• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Lulus Profesi Insinyur di Unand, Dosen UIR Akmar Efendi Soroti Pemanfaatan Metode Machine Learning
Dibaca : 181 Kali
Natal 2025, Menag Ajak Umat Kristiani Merawat Keluarga
Dibaca : 229 Kali
Kemenhan Bersama PWI Pusat Agendakan Khusus Retret 200 Wartawan di Akmil Magelang
Dibaca : 235 Kali
Hanafi: Apa yang Dirasakan Warga Agam Juga Dirasakan oleh Kami di Perantauan
Dibaca : 334 Kali
Kuota Haji 2026 Riau Berkurang Jadi 4.682, Defizon: Alhamdulillah Jauh di Atas Rata-Rata Nasional
Dibaca : 273 Kali

  • Home
  • Pendidikan

Yudisium XIII Pascasarjana Unilak, Sebelas Dokter Raih Gelar Magister

Zulmiron
Jumat, 08 Oktober 2021 14:02:15 WIB
Cetak
Yudisium XIII Pascasarjana Unilak, Sebelas Dokter Raih Gelar Magister.

Pekanbaru, Hariantimes.com - Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru telah menggelar Yudisium XIII Periode XIII Magister Manajemen dan periode XI Magister Ilmu Hukum, Rabu (06/10/2021) lalu.

Yudisium XIII yang dipimpin oleh Direktur Pascasarjana Unilak Prof Dr Syafrani MSi dihadiri Rektor Unilak Dr Junaidi SS MHum. 

Pada Yudisium XIII ini, sebanyak 79 mahasiswa resmi menyandang gelar Magister setelah dikukuhkan oleh Direktur Pascasarjana Prof Dr Syafrani MSi. Dengan rincian dari Magister Manajemen sebanyak 43 orang dan Magister llmu Hukum 36 orang. Yang menarik diantara peserta yudisium ada yang berprofesi sebagai dokter. Sebanyak 11 dokter turut serta meraih gelar Magister, mereka kuliah di program studi Magister Ilmu Hukum. 

Sebagai pemuncak Magister Ilmu Hukum diraih dokter Gina Adriana dengan IPK 3,94. Sementara dari Magister Manajemen pemuncak diraih oleh Indra dengan IPK 4.

Direktur Pascasarjana Prof Dr Syafrani melalui ketua panitia yudisium yang juga Wakil Direktur I Pascasarjana Unilak Dr Iriansyah SH MH menyebutkan perkembangan jumlah mahasiswa pasca terus meningkat. Dimana saat ini mahasiswa pascasarjana berjumlah 752 orang dengan rincian Magister Manajemen 364 orang, sedangkan magister ilmu hukum 388 orang.

"Semester ganjil tahun ajaran 2021/2022 ini Pascasarjana kembali menerima mahasiswa baru sebanyak 239 orang dengan rincian magister manajemen menerima 122 orang, sedangkan magister hukum 117 orang jumlah ini sudah maksimal berdasarkan fasilitas dan rasio dosen yang ada di pascasarjana, beberapa mahasiswa baru ada dokter spesialis, dokter umum dll, dan total jumlah alumni saat ini menjadi 864 orang," ujar Dr Iriansyah SH MH. 

Di antaranya yang di yudisium adalah seorang dokter spesialis syaraf yang berpraktek di RS Awal Bross Pekanbaru yang turut meraih gelar Magister yakni dr Muhammad Iqbal.

Ditemui usai meraih gelar magister,  dr Muhammad Iqbal menceritakan kesan kesan kuliah di Unilak. 

"Buat saya, kuliah ini (Unilak) paling berkesan. Karena program Magister Ilmu Hukum Kesehatan ini adalah merupakan cita-cita dokter-dokter yang ada di Riau ini untuk bisa menghadirkan pendidikan di Riau. Pada zaman-zaman sekarang ini sangat urgensi, diperlukan masalah hukum ini  untuk sama-sama dipahami oleh tenaga kesehatan," katanya.

Dikatakannya lagi, ilmu hukum kesehatan itu merupakan hal yang penting dalam berinteraksi di dalam pekerjaan sehari-hari, baik dengan masyarakat, baik dengan hukum, baik dengan institusi. 

dr Muhammad Iqbal pun memberikan apresiasi atas kerjasama IDI Riau dengan Unilak. 

Dikatakannya, IDI sangat konsen melindungi segenap anggotanya dan masyarakat untuk mendapatkan pemahaman ilmu hukum itu secara baik dan secara benar yang tujuannya keadilan untuk petugas, masyarakat dan institusi itu sendiri. 

Mengenai kesan dosen-dosen yang mengajar di Unilak, dr Muhammad Iqbal menceritakan, sebenarnya tidak berapa banyak bertatapan langsung (tatap muka dalam kelas) karena covid. Tapi nilai plus itu kita dapatkan karena justru yang memicu kita untuk selalu memberikan semangat, selalu giat dosen itu sendiri, mendorong. 

"Beberapa kami kan ada yang senior senior karena kesibukan praktek, waktu, dan melayani masyarakat, tapi dosen selalu memberikan rangsangan supaya giat, alhamdulillah berhasil," ujarnya.

Saat yudisium Rektor Unilak Dr Junaidi turut memberikan ucapan selamat dan terima kasih kepada dokter Iqbal.

"Terima kasih dokter Ikbal yang telah merawat orang tua saya, perlu diketahui dokter Iqbal adalah dokter spesialis di RS Awal Bros," ujar Dr Junaidi saat memberikan sambutan didepan peserta yudisium Rabu lalu. 

Kegembiraan meraih gelar Magister juga disampaikan oleh dokter Linda Devita. Dokter yang berpraktek di RS Awal Bros ini senang kuliah di Unilak. 

"Kuliah ini dunia baru bagi saya. Saya kan dari medis, tiba tiba saya mendalami hukum kesehatan dan ini merupakan langkah awal yang baik bagi saya dan ini pengalaman yang luar biasa dan mudah mudahan dengan saya menjalani teori teori hukum kesehatan ini berdampak baik bagi bagi hukum kesehatan di Indonesia," ujar dokter spesialis manajemen bagian komite mutu dan keselamatan pasien RS Awal Bros ini. 

Ditemui secara terpisah, Dr Junaidi SS MHum mengatakan, saat ini di Pascasarjana tengah berkembang. Saat ini banyak dokter yang kuliah, baik dokter gigi, dokter umum dan dokter spesialis. Dan hari ini beberapa dokter telah berhasil meraih gelar Magister. 

"Pembangunan gedung pascasarjana  untuk lantai dua dan tiga sedang tahap pengerjaan mudah mudahan segera dapat difungsikan," ujar Dr. Junaidi, Jumat (08/10/2021).(*)


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Lulus Profesi Insinyur di Unand, Dosen UIR Akmar Efendi Soroti Pemanfaatan Metode Machine Learning

Dosen Pendidikan dan Dosen Spesialis Medikal Bedah Lahirkan Inovasi SOP Berbasis HKI

Mulai Senin, UIR Buka PMB Gelombang Pertama

Unri Sabet Empat Penghargaan di Anugerah Diktisaintek 2025

18 Alumni MAN 1 Pekanbaru Lanjutkan Studi ke Universitas Al Azhar, Mesir

Tingkatkan Kualitas Pendidikan Keagamaan di Unilak, Prof Junaidi: Kami akan Bekerjasama dengan IKMI Pekanbaru

Lulus Profesi Insinyur di Unand, Dosen UIR Akmar Efendi Soroti Pemanfaatan Metode Machine Learning

Dosen Pendidikan dan Dosen Spesialis Medikal Bedah Lahirkan Inovasi SOP Berbasis HKI

Mulai Senin, UIR Buka PMB Gelombang Pertama

Unri Sabet Empat Penghargaan di Anugerah Diktisaintek 2025

18 Alumni MAN 1 Pekanbaru Lanjutkan Studi ke Universitas Al Azhar, Mesir

Tingkatkan Kualitas Pendidikan Keagamaan di Unilak, Prof Junaidi: Kami akan Bekerjasama dengan IKMI Pekanbaru



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Lulus Profesi Insinyur di Unand, Dosen UIR Akmar Efendi Soroti Pemanfaatan Metode Machine Learning
25 Desember 2025
Natal 2025, Menag Ajak Umat Kristiani Merawat Keluarga
24 Desember 2025
Kemenhan Bersama PWI Pusat Agendakan Khusus Retret 200 Wartawan di Akmil Magelang
24 Desember 2025
Hanafi: Apa yang Dirasakan Warga Agam Juga Dirasakan oleh Kami di Perantauan
24 Desember 2025
Kuota Haji 2026 Riau Berkurang Jadi 4.682, Defizon: Alhamdulillah Jauh di Atas Rata-Rata Nasional
24 Desember 2025
Refleksi Kinerja 2025, Menag: Agama Bangkitkan Semangat Bangun Bangsa
23 Desember 2025
Dorong Penguatan Karakter Anak Sejak Dini,Sekolah Binaan PT KTU Taja Pagelaran Seni dan Kreativitas
23 Desember 2025
Jelang Perayaan HPN, PWI dan MA Sepakat Bangun Sinergi Edukasi Hukum
22 Desember 2025
Jelang Natal, Indosat Berbagi Kasih ke Anak-Anak dari Komunitas Rentan
22 Desember 2025
Dosen Pendidikan dan Dosen Spesialis Medikal Bedah Lahirkan Inovasi SOP Berbasis HKI
22 Desember 2025
TERPOPULER +
  • 1 Pelunasan BIPIH Rendah, Plt Kakanwil Kemenhaj dan Umrah Riau Turun ke Rohil
  • 2 Penyelenggaraan Nataru Mengacu SE Menag, Muliardi: Tidak Dilakukan Secara Berlebihan
  • 3 Jelang Nataru, Kemenag Riau Siagakan 373 Masjid Ramah Pemudik
  • 4 Wujudkan Asta Protas, Kemenag Riau Telah Membangun Fondasi Perubahan yang Kuat
  • 5 Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik
  • 6 Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
  • 7 Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025
  • 8 SMSI Pusat Gelar Dialog Nasional Refleksi Akhir Tahun 2025 Bertema “Media Baru Menuju Pers Sehat”
  • 9 Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved