• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Melalui kampanye #MudahnyaKebaikan, Tri Ajak Pelanggan Berkontribusi dalam Program Sedekah Kuota
Dibaca : 118 Kali
Dr Meyzi: Ini Bukan Hanya Soal Sejarah, Tapi Soal Keadilan Ekologis dan Sosial
Dibaca : 128 Kali
20 Personel Brimob Polda Riau Diperbantukan ke Polsek Tualang Tangani Karhutla
Dibaca : 179 Kali
Perintahkan Kader Pasang Badan Backup Penuh Bupati Siak, Gus Addin: Kita Jaga dengan Sepenuh Hati dan Segenap Jiwa dan Raga
Dibaca : 192 Kali
Konvensi Nasional SMSI 2025 Dukung Penegakan Supremasi Hukum Menuju Indonesia Emas 2045
Dibaca : 215 Kali

  • Home
  • Nasional

Seminar Internasional ‘Media Massa yang Berkelanjutan dalam Tantangan Digitalisasi Platform Global’

Pengelola Media Tak Sepenuhnya Tergantung pada Platform Digital

Zulmiron
Rabu, 08 Februari 2023 21:44:34 WIB
Cetak
Seminar Internasional bertajuk ‘Media Massa yang Berkelanjutan dalam Tantangan Digitalisasi Platform Global’.

Medan, Hariantimes.com - Teknologi digital menghadirkan kemungkinan-kemungkinan baru yang menggiurkan untuk memproduksi konten, menciptakan interaksi dan menjangkau khalayak secara lebih intens.

Dan ini penting untuk dipikirkan bagaimana agar penerbit atau pengelola media tak sepenuhnya tergantung pada platform digital.

"Penerbit seharusnya tak cuma mengandalkan jerjasama dengan platform digital dalam mendistribusikan konten, meraih pendapatan dan mengelola data pengguna,” ujar Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Atal Sembiring Depari pada Seminar Internasional bertajuk ‘Media Massa yang Berkelanjutan dalam Tantangan Digitalisasi Platform Global’ di Hotel Grand Mercure, Medan, Selasa (07/02/2023).

Menurut Atal yang juga menjabat sebagai Presiden CAJ (Confederation ASEAN Journalist) sejak Oktober 2022, sector media dan profesi wartawan termasuk yang mesti mempersiapkan diri menerima kebaikan dan juga mengantisipasi keburukan dari kehadiran media-media sosial seperti Facebook, Google, Amazon, Apple, Alibaba, Twitter dan lainnya.

"Tak ada sektor yang bisa menghindar dari transformasi digital," katanya.

Sementara itu, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Usman Kansong yang hadir sebagai keynote speech mewakili Menteri Komunikasi dan Informatika yang berhalangan berharap seminar internasional yang digelar lewat kolaborasi CAJ, PWI dan BBC Media Action serta sejumlah pakar terkait sebagai pembicara, mampu menghadirkan solusi dari problem dari Kerjasama yang timpang antara pengelola media dan platform digital. 

Seminar berjalan menarik dengan sejumlah pembicara top dari beragam latar belakang. Ada Rod Sims dari Universitas Nasional Australia, Agus Sudibyo, Anggota Dewan Pers yang juga menginisiasi regulasi pengelolaan media di Indonesia.  

Llau ada juga Nelson Yap, anggota Australian Press Council yang juga Publisher & Editor of Australian Property Journal yang tergabung dalam LINA Australia. Juga Dahlan Dahi, CEO Tribun Network. Semua pemateri begitu gamblang dan lugas dalam menyampaikan materinya dengan dipandu oleh Moderator cerdas, Christiana Chelsia Chan yang juga merupakan Sekjen dari CAJ. 

Nelson Yap mengemukakan soal bagaimana posisi tawar yang benar oleh pengelola media ke platform digital yang ketika itu diperkenal kan langsung oleh Pemerintah Australia.

Nelson juga memaparkan bagaimana situasi dan kondisi media pers di Australia yang awalnya mengalami kurang menyenangkan dan mengalami ketimpangan. Apalagi jika melihat di antara mereka yang tak dilirik platform besar seperti Google atau Facebook.

Nelson benar-benar mengalami pengalaman itu. “Sebagai penerbit media kecil tentu kami mengalami bagaimana kami tak dianggap  platform global seperti google dan facebook. Meskipun tergabung di Public Interest Publishers Alliance (PIPA) yang diperkenalkan pemerintah Australia dengan bargaining code bekerja sama dengan platform digital, tapi kenyataannya mereka hanya melirik media-media besar seperti News Ltd, Nine, Seven West Media, ABC dan beberapa grup media menengah terpilih,” jelas Nelson.

Platform digital itu tak tertarik dan tak merespon komunikasi dengan mereka yang merupakan media kecil. "Kemudian The ACCC di bawah kepemimpinan Rod Sims memperkenalkan ketidakseimbangan kekuatan antara platform digital raksasa dan media kecil dan memungkinkan untuk bersatu," beber Nelson lagi.

Sementara Agus Sudibyo mengatakan, pemilik media tak bisa berjalan tanpa platform digital. Sebab jika diperhatikan sampai 80 persen google dan facebook mengontrol pemberitaan, juga iklan.

"Penerbit dan pengelola media harus bernegosiasi dengan google dan facebook karena memang merupakan platform digital. Mereka harus membantu anggotanya bagaimana mempersiapkan diri agar media di Indonesia memiliki peluang, bagaimana menuntut Google, FB agar berita yang dihasilkan media ada nilai beritanya," tutur Agus.

Dahlan Dahi pun menyatakan hal serupa dengan Agus dan Nelson. Menurutnya, CEO Tribun Network ini yang terpenting saat ini adalah bagaimana media mampu dan harus cerdas mengembangkan teknologi digital.

“Kita semua tahu ada banyak model sosial media seperti facebook, twitter, youtube dan masih banyak lagi. Terpenting bagaimana media mampu memanfaatkannya agar ekosistem media bisa terus berkembang,” kata Dahlan.

Salah satu perwakilan Dubes Asing dari Polandia, Karolina Ionescu yang juga mengikuti jalannya seminar internasional ini mengatakan gembira bisa mengambil bagian di seminar yang menambah wawasan berpikirnya soal media dan segala tuntutannya.

“Sejauh ini saya bisa mengerti dan itu menambah wawasan saya soal industri media yang ternyata ikut terganggu dengan kehadiran media sosial. Tapi, senang sekali mendengar media terus survive untuk mendapat solusinya,” tutur Karolina dengan bahasa Inggris fasih.(*)


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Konvensi Nasional SMSI 2025 Dukung Penegakan Supremasi Hukum Menuju Indonesia Emas 2045

Hadirkan Journalist Competition 2025, Astra Financial Ajak Jurnalis Berkontribusi dalam Literasi Keuangan

Terima Audiensi Ketum SMSI Firdaus dan Jajaran, Komjen Pol Syahardiantono: Insya Allah Kami Hadir di Konvensi Nanti

Audiensi dengan Wamenkomdigi, Atal S Depari: Upaya Membangun Sinergi Lebih Luas

Kapolri Harapkan PWI Segera Bersatu Kembali

Komisi Informasi RI Perdalam Peraturan Keberadaan dan Penguatan Majelis Etik

Konvensi Nasional SMSI 2025 Dukung Penegakan Supremasi Hukum Menuju Indonesia Emas 2045

Hadirkan Journalist Competition 2025, Astra Financial Ajak Jurnalis Berkontribusi dalam Literasi Keuangan

Terima Audiensi Ketum SMSI Firdaus dan Jajaran, Komjen Pol Syahardiantono: Insya Allah Kami Hadir di Konvensi Nanti

Audiensi dengan Wamenkomdigi, Atal S Depari: Upaya Membangun Sinergi Lebih Luas

Kapolri Harapkan PWI Segera Bersatu Kembali

Komisi Informasi RI Perdalam Peraturan Keberadaan dan Penguatan Majelis Etik



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Melalui kampanye #MudahnyaKebaikan, Tri Ajak Pelanggan Berkontribusi dalam Program Sedekah Kuota
27 Juli 2025
Dr Meyzi: Ini Bukan Hanya Soal Sejarah, Tapi Soal Keadilan Ekologis dan Sosial
27 Juli 2025
20 Personel Brimob Polda Riau Diperbantukan ke Polsek Tualang Tangani Karhutla
26 Juli 2025
Perintahkan Kader Pasang Badan Backup Penuh Bupati Siak, Gus Addin: Kita Jaga dengan Sepenuh Hati dan Segenap Jiwa dan Raga
26 Juli 2025
Konvensi Nasional SMSI 2025 Dukung Penegakan Supremasi Hukum Menuju Indonesia Emas 2045
25 Juli 2025
Yayasan WINGS Peduli Resmikan Tiga Bank Sampah Sekolah di Tiga Kelurahan Berbeda
25 Juli 2025
Hadirkan Journalist Competition 2025, Astra Financial Ajak Jurnalis Berkontribusi dalam Literasi Keuangan
25 Juli 2025
Muktamar HIMA Persis, Kapolri: Persiapkan Diri Anda Jadi SDM Unggul
25 Juli 2025
Rangkaian Ops Patuh LK 2025, Satlantas Polres Siak Laksanakan Binluh ke Perangkat Kampung Bungaraya
25 Juli 2025
PT EDI Pastikan Kewajiban Perusahaan Membangun Kebun Plasma untuk Masyarakat Telah Tuntas
25 Juli 2025
TERPOPULER +
  • 1 Semester I 2025, Investasi Hulu Migas Naik 28,6 Persen
  • 2 Jelang Transisi, Pengelolaan Haji ke Badan Pengelola Haji
  • 3 Bangun Asrama Haji, Pemprov Riau Hibahkan Lahan 9,8 Ha ke Kemenag
  • 4 Soal Penertiban Kawasan Hutan TNTN, Aspandiar: Kita Sangat Berharap Satgas Bisa Menyentuh Seluruh Pemilik Lahan
  • 5 13.079 Pelari Bakal Unjuk Kekuatan Fisik Jadi Juara Riau Bhayangkara Run 2025
  • 6 Komisi Informasi RI Perdalam Peraturan Keberadaan dan Penguatan Majelis Etik
  • 7 Kemenkomdigi Luncurkan Indonesia’s AI Center of Excellence, Ekosistem Inklusif Nasional
  • 8 Milad ke-62 FH UIR di Melaka, Prof Syafrinaldi: Tidak Boleh Ada Permusuhan, Iri dan Dengki di Antara Kita
  • 9 Bupati Siak Umumkan Beasiswa Kuliah Penuh, Pendaftaran Mulai Dibuka 03 Juli 2025
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved