• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Gelar Diseminasi KI di FH UIR, Kanwil Kemenkum Riau Dorong Mahasiswa Lindungi Karya Lewat Hak Cipta
Dibaca : 154 Kali
Olimpiade Madrasah Indonesia Tingkat Provinsi Riau Diikuti 396 Siswa
Dibaca : 175 Kali
Buka MQK Internasional 2025 di Wajo, Menag: Pesantren adalah Poros Perdamaian
Dibaca : 158 Kali
Duka atas Kebakaran SMA Negeri 1 Meranti dan Harapan Transparansi
Dibaca : 253 Kali
Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Saurip Kadi: Menjadikannya Bagian dari Law and Justice System
Dibaca : 193 Kali

  • Home
  • Nasional

Buka MQK Internasional 2025 di Wajo, Menag: Pesantren adalah Poros Perdamaian

Zulmiron
Kamis, 02 Oktober 2025 16:25:00 WIB
Cetak
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar saat membuka MQK Internasional di Wajo, Kamis (02/10/2025).

Sulsel, Hariantimes.com - Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Internasional 2025 di Pesantren As’adiyah di Wajo, Sulawesi Selatan menjadi momentum bersejarah.

Bagaimana tidak? karena untuk kali pertama santri Indonesia berkompetisi membaca kitab kuning bersama delegasi internasional.

Hal itu disampaikan Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar saat membuka MQK Internasional di Wajo, Kamis (02/10/2025).

Menag menegaskan, MQK Internasional 2025 yang mengusung tema merawat lingkungan dan menebar perdamaian ini bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan wadah silaturahmi ulama, santri dan akademisi lintas negara.

Baca Juga :
  • Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Saurip Kadi: Menjadikannya Bagian dari Law and Justice System
  • Rakornas Kehati Dorong Daerah Serius Lindungi Keanekaragaman Hayati
  • Pengurus PWI Pusat 2025-2030 Dikukuhkan di Monumen Pers

"Merawat lingkungan dan menjaga perdamaian adalah tema kita. Kaitannya dengan perubahan iklim dan persoalan perang yang harus segera diakhiri. Jika perang menelan 67 ribu korban jiwa per tahun, maka perubahan iklim telah merenggut hingga empat juta jiwa per tahun. Ini jumlah yang sangat besar dan harus menjadi perhatian kita," tutur Nasaruddin Umar.

Menurut Menag, perubahan iklim yang terjadi disebabkan karena adanya perilaku manusia yang tidak sepantasnya dalam memperlakukan alam. Di sinilah perlunya bahasa agama mengambil peran

Di MQK Internasional ini, Menag berharap pembahasan ajaran-ajaran agama tentang menjaga alam dapat dilakukan.

“Mari kita eksplorasi ajaran turats tentang pelestarian lingkungan. Kini saatnya Kemenag mensponsori apa yang kami sebut sebagai ekoteologi, yakni kerjasama antara manusia, alam dan Tuhan,” ajak Menag juga menegaskan, MQK Internasional adalah diplomasi budaya pesantren untuk meneguhkan Islam rahmatan lil-‘alamin di mata dunia.

“Pesantren adalah poros perdamaian. Kita ingin menunjukkan bahwa Islam Indonesia tumbuh dengan dakwah yang ramah, penuh persaudaraan, dan menghormati budaya,” jelasnya.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam,  Amien Suyitno menyampaikan, MQK tahun ini menghadirkan tiga hal penting. Pertama, MQK untuk pertama kali digelar di level internasional dengan melibatkan negara-negara ASEAN. Kedua, seluruh mekanisme pelaksanaan berbasis digital, mulai dari seleksi, input nilai, hingga penyediaan teks kitab.

“Ketiga, MQK tahun ini diselenggarakan di kawasan Indonesia Timur, tepatnya di Pesantren As’adiyah Wajo,” papar Amien.

Menghidupkan Semangat Golden Age

Menag menutup sambutannya dengan harapan, MQK Internasional bisa menjadi awal kebangkitan peradaban Islam modern.

“Sejarah mencatat, pada masa Khalifah Harun al-Rasyid di Baghdad, lahir ilmuwan besar seperti Al-Khawarizmi, Ibnu Sina, Al-Farabi, hingga Ibnu Rusydi," paparnya.

"Kita berharap MQK Internasional dapat melahirkan kembali generasi ilmuwan muslim yang bukan hanya piawai membaca kitab, tetapi juga mampu memberi solusi atas tantangan zaman, menjaga perdamaian, dan melestarikan lingkungan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, acara pembukaan berlangsung meriah dengan suguhan seni budaya Bugis-Makassar oleh santriwati Pesantren As’adiyah dan orkestra lagu tradisional. Ribuan masyarakat hadir menyaksikan langsung momen yang disebut Menag sebagai “sangat bersejarah”.

MQK Internasional perdana ini diikuti 798 santri semifinalis dari seluruh Indonesia dan 20 peserta dari tujuh negara ASEAN. Thailand dan Filipina hadir sebagai observer.

Pembukaan MQK dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Bupati Wajo Andi Rosman, Wakil Gubernur Maluku Utara H Sarbin Sehe, jajaran pejabat Kemenag, ulama lintas negara, serta dewan hakim dan peserta dari dalam maupun luar negeri.

Pembukaan MQK Internasional perdana ini ditandai dengan penanaman pohon di halaman pesantren As'adiyah, Sengkang, Wajo.

Selain perlombaan, MQK juga dirangkaikan dengan sejumlah agenda: Pramuka Santri, Expo Kemandirian Pesantren di Lapangan Merdeka, Halaqah Internasional di Macanang, hingga Gerakan Ekoteologi di pesantren. Malam harinya, digelar Night Inspiration dengan penampilan Veve Zukfikar, Raim Laode, Arda Naff, dan Budi Doremi. Sedangkan Fajar Inspiration diisi tokoh-tokoh nasional seperti Prof Nasaruddin Umar, Prof Kamaruddin Amin, Prof Sayid Agil Husin Al-Munawar, dan KH Abdul Moqsith Ghazali seusai salat Subuh berjamaah di Masjid Ummul Qurra.(*)


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Saurip Kadi: Menjadikannya Bagian dari Law and Justice System

PT Bahari Gembira Ria Raih Penghargaan Bergengsi Kemendes PDTT di Ajang CSR PDB Award 2025

Rakornas Kehati Dorong Daerah Serius Lindungi Keanekaragaman Hayati

Pengurus PWI Pusat 2025-2030 Dikukuhkan di Monumen Pers

Percepat Pengentasan Kemiskinan, Pemerintah Siapkan Kartu Kesejahteraan dan Kartu Usaha Afirmatif

Pimpin IKWI Pusat, Indah Kirana Tegaskan Pentingnya Silaturahmi dan Persatuan

Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Saurip Kadi: Menjadikannya Bagian dari Law and Justice System

PT Bahari Gembira Ria Raih Penghargaan Bergengsi Kemendes PDTT di Ajang CSR PDB Award 2025

Rakornas Kehati Dorong Daerah Serius Lindungi Keanekaragaman Hayati

Pengurus PWI Pusat 2025-2030 Dikukuhkan di Monumen Pers

Percepat Pengentasan Kemiskinan, Pemerintah Siapkan Kartu Kesejahteraan dan Kartu Usaha Afirmatif

Pimpin IKWI Pusat, Indah Kirana Tegaskan Pentingnya Silaturahmi dan Persatuan



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Gelar Diseminasi KI di FH UIR, Kanwil Kemenkum Riau Dorong Mahasiswa Lindungi Karya Lewat Hak Cipta
02 Oktober 2025
Olimpiade Madrasah Indonesia Tingkat Provinsi Riau Diikuti 396 Siswa
02 Oktober 2025
Buka MQK Internasional 2025 di Wajo, Menag: Pesantren adalah Poros Perdamaian
02 Oktober 2025
Duka atas Kebakaran SMA Negeri 1 Meranti dan Harapan Transparansi
02 Oktober 2025
Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Saurip Kadi: Menjadikannya Bagian dari Law and Justice System
02 Oktober 2025
Rakor DJKI, Kemenkum Riau Dorong Peningkatan Potensi Kekayaan Intelektual di Perguruan Tinggi
01 Oktober 2025
Wujudkan Akses Keadilan Merata, Kanwil Kemenkum Riau Dorong Penguatan Posbakum di Rumbai Barat
01 Oktober 2025
Syukuran Hari Jadi Polwan ke-77, Kapolda Riau Minta Menjauh dari Gaya Hidup Hedonisme
01 Oktober 2025
PT Bahari Gembira Ria Raih Penghargaan Bergengsi Kemendes PDTT di Ajang CSR PDB Award 2025
01 Oktober 2025
Lantik Pejabat Stuktural di Lingkungan Kampus UIR, Assoc Prof Dr Admiral: Niatkan Tugas Pokok dengan Rasa Tanggung Jawab
01 Oktober 2025
TERPOPULER +
  • 1 Polda Riau Gelar Panen Raya Serentak Kuartal III 2025, Irjen Pol Herry: Langkah Menuju Swasembada Pangan yang Berkelanjutan
  • 2 Sambang Nusa, Satpolairud Polres Siak Bagikan Sembako ke Nelayan Kampung Sungai Limau
  • 3 Apel Kesiapan Sarpras Penanggulangan Banjir, Polres Dumai Siap Back Up BPBD
  • 4 Indah Kirana: PWI Sudah Bersatu, IKWI Juga Harus Bersatu
  • 5 Melalui Program Green Policing di PAUD, Polres Dumai Tanamkan Cinta Lingkungan Sejak Dini
  • 6 Path-Goal Theory dan Kepemimpinan Akademik: Menuntun Generasi Muda Ekonom Indonesia
  • 7 PWI Kembali ke Rumah Lama di Lantai 4 Dewan Pers Diiringi Doa Anak Yatim Piatu
  • 8 Silaturahmi Bersama Wartawan, Polda Riau Berharap Dapat Menjalin Sinergi Mewujudkan Riau Lebih Hijau
  • 9 Boyong Camat Lurah ke TPA Muara Fajar, Agung Nugroho: Harus Ada Program Pengendalian Sampah
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved