buaya. Terutama saat hari mulai gelap antara pukul 17.00 WIB hingga pukul 07.00 WIB. Karena di waktu tersebut, biasanya Buaya sedang mencari mangsa.

"Tim mengingatkan masyarakat agar tidak memburu dan membunuh Buaya, karena merupakan salah satu satwa yang dilindungi Undang-Undang (UU). Tim menyampaikan agar Kades dan Pihak Perusahaan untuk memasang papan himbauan di sekitar lokasi gabitat Buaya Sinyulong tersebut. Hingga saat ini, Tim masih tetap melakukan pemantauan bersama Pihak Perusahaan dan masyarakat  sampai kondisi di lokasi kembali aman," katanya.(*)


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik

Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak

Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025

Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan

Helmi: Semoga Keberadaan Kerukunan Keluarga Banjar Riau Jaga Bingkai NKRI

Grand Opening TBK DCC Dihadiri Chef Imam Junaidi dan Master Chef Kim Garry

Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik

Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak

Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025

Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan

Helmi: Semoga Keberadaan Kerukunan Keluarga Banjar Riau Jaga Bingkai NKRI

Grand Opening TBK DCC Dihadiri Chef Imam Junaidi dan Master Chef Kim Garry



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Unri Sabet Empat Penghargaan di Anugerah Diktisaintek 2025
19 Desember 2025
Imigrasi Kaltim Dinobatkan sebagai Kanwil Terbaik Bidang Teknis 2025
19 Desember 2025
Pemko Pekanbaru dan Pramuka Kirim Logistik untuk Korban Bencana di 3 Provinsi
19 Desember 2025
IM3 dan Tri Hadirkan Penawaran Spesial Nataru untuk Koneksi Tanpa Batas
19 Desember 2025
Pelunasan BIPIH Rendah, Plt Kakanwil Kemenhaj dan Umrah Riau Turun ke Rohil
18 Desember 2025
Penyelenggaraan Nataru Mengacu SE Menag, Muliardi: Tidak Dilakukan Secara Berlebihan
18 Desember 2025
Jelang Nataru, Kemenag Riau Siagakan 373 Masjid Ramah Pemudik
18 Desember 2025
Wujudkan Asta Protas, Kemenag Riau Telah Membangun Fondasi Perubahan yang Kuat
18 Desember 2025
Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik
17 Desember 2025
Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
16 Desember 2025
TERPOPULER +
  • 1 Indosat Masuk Daftar Fortune Best Companies to Work For Southeast Asia
  • 2 18 Alumni MAN 1 Pekanbaru Lanjutkan Studi ke Universitas Al Azhar, Mesir
  • 3 Tingkatkan Kualitas Pendidikan Keagamaan di Unilak, Prof Junaidi: Kami akan Bekerjasama dengan IKMI Pekanbaru
  • 4 Sembilan Dosen Unilak Raih Gelar Assoc Professor
  • 5 Tujuh Anggota Dewan Pendidikan Inhil Dilantik, Prof Junaidi Harap Kualitas Pendidikan di Negeri Seribu Parit Semakin Meningkat
  • 6 Satgas Pramuka Peduli Kwarcab Pekanbaru Dirikan Posko di Jalan Sudirman dan Mall MPP
  • 7 Kwarcab Pramuka Pekanbaru Periode 2025-2030 Dilantik, Siap Bina Karakter Generasi Muda
  • 8 PWI Pusat Perbaharui Kebijakan AJP 2025, Eddy Iriawan: Karya Berbasis Medsos Harus Diperluas
  • 9 Puluhan Komunitas Ikuti Aksi Solidaritas untuk Korban Bencana Sumatera
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved