PILIHAN
+
Peringatah Sumpah Pemuda ke-90 di Korem 023/KS
Kasi Ren Bacakan Amanat Menpora

Satuan jajaran Korem 023/KS memperingati Sumpah Pemuda ke-90 tahun 2018 di Makorem 023/KS jalan Datuk Itam Nomor 1 Sibolga, Senin (29/10/2018).
Sibolga, Hariantimes.com - Satuan jajaran Korem 023/KS memperingati Sumpah Pemuda ke-90 tahun 2018 di Makorem 023/KS jalan Datuk Itam Nomor 1 Sibolga, Senin (29/10/2018).
Bertindak selaku inspektur upacara yakni Kasi Ren Korem 023/KS Letkol Arm Masturi serta komandan upacara Kapten Inf Robet Sinaga (Kabintal Rem 023/KS).
Upacara tersebut dihadiri seluruh Prajurit dan PNS Korem 023/KS yang terdiri dari Kodim 0211/TT, dan Kabalak Korem 023/KS.
“Peringatan Sumpah Pemuda ke-90 kali ini mengambil tema †BANGUN PEMUDA SATUKAN INDONESIAâ€. Tema ini didasari pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, kewirausahaan, kepeloporan dan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 dalam kerangka negara kesatuan republik indonesia,†papar Menpora Imam Nahrawi dalam amanat yang disampaikan Kasi Ren Korem 023/KS Letkol Arm Masturi mewakili Danrem 023/KS.
Dalam amanatnya, Menpora menyampaikan, revolusi mental yang dicanangkan Presiden Ir Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Dimana ciri pemuda yang maju adalah pemuda berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing.Â
"Oleh karena itu, revolusi mental harus dapat kita jadikan sebagi pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju. Dengan mewujudkan pemuda yang maju, berarti kita dapat menghasilkan bangsa yang hebat," katanya.
Pemuda-pemuda hebat Indonesia, sebut Menpora, telah lahir dan mampu berkompetisi di kancah Asia. Perhelatan Asian Games 2018, atlet-atlet muda Indonesia berhasil bersaing dengan bangsa-bangsa asia dan berhasil menduduki peringkat ke-4.
"Di ajang Asian Para Games para atlet kita berhasil menduduki peringkat ke-5. Ini adalah sejarah baru kebangkitan olaharaga indonesia. Serta harus dijadikan momentum untuk terus membangun optimisme pemuda indonesia dengan bekerja keras mewujudkan prestasi diberbagai bidangnya," terang Menpora.
Tahun 2019 mendatang, kata Menpora lagi, bangsa indonesia akan menggelar hajat besar pesta demokrasi untuk memilih dan menentukan pimpinan nasional dan daerah yaitu pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota legislatif baik DPR RI, DPD RI, DPRD tingkat I dan DPRD tingkat II. Untuk itu, peran dan tanggung jawab pemuda dalam menyukseskan proses pemilihan umum nanti, amat sangat dibutuhkan.Â
"Partisipasi aktif pemuda dalam pemilu 2019 perlu ditingkatkan untuk mewujudkan pemilu yang damai, kredibel dan berkualitas," kata Menpora.
Diakhir sambutan, Menpora menyampaikan, kalau pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan bangsa. Maka tugas pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan ke luar batas-batas tembok kekinian dunia, demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik.
"Wahai pemuda Indonesia, dunia menunggumu, berjuanglah, lahirkanlah ide-ide, tekad, dan cita-cita, pengorbananmu tidak akan pernah sia-sia dalam mengubah dunia," pesan Menpora.(*/ron)
Tulis Komentar