• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
175 Pengrajin dan Pelaku UMKM Ikuti Literasi Keuangan di Ballroom Menara Lancang Kuning BRK Syariah
Dibaca : 189 Kali
Tandatangani Kesepakatan Bersama, Dekranasda Riau dan BRK Syariah Bertekad Hadirkan Solusi Finansial
Dibaca : 191 Kali
Dorong Pertumbuhan Ekonomi Syariah Nasional, Pemerintah Perkuat Sinergi Pusat dan Daerah
Dibaca : 193 Kali
Resmikan Dapur SPPG di Inhil, Kapolda Riau Minta Polres Memantau 24 Jam
Dibaca : 182 Kali
Sidang Paripurna HUT ke-26 Siak, Afni: Kami Mengajak Seluruh Jajaran DPRD Terus Bersinergi
Dibaca : 463 Kali

  • Home
  • Pendidikan

FKIP UMRI Gelar Workshop P2MPK

Redaksi
Jumat, 10 Agustus 2018 01:58:20 WIB
Cetak
FKIP UMRI menggelar workshop Pengembangan Perangkat dan Media Pembelajaran Kolaboratif (P2MPK) bagi dosen dan guru, baru-baru ini. 
Pekanbaru, Hariantimes.Com - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) menggelar workshop Pengembangan Perangkat dan Media Pembelajaran Kolaboratif (P2MPK) bagi dosen dan guru, baru-baru ini. 

Workshop ini diselenggarakan guna memberi pengalaman kepada dosen agar berkolaborasi dengan guru di sekolah. Sehingga mereka memahami kebutuhan seperti apa diperlukan untuk memaksimalkan proses mengajar di sekolah.

Rektor UMRI, Dr Mubarak MSi dalam sambutannya mengatakan, memperbaiki kurikulum sangat penting agar sesuai dengan kebutuhan pasar. Sebab kurikulum yang baik bisa dihasilkan kalau semua stakeholder dan pengguna ikut terlibat dalam penyusunannya.

Rektor juga menekankan kepada peserta workshop agar mampu menyesuaikan diri dengan kondisi terkini. Anak yang diajarkan saat ini adalah generasi milenial. Mereka hidup di era revolusi industri 4.0 yang akrab dengan dunia digital dan kecerdasan buatan.

Sementara, pengajarnya kebanyakan adalah generasi yang hidup di era revolusi industri 3.0. Tak heran, mahasiswa dan siswa sekarang cenderung lebih pintar. Mereka lebih paham tentang berbagai hal meski tak membaca buku.

“Di kelas, mereka seperti tidak memperhatikan guru atau dosennya mengajar. Namun ketika ditanya, mereka bisa menjawabnya,”kata Mubarak.

Melihat kondisi ini, Rektor Mubarak tak menutup kemungkinan jika kelak keberadaan guru tergantikan dengan teknologi. Namun, Rektor menekanknn, tetap ada sesuatu yang tidak bisa digantikan oleh teknologi. Itulah yang dapat dimanfaatkan oleh dosen dan guru saat ini. Langkah awalnya, yaitu lewat perbaikan kurikulum yang mesti mengikuti zaman.

“Untuk itu, kemitraan harus berlanjut. Dosen harus sering turun ke sekolah-sekolah, bertemu guru dan melihat kondisi saat ini. Karena jika tidak, maka guru akan kalah dengan siswa,” tegasnya.

Ditambahkan Mubarak, Umri beberapa waktu lalu Umri telah menyusun Kurikulum sesuai Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Untuk teknisnya, diwujudkan lewat program yang didukung kementerian ini. Dalam program ini, kurikulum dijabarkan lagi dengan pemaparan soal pola pembelajaran yang baik. Termasuk perangkat sesuai mata pelajaran yang dipelajari itu.

“Disini ada diskusi dan berbagi. Instruktur akan memberi materi lalu didiskusikan bagaimana pengembangan perangkat pendidikan di sekolah. Misalnya mata pelajaran biologi, apa saja perangkat yang harus disiapkan agar tujuan pembelajaran tercapai,” ungkapnya.  

Sementara Dekan FKIP Umri Edi Ismanto ST MKom menjelaskan, program ini merupakan kesempatan yang diberikan Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Tujuannya adalah untuk melaksanakan penugasan dosen terjun ke sekolah-sekolah.
 
"Kegiatan itu juga menjadi ajang sharing informasi keilmuan pengajaran serta berbagi perangkat ajar dengan perkembangan teknologi saat ini. Tujuannya, bagaimana metode pembelajaran yang lebih baik agar menghasilkan cara belajar yang menggembirakan," kata Edi.

Kemudian, kata Edi, pihaknya juga mengharapkan terciptanta kemitraan yang sejati antara FKIP Umri dengan sekolah mitra. Untuk itu, dalam teknisnya, para dosen Umri akan mengajar bersama guru selama delapan kali pertemuan dalam 2 bulan.

Edi menegaskan, jadwal mengajar disesuaikan dengan kondisi di sekolah. Sehingga dipastikan kegiatan tersebut tak mengganggu aktivitas belajar mengajar yang sudah terjadwal di sekolah. Kemudian, di tahap akhir, akan ada assessment penilaian bagi siswa serta dihasilkannya jurnal pembelajaran.

Menurut Edi, program ini memang tidak menyasar seluruh mata pelajaran di sekolah. Karena mata pelajarannya disesuaikan dengan program studi (Prodi) yang ada di FKIP. Yaitu, pendidikan informatika, pendidikan bahasa inggris, pendidikan elektronika dan pendidikan IPA.

“Jadi sekolah yang ditunjuk pun adalah yang memiliki kompetensi ilmu yang sesuai dengan prodi di FKIP,” jelasnya.

Dia menambahkan, kontribusi untuk pemerintah pusat lewat program ini adalah, perguruan tinggi mampu berkontribusi dalam mengatasi masalah yang muncul akibat perubahan kurikulum di sekolah. Sehingga ketika ada masalah, bisa dipecahkan lewat kemitraan dengan perguruan tinggi.(*/ron)


[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Perkuat Kolaborasi, Unilak dan KPU Riau Teken MoU

Sekolah Unggul Garuda Bagian dari Transformasi Pendidikan Nasional

UIR Bersama YKI Gelar Penyuluhan Kanker ke Mahasiswa

Terkait Hoax yang Dilaporkan Mantan Dosen Kriminolog Fisipol, UIR Tidak Pernah Melakukan Diskriminasi

Cetak 3.724 Agen Bantuan Hukum, Kemenkum Riau Buka Pelatihan Paralegal Serentak

Olimpiade Madrasah Indonesia Tingkat Provinsi Riau Diikuti 396 Siswa

Perkuat Kolaborasi, Unilak dan KPU Riau Teken MoU

Sekolah Unggul Garuda Bagian dari Transformasi Pendidikan Nasional

UIR Bersama YKI Gelar Penyuluhan Kanker ke Mahasiswa

Terkait Hoax yang Dilaporkan Mantan Dosen Kriminolog Fisipol, UIR Tidak Pernah Melakukan Diskriminasi

Cetak 3.724 Agen Bantuan Hukum, Kemenkum Riau Buka Pelatihan Paralegal Serentak

Olimpiade Madrasah Indonesia Tingkat Provinsi Riau Diikuti 396 Siswa



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
175 Pengrajin dan Pelaku UMKM Ikuti Literasi Keuangan di Ballroom Menara Lancang Kuning BRK Syariah
13 Oktober 2025
Tandatangani Kesepakatan Bersama, Dekranasda Riau dan BRK Syariah Bertekad Hadirkan Solusi Finansial
13 Oktober 2025
Dorong Pertumbuhan Ekonomi Syariah Nasional, Pemerintah Perkuat Sinergi Pusat dan Daerah
13 Oktober 2025
Resmikan Dapur SPPG di Inhil, Kapolda Riau Minta Polres Memantau 24 Jam
13 Oktober 2025
Sidang Paripurna HUT ke-26 Siak, Afni: Kami Mengajak Seluruh Jajaran DPRD Terus Bersinergi
12 Oktober 2025
Di Usia ke-26, Siak Menjadi Pilar Ekonomi Riau
12 Oktober 2025
GAPKI dan PWI Sepakat Lanjutkan Program Peningkatan Kompetensi Wartawan
11 Oktober 2025
Perdana, Nikah dan Sunat Massal Digelar di Rumah Dinas Bupati Siak
11 Oktober 2025
Capai Garis Finish, Peserta Siak Fun Run 5K dan 10K Disambut Zumba Bersama dan Pembacaan Syair Green Policing
11 Oktober 2025
Dewan Pers Dorong Penguatan Perlindungan Karya Jurnalistik dalam RUU Hak Cipta
11 Oktober 2025
TERPOPULER +
  • 1 Kafilah Riau Warnai Pawai Ta’aruf STQH Nasional XXVIII dengan Tari Pacu Jalur
  • 2 Resmikan Masjid Sabilul Hidayah Dusun Mungkal, Afni: Dibangun dari Semangat Kebersamaan Masyarakat
  • 3 Memastikan Layanan Hukum yang Merata, Kemenkum Perkuat Sinergi dengan Pengadilan Tinggi Riau
  • 4 21 Kafilah Riau Bawa Misi Dakwah dan Kehormatan Al-Qur’an di Kendari
  • 5 Dua Anggota Koramil 02/TP dan Bhabinkamtibmas Patroli Siskamling di Wilayah Sintong
  • 6 Tanam Jagung Serentak Kuartal IV di Bengkalis, Irjen Pol Herry Heryawan: Ada 346,56 Hektare yang Ditanami
  • 7 Pemerintah Targetkan Kebijakan Zero ODOL Mulai 01 Januari 2027
  • 8 Diskusi Menyongsong HPN 2026, SMSI Siapkan Rekomendasi Kebijakan untuk Pemda dan Dewan Pers
  • 9 Kanwil Kemenag Riau Raih Penghargaan Pengumpul Wakaf Uang Terbanyak se Indonesia
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved