Di Mekkah, Jamaah dapat Manfaatkan Bus Shalawat ke Masjidil Haram
Polda Riau Gelar Kajian Subuh Ilmiah Bersama UAS dan Rocky Gerung
Ketua WPI Secara Informal Jalin Silaturahim dengan Tokoh Perempuan Riau
Jelang Musim Kemarau, Lahan Persawahan Padi Gunkes Butuh Sumber Air

GUNKES, HarianTimes.com - Pemerintahan Desa Gunung Kesiangan kembali melaksanakan penanaman padi sawah program IP200 musim tanam 2021 dengan pola Padat Karya Tunai (PKT), Jum'at (06/08/2021).
Dimana penanaman padi sawah ini bertujuan untuk meningkatkan perekonimian masyarakat, yang di danai pemerintah melalui Dana Desa (DD) APBDes tahun 2021 Desa Gunung Kesiangan Kecamatan Benai Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.
Pemerintahan Desa Gunung Kesiangan telah merealisasikan untuk penanaman padi sawah musim tanam 2021 dengan anggaran sebesar Rp.231.495.000,- dengan tujuan untuk mensejahterakan masyarakat setempat yang mayoritas petani padi tersebut.
Masyarakat Desa Gunung Kesiangan sangat senang dengan program pemerintah yang nyata-nyata sangat membantu masyarakat terutama petani dengan adanya dukungan dana yang diberikan pemerintah ke masyarakat yang ada di desa-desa.
"Masyarakat kita merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan dana melalui program pemerintah untuk peningkatan perekonomian masyarakat, baik itu pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten," ungkap Kepala Desa Gunung Kesiangan, Firdaus mewakili masyarakatnya kepada HarianTimes.com disela kegiatan berlangsung.
Dimana program yang dilaksanakan Pemerintahan Desa Gunung Kesiangan Kecamatan Benai ini juga merupakan sebagai wujud dukungan terhadap program yang tengah digalakkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
"Program ini merupakan bentuk dukungan kita terhadap program Pemprov Riau, yakni Gerakan Riau Bertani 2021," jelas Kades Gunung Kesiangan.
Ke depan, Kades Gunung Kesiangan juga berharap agar program ini bisa berjalan secara berkelanjutan. "Kita berencana untuk melaksanakan program bercocok tanam ini minimal 2 kali dalam setahun, kalau bisa 3 kali setahun, dan ini juga merupakan keinginan masyarakat kita terutama para petani padi sawah," jelas Firdaus yang didampingi langsung Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Benai, Syafri Lubis SP.
Kendati demikian, sambung Firdaus, masih ada sedikit kendala yang menjadi permasalahan untuk lahan pertanian yang ada di Desa Gunung Kesiangan dengan luasan 40,59 Hektare tersebut.
"Dengan kondisi yang terjadi seperti sekarang ini, para petani kita sangat khawatir dengan ketersedian air untuk mengairi lahan persawahan yang ada, untuk itu pemerintah desa perlu untuk membangun sumur air artesis minimal 2 unit, sehingga bisa mencukupi kebutuhan air yang diperlukan lahan persawahan tersebut," kata Firdaus.
Selain itu, Pemerintahan Desa Gunung Kesiangan juga perlu bantuan dari Pemerintah Provinsi Riau untuk mengatasi permasalahan sumber air yang sangat dibutuhkan para petani padi sawah tersebut. "Ya sehingga bisa mencukupi kebutuhan air, dan bisa mengatasi disaat musim kemarau terjadi nantinya," harap Firdaus. Sebab, dengan kondisi yang tidak menentu ini petani kita sangat khawatir akan hal itu," tutupnya.
Dalam kesempatan yang sama, Plt Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Benai, Marlena SP melalui PPL Kecamatan, Syafri Lubis SP berharap Pemprov Riau melalui Dinas Pertanian Provinsi bisa membantu mencarikan solusi untuk mengatasi masalah kebutuhan air untuk lahan persawahan di Desa Gunung Kesiangan ini.
"Sumber air untuk pengairan lahan persawahan yang ada di Gunung Kesiangan ini sangat minim sekali, kalau terjadi musim kemarau nantinya. Untuk itu sangat dibutuhkan solusi jangka pendek dan jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan air di lahan persawahan yang ada di Gunung Kesiangan supaya petani bisa melakukan penanaman berkelanjutan," harap Syafri Lubis, seraya mengakhiri.*
Tulis Komentar