PILIHAN
+
3.538 Visa Jemaah Haji Riau telah Diterbitkan
Dibaca : 105 Kali
Saat di Embarkasi Batam, Jemaah Haji Terima Uang Saku Rp3.187.500
Dibaca : 104 Kali
Sang Penolong
Dibaca : 141 Kali
Pasca PSU, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
Dibaca : 118 Kali
Akibat Banjir, Kapolsek Benai Bersama Warga Tangkap Buaya

Kapolsek Benai Iptu Dadan Warda Sulia (baju dan topi hitam) usai melakukan penangkapan buaya yang meresahkan warga Desa Talontam Benai
BENAI, HarianTimes.com - Akibat banjir yang melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau. Setidaknya sudah terjadi sebanyak beberapa kali banjir yang menenggelamkan sejumlah fasilitas umum dan pribadi serta lahan persawahan warga di Kuansing selama tahun 2018.
Salah satu sebagai dampak terhadap warga, tidak hanya pada perekonomian warga. Melainkan juga buaya-buaya yang semula berada di Sungai Batang Kuantan pun ikut terbawa arus pasangnya air hingga ke tengah pemukiman warga di Kecamatan Benai.
Banjir yang melanda ini merupakan banjir kiriman dari wilayah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Dimana provinsi tersebut berbatasan langsung dengan Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau.
Dari kekhawatiran warga yang disebabkan keberadaan buaya Sungai Batang Kuantan memasuki pemukiman warga di Desa Talontam Benai Kecamatan Benai sekaligus di wilkum Polsek Benai. Maka, pada Minggu siang (9/12) Kapolsek Benai Iptu Dadan Wardan Sulia dan jajaran bersama Upika serta pemerintahan desa yang ada di Kecamatan Benai melakukan penangkapan terhdap buaya yang sudah meresahkan warga tersebut.
Kapolres Kuansing AKBP Muhammad Mustofa, S.I.K,. M.Si melalui Kapolsek Benai Iptu Dadan Wardan Sulia membenarkan hal tersebut saat di konfirmasi media ini, pada Minggu sore (9/12) di Mapolsek Benai.
"Sekira pukul 13.00 siang, Polsek Benai dan jajaran bersama Upika dan Pemdes melakukan Penangkapan buaya dilahan persawahan masyarakat Desa Talontam Kecamatan Benai," ungkapnya.
Untuk sementara, lanjut Iptu Dadan, buaya diamankan di Mapolsek Benai menunggu pihak BBKSDA provinsi datang," jelas mantan Kapolsek Perhentian Raja itu.
"Kegiatan selesai pukul 14.00 Wib dan selama Giat berlangsung situasi aman kondusif," tutupnya.(hrp)
Tulis Komentar