• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
20 Personel Brimob Polda Riau Diperbantukan ke Polsek Tualang Tangani Karhutla
Dibaca : 158 Kali
Perintahkan Kader Pasang Badan Backup Penuh Bupati Siak, Gus Addin: Kita Jaga dengan Sepenuh Hati dan Segenap Jiwa dan Raga
Dibaca : 182 Kali
Konvensi Nasional SMSI 2025 Dukung Penegakan Supremasi Hukum Menuju Indonesia Emas 2045
Dibaca : 203 Kali
Yayasan WINGS Peduli Resmikan Tiga Bank Sampah Sekolah di Tiga Kelurahan Berbeda
Dibaca : 359 Kali
Hadirkan Journalist Competition 2025, Astra Financial Ajak Jurnalis Berkontribusi dalam Literasi Keuangan
Dibaca : 234 Kali

  • Home
  • Opini

Isra’ Mi’raj Dan Tantangan Sains

A Kasim
Sabtu, 25 Februari 2023 20:27:25 WIB
Cetak

Oleh : Sabbih S.Ud (Penyuluh Agama Islam Langgam, Pelalawan)
 

Telah menjadi mukjizat besar bagi Nabi Muhammad SAW bahwa Isra’ Mi’raj hanyalah terjadi bagi beliau tidak pada nabi lainnya, kisah ini juga diabadikan dalam Al Quran pada surat Al-Isra dan surat al-Najm.


Isra’ adalah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram ke Masjid Al-Aqsa.
Sedangkan Mi’raj perjalan Nabi Muhammad dari Masjidil Aqsa sampai menembus langit ke tujuh bahkan melewati Sidrotulmuntaha.

Sidratulmuntaha ini lambang batas yang tidak seorang manusia atau makhluk lain bisa mengetahui lebih jauh.  Isra' Mi’raj menurut sains seperti dikemukakan oleh Tomas adalah perjalanan keluar dimensi ruang-waktu. Dengan demikian, Isra' Mi’raj bukan perjalanan biasa, bukan perjalanan dengan wahana antariksa, serta bukan perjalan antariksa.

Malaikat Jibril, Buraq, dan  jin, itu juga termasuk makhluk di luar dimensi ruang waktu. Karena itu mudah saja bagi malaikat mengajak nabi untuk melakukan perjalanan di luar ruang-waktu. Ini hal yang sama ketika iblis turun ke bumi dan bisa berada di mana pun dan tidak mati.

Bila mengikuti kecepatan cahaya 300.000 km / detik maka dapat dikalkulasikan sebagai berikut 300.000 km/detik x 60 detik/menit x 60 menit/jam x 24 jam/hari x 365,25 hari/tahun = 9.467.280.000.000 km = (9,46 x 1012) km. Maka tahun cahaya didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh cahaya dalam waktu satu tahun ketika melewati ruang hampa udara atau setara dengan 9.467.280.000.000 km = (9,46 x 1012 ) km.

Bulan = 1,3 detik cahaya, Matahari= 8,3 menit cahaya, Mars = 3.1 menit cahaya, Jupiter = 33 menit cahaya, Pluto = 5,3 jam cahaya, Proxima Cetauri= 4.3 tahun cahaya Sirius = 8,58 tahun cahaya, Galaksi Andromeda = 2.300.000 tahun cahaya atau 2,3 juta tahun cahaya.

Makanya perjalan Isra' Mi’raj sudah diluar kalkulasi sains sebab kalau kalkulasi sains, nabi hanya Israk mikraj sekitar delapan jam mulai dari isya sampai menjelang subuh dipotong lagi perjalanan pulang pergi maka hanya sekitar 4 jam diperjalanan.

Sementara Nabi melewati tuju lapis langit dimana ketebalan jarak langit pertama dan kedua saja sudah 500 tahun perjalanan cahaya. Peristiwa isra’mi’raj menantang manusia adakah tekhnologi yang mampu menembus seperti itu? Jawabnya tidak ada, sebab kalau ada batallah kemu’jizatan nabi.

Namun setidaknya teori Isra’ Mi'’raj mengajak manusia untuk menciptakan kenderaan udara yang lebih cepat yang sampai saat ini baru ditemukan pesawat tercepat dunia  North American X-15 - 7.274,2 Km/jam. Hai jama´ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan. (QS. Ar-Rahman : 33).

Dalam ayat ini Allah jelas memberi tantangan kepada jin dan manusia dipersilahkan menembus penjuru langit namun tidak bisa mereka tembus kecuali dengan Sulthan . Sulthan dalam ayat ini dimaknai ulama tafsir dengan kekuatan dari Allah , maka ayat ini sebenarnya sudah mematahkan kesanggupan manusia tidak mungkin bisa menembusnya kecuali dapat Sulthan darinya.

Menurut analisa, dalam teori isra’ mi’raj ada beberapa masalah yang tidak bisa dipecahkan oleh sains dan ilmu pengetahuan. Pertama, berjalan malam,ada apa sebenarnya rahasia berjalan malam sehingga nabi suruh bermusafir pada waktu malam sebab bumi dilipat dimalam hari. Sesungguhnya Allah melipat bumi untukku lalu aku melihat timur dan baratnya ( Ibnu Majah.)

Kedua , kenderaan Buraq, inipun tidak bisa dipecahkan oleh sains betapa cepatnya kenderaan ini yang digambarkan punya sayap ,dan dikirim Allah dari sorga.


Ketiga , Allah jumpakan nabi-nabi saat beliau dimasjidil Aqsha.Keempat, Allah perlihatkan alam ghaib mulai dari berangkat. Kelima, Sidrotul Muntaha,pohon disamping sorga yang dilewati oleh nabi 
Keenam pembedahan dada nabi sebelum berangkat membedah tanpa ada bekas luka dan mengeluarkan segumpal darah kotor bagian setan.

Hal-hal semacam ini tidak bisa dipecahkan oleh akal dan ilmu pengetahuan namun wajib di imani. Inilah yang disebut mu’jizat yang menyalahi dari adat kebiasaan untuk menguatkan kenabian itu sendiri.
Karena peristiwa ini diluar pengetahuan dan nalar manusia maka diawali-lah ayat isro’ dengan ucapan subhna  yang artinya maha suci Allah dengan sega keajaiban yang diciptakan nya , makanya kalau kita takjub kepada sesuatu kita ucapkan subhanallah.

Dan banyak sekali ayat kauniah yang diawali kata subhana yang memberi isyarat kepada manusia untuk menelitinya sehingga muncul kesadaran akan ke mahakuasa-an dan ke ajaiban Allah.(***)


[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Kondisi Keuangan Siak, Menuju Transparansi Hakiki

Paspor Desain Merah Putih Ditunda, Yuldi Yusman: Keputusan Ini Diambil dengan Penuh Pertimbangan dan Tanggung Jawab

Tri Hadirkan Layanan Digital Lebih Hemat dan Sinyal Cepat di Bengkulu

Negara dalam Ancaman Oligarki

Purnomo Yusgiantoro Figur Strategis untuk Memimpin IKAL Lemhannas

Membangun Sinegitas dan Integritas Ilmu dalam Islam, Menjaga Nilai dan Ajaran yang Universal

Kondisi Keuangan Siak, Menuju Transparansi Hakiki

Paspor Desain Merah Putih Ditunda, Yuldi Yusman: Keputusan Ini Diambil dengan Penuh Pertimbangan dan Tanggung Jawab

Tri Hadirkan Layanan Digital Lebih Hemat dan Sinyal Cepat di Bengkulu

Negara dalam Ancaman Oligarki

Purnomo Yusgiantoro Figur Strategis untuk Memimpin IKAL Lemhannas

Membangun Sinegitas dan Integritas Ilmu dalam Islam, Menjaga Nilai dan Ajaran yang Universal



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
20 Personel Brimob Polda Riau Diperbantukan ke Polsek Tualang Tangani Karhutla
26 Juli 2025
Perintahkan Kader Pasang Badan Backup Penuh Bupati Siak, Gus Addin: Kita Jaga dengan Sepenuh Hati dan Segenap Jiwa dan Raga
26 Juli 2025
Konvensi Nasional SMSI 2025 Dukung Penegakan Supremasi Hukum Menuju Indonesia Emas 2045
25 Juli 2025
Yayasan WINGS Peduli Resmikan Tiga Bank Sampah Sekolah di Tiga Kelurahan Berbeda
25 Juli 2025
Hadirkan Journalist Competition 2025, Astra Financial Ajak Jurnalis Berkontribusi dalam Literasi Keuangan
25 Juli 2025
Muktamar HIMA Persis, Kapolri: Persiapkan Diri Anda Jadi SDM Unggul
25 Juli 2025
Rangkaian Ops Patuh LK 2025, Satlantas Polres Siak Laksanakan Binluh ke Perangkat Kampung Bungaraya
25 Juli 2025
PT EDI Pastikan Kewajiban Perusahaan Membangun Kebun Plasma untuk Masyarakat Telah Tuntas
25 Juli 2025
PKLH Faperta UIR Bersama PT AA Lakukan Desiminasi Budidaya Ikan Baung di Kampung Muara Kelantan
24 Juli 2025
Antisipasi Karhutla Meluas, Bupati Rohil: Seluruh OPD Segera Bersinergi Menangani kebakaran Ini
24 Juli 2025
TERPOPULER +
  • 1 Semester I 2025, Investasi Hulu Migas Naik 28,6 Persen
  • 2 Jelang Transisi, Pengelolaan Haji ke Badan Pengelola Haji
  • 3 Bangun Asrama Haji, Pemprov Riau Hibahkan Lahan 9,8 Ha ke Kemenag
  • 4 Soal Penertiban Kawasan Hutan TNTN, Aspandiar: Kita Sangat Berharap Satgas Bisa Menyentuh Seluruh Pemilik Lahan
  • 5 13.079 Pelari Bakal Unjuk Kekuatan Fisik Jadi Juara Riau Bhayangkara Run 2025
  • 6 Komisi Informasi RI Perdalam Peraturan Keberadaan dan Penguatan Majelis Etik
  • 7 Kemenkomdigi Luncurkan Indonesia’s AI Center of Excellence, Ekosistem Inklusif Nasional
  • 8 Milad ke-62 FH UIR di Melaka, Prof Syafrinaldi: Tidak Boleh Ada Permusuhan, Iri dan Dengki di Antara Kita
  • 9 Bupati Siak Umumkan Beasiswa Kuliah Penuh, Pendaftaran Mulai Dibuka 03 Juli 2025
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved