• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Lulus Profesi Insinyur di Unand, Dosen UIR Akmar Efendi Soroti Pemanfaatan Metode Machine Learning
Dibaca : 206 Kali
Natal 2025, Menag Ajak Umat Kristiani Merawat Keluarga
Dibaca : 255 Kali
Kemenhan Bersama PWI Pusat Agendakan Khusus Retret 200 Wartawan di Akmil Magelang
Dibaca : 258 Kali
Hanafi: Apa yang Dirasakan Warga Agam Juga Dirasakan oleh Kami di Perantauan
Dibaca : 360 Kali
Kuota Haji 2026 Riau Berkurang Jadi 4.682, Defizon: Alhamdulillah Jauh di Atas Rata-Rata Nasional
Dibaca : 302 Kali

  • Home
  • Sosialita

Batik Mandau Binaan PHR, Menangguk Cuan Lewat Motif Pompa Angguk

Zulmiron
Jumat, 05 Juli 2024 14:42:39 WIB
Cetak
Pengrajin Batik Mandau tengah membuat batik dengan motif nenas, di Workshop Batik Mandau, jalan Jendral Sudirman, Duri, Bengkalis._

Pekanbaru, Hariantimes.com - Dua wanita itu piawai melukiskan canting di atas kain putih.  

Jemari mereka lentur mengikuti garis dan pola yang menawan. Seketika kain putih yang dibentang dengan bingkai lima meter persegi itu berubah menjadi kain batik yang cantik, lengkap dengan ornamen khas tanah Melayu.  

“Ini namanya motif nenas,” kata Aslinda, pengrajin batik saat ditemui di Workshop Batik Mandau, Jalan Jenderal Sudirman, Duri, Bengkalis, Riau.

Pengrajin lainnya tampak teliti membuat pola batik menggunakan canting. Motifnya tak kalah menarik, membentuk gambar pompa angguk yang lazim terlihat di lapangan industri migas, khususnya di Blok Rokan, Riau.

Baca Juga :
  • Hanafi: Apa yang Dirasakan Warga Agam Juga Dirasakan oleh Kami di Perantauan
  • Kuota Haji 2026 Riau Berkurang Jadi 4.682, Defizon: Alhamdulillah Jauh di Atas Rata-Rata Nasional
  • Dorong Penguatan Karakter Anak Sejak Dini,Sekolah Binaan PT KTU Taja Pagelaran Seni dan Kreativitas

Motif pompa angguk belakangan menjadi ikon Batik Mandau. Tak sekedar unik, motif pompa angguk memiliki makna dan filosofi sangat melekat dengan kehidupan masyarakat Duri, Bengkalis yang dikenal sebagai daerah pemilik lapangan migas terbesar di Indonesia.

Selain motif bernuansa migas, Batik Mandau yang digerakkan oleh sekelompok perempuan kreatif dari Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Mandau ini tak lantas melupakan aspek budaya Melayu.

Berbagai motif batik nuansa melayu ditawarkan, mulai dari pucuk rebung, bunga melati, daun duri, bolu kemojo, hingga ambang ‘Bermasa’ sebagai tagline Kabupaten Bengkalis, singkatan dari Bermarwah, Maju dan Sejahtera.  

Batik Mandau merupakan salah satu pusat kerajinan ekonomi kreatif binaan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Wilayah Kerja (WK) Rokan. Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PHR menggandeng Politeknik Bengkalis untuk mendukung penuh aktivitas kerajinan batik PKK Mandau.

Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Mandau Dewi Asnidar mengatakan, keberadaan Batik Mandau berangkat dari semangat kaum perempuan dari PKK Mandau untuk terus berkarya. Gayung bersambut, semangat berkreatifitas didukung penuh Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan Pertamina Hulu Rokan.

“PHR sangat memperhatikan kami, mendukung peralatan membatik mulai dari canting, cap dan perlengkapan lainnya,” kata Dewi.

Setahun berjalan, Batik Mandau perlahan bergerak maju dan berkembang. Produk kain Batik Mandau mulai dikenal seantero Riau. Pesanan berdatangan mulai dari instansi pemerintahan hingga perusahaan.

Motif pompa angguk paling banyak diminati. Bukan sekedar bentuknya yang unik, pompa angguk memiliki filosofi cukup dalam bagi masyarakat Riau terutama bagi daerah penghasil migas. “Pesanan banyak dari instansi pemerintahan, terutama Pemkab Bengkalis yang berkomitmen mendukung produk lokal,” kata Ketua Pusat Penelitian dan Pengembangan Politkenik Bengkalis, Afridon.

Keberadaan Batik Mandau perlahan memberikan dampak ekonomi bagi para pengrajin. Dalam sebulan, PKK Mandau mampu meraup omset sekitar Rp 10 juta hingga Rp 15 juta tergantung banyaknya pesanan.

"Setelah kami keluarkan modal, sisanya kami bagi rata sesuai banyak batik yang dikerjakan per orang. Alhamdulillah, bisa menjadi tambahan bulanan,” jelas Dewi.

Tak sekedar memberikan dampak ekonomi, keberadaan Batik Mandau sekaligus memberi ruang bagi kaum perempuan di Mandau untuk terus berkarya dan berkreatifitas. Sebagai ajang menyalurkan bakat dan memperbanyak kegiatan positif.

“Dampak positifnya bagi saya banyak, selain saya juga hobi kesenian, bakat saya juga tersalurkan. Alhamdulillah saat ini sudah menjadi sumber penghasilan,” ungkap Aslinda.

Senada dengan Aslinda, Deswita salah satu pengrajin batik PKK Mandau mengaku bangga jadi bagian dari rumah kreatif Batik Mandau. Ia merasa lebih produktif menjalani aktivitas sehari-hari serta menambah pengalaman dan teman.

“Saking asiknya, terkadang kami membatik sampai sore hari. Karena sudah sangat mencintai kegiatan ini. Kami menjalaninya tanpa beban,” kata Deswita.

Belum lama ini, Batik Mandau turut meramaikan pameran Forum Kapasitas Nasional (Forkapnas) Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbangsel) 2023 di Batam, Kepulauan Riau. Dalam ajang ini, Batik Mandau tampil sebagai nominasi booth terbaik yang dihadiri puluhan perusahaan migas di Indonesia. Begitu juga di SMEXPO Pekanbaru pada November 2023 lalu, Batik Mandau menjadi pusat perhatian berbagai konsumen lokal dan internasional. Batik Mandau kembali memeriahkan Pre-IOG SCM and NCB Summit 2024 di Batam.

Corporate Secretary PHR WK Rokan Rudi Ariffianto turut bangga atas karya yang digagas ibu-ibu PKK Mandau. Batik Mandau diharapkan menjadi ikon daerah dan membawa kebanggan bagi masyarakat setempat.

“Selain berfokus pada operasi yang unggul dan selamat, tentunya PHR juga menaruh perhatian serius terhadap pemberdayaan masyarakat. Dalam hal ini, kami berupaya memberikan dukungan terbaik bagi daerah melalui kreasi Batik Mandau,” ucap Rudi.(*)


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Kuota Haji 2026 Riau Berkurang Jadi 4.682, Defizon: Alhamdulillah Jauh di Atas Rata-Rata Nasional

Dorong Penguatan Karakter Anak Sejak Dini,Sekolah Binaan PT KTU Taja Pagelaran Seni dan Kreativitas

Jelang Natal, Indosat Berbagi Kasih ke Anak-Anak dari Komunitas Rentan

Kemenag Riau Himpun Donasi Rp1,83 Miliar untuk Korban Bencana Sumatera

Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik

Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak

Kuota Haji 2026 Riau Berkurang Jadi 4.682, Defizon: Alhamdulillah Jauh di Atas Rata-Rata Nasional

Dorong Penguatan Karakter Anak Sejak Dini,Sekolah Binaan PT KTU Taja Pagelaran Seni dan Kreativitas

Jelang Natal, Indosat Berbagi Kasih ke Anak-Anak dari Komunitas Rentan

Kemenag Riau Himpun Donasi Rp1,83 Miliar untuk Korban Bencana Sumatera

Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik

Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Lulus Profesi Insinyur di Unand, Dosen UIR Akmar Efendi Soroti Pemanfaatan Metode Machine Learning
25 Desember 2025
Natal 2025, Menag Ajak Umat Kristiani Merawat Keluarga
24 Desember 2025
Kemenhan Bersama PWI Pusat Agendakan Khusus Retret 200 Wartawan di Akmil Magelang
24 Desember 2025
Hanafi: Apa yang Dirasakan Warga Agam Juga Dirasakan oleh Kami di Perantauan
24 Desember 2025
Kuota Haji 2026 Riau Berkurang Jadi 4.682, Defizon: Alhamdulillah Jauh di Atas Rata-Rata Nasional
24 Desember 2025
Refleksi Kinerja 2025, Menag: Agama Bangkitkan Semangat Bangun Bangsa
23 Desember 2025
Dorong Penguatan Karakter Anak Sejak Dini,Sekolah Binaan PT KTU Taja Pagelaran Seni dan Kreativitas
23 Desember 2025
Jelang Perayaan HPN, PWI dan MA Sepakat Bangun Sinergi Edukasi Hukum
22 Desember 2025
Jelang Natal, Indosat Berbagi Kasih ke Anak-Anak dari Komunitas Rentan
22 Desember 2025
Dosen Pendidikan dan Dosen Spesialis Medikal Bedah Lahirkan Inovasi SOP Berbasis HKI
22 Desember 2025
TERPOPULER +
  • 1 Imigrasi Kaltim Dinobatkan sebagai Kanwil Terbaik Bidang Teknis 2025
  • 2 Pelunasan BIPIH Rendah, Plt Kakanwil Kemenhaj dan Umrah Riau Turun ke Rohil
  • 3 Penyelenggaraan Nataru Mengacu SE Menag, Muliardi: Tidak Dilakukan Secara Berlebihan
  • 4 Jelang Nataru, Kemenag Riau Siagakan 373 Masjid Ramah Pemudik
  • 5 Wujudkan Asta Protas, Kemenag Riau Telah Membangun Fondasi Perubahan yang Kuat
  • 6 Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik
  • 7 Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
  • 8 Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025
  • 9 SMSI Pusat Gelar Dialog Nasional Refleksi Akhir Tahun 2025 Bertema “Media Baru Menuju Pers Sehat”
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved