• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Indosat dan Twimbit Berkolaborasi Luncurkan Empowering Indonesia Report 2025
Dibaca : 132 Kali
Bangga! Alumni UIR Sabet Juara pada Taiwan Singing Competition 2025
Dibaca : 163 Kali
KI Kecam Diskominfotik Kabupaten/Kota se Riau Menghapus Mata Anggaran Kerjasama Publikasi Media
Dibaca : 179 Kali
Apel Pagi Kemenkum Riau, Rudy Hendra Pakpahan: Kita Harus Terus Mengevaluasi dan Berinovasi Demi Perbaikan
Dibaca : 186 Kali
Kemenkum Riau Kawal Pendaftaran Beras Penyalaian Cekau Pelalawan
Dibaca : 182 Kali

  • Home
  • Pendidikan

Disdik Riau Diminta Data Lulusan SMA yang Diterima di Perguruan Tinggi

Zulmiron
Ahad, 15 November 2020 23:38:27 WIB
Cetak
Kadisdik Riau Zul Ikram SPd MPd, bersama anggota Dewan Pendidikan Riau pada FGD implementasi potensi lulusan SMA, SMK dan SLB memasuki perguruan tinggi dan dunia kerja.

Pekanbaru, Hariantimes.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau diminta melakukan pendataan secara pasti berapa lulusan SMA, termasuk SLB yang dapat ditampung dan diterima di Perguruan Tinggi (PT).

Soalnya, sejauh ini belum ada data pasti berapa besar lulusan SMA, termasuk lulusan SLB di Riau yang diterima di PT baik negeri maupun swasta, baik di dalam Provinsi Riau maupun di luar Provins Riau. 

Demikian antara lain rekomendasi yang dihasilkan dari Focus Group Discussion (FGD) tentang implementasi potensi lulusan SMA, SMK dan SKB memasuki perguruan tinggi dan dunia kerja yang dilaksanakan Dewan Pendidikan Provinsi Riau, di Pekanbaru, 12 hingga 14 November 2020.

FGD yang dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Zul Ikram itu menampilkan narasumber Staf Ahli Wakil Rektor I Universitas Riau/Wakil Dekan I FPK Universitas Riau Dr Rahman Karnila, SPi MSi, Kasubag LPMP Provinsi Riau Dr Yusra Afdal Kahar, MKom, Kasi Penempatan dan Perluasan Disnakertrans Provinsi Riau Iit Susanti, dan Fungsional Pengantar Kerja Disnakertrans Provinsi Riau Tuti SSos.

Dalam siaran pers yang dikirim Dewan Pendidikan Provinsi Riau, Minggu (15/12/2020) disebutkan, keberhasilan pendidikan di SMA dinilai dari seberapa besar lulusannya diterima kuliah di perguruan tinggi. Semakin banyak yang diterima di perguruan tinggi, semakin berhasil sekolah tersebut.

Dan Universitas Riau (Unri) sebagai salah satu perguruan tinggi negeri terbesar di Riau, punya komitmen tinggi untuk menerima lulusan SMA yang ada di Riau. Unri menerima 6.500 hingga 7.000 orang mahasiswa setiap tahunnya. Namun tidak semuanya berasal dari anak-anak lulusan SMA di Riau sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 

Menurut pihak Unri, bentuk komitmen itu ditunjukkan dengan penerimaan mahasiswa melalui beberapa jalur. Yakni, jalur Penelusuran Bibit Unggul Daerah (PBUD) dan Penelusuran Bakat dan Minat (PBM) yang semuanya menerima lulusan SMA dari Riau, diterima sebesar 15 persen. Jalur Seleksi Nasional Masuk PTN (SNMPTN) 30 persen, Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) 40 persen, dan jalur Mandiri 15 persen. 

Berarti 60 persen memberikan peluang untuk lulusan SMA yang ada di Riau. Sedangkan SBMPTN (40 persen) diikuti oleh seluruh lulusan SMA di Indonesia. Sayangnya, sekitar 70 persen lulusan SBMPTN ini berasal dari anak-anak lulusan SMA dari luar Riau. 

Di sisi lain, kenyataan menunjukkan mereka yang diterima melalui jalur PBUD dan PBM, serta SNMPTN, yang nota benenya berdasarkan nilai rapor, sebagian tidak dapat menyelesaikan pendidikannya di Unri alias drop out (DO). Hal ini perlu dikaji apakah nilai rapornya tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya, atau ada penyebab lain. 

Ditegaskan, perlu strategi khusus bagi lulusan SMA dalam memilih program studi di perguruan tinggi agar lulusan SMA lebih banyak masuk perguruan tinggi. Strategi itu antara lain, memilih perguruan tinggi pendidikan khusus (setidaknya ada 17 perguruan tinggi khusus ikatan dinas), memilih program studi yang tak terlalu banyak peminatnya, serta memilih program studi yang lebih orientasi ke dunia kerja. 

Rekomendasi lain yang disampaikan adalah meminta perguruan tinggi untuk memberikan kesempatan kepada lulusan SLB diterima di perguruan tinggi negeri melalui seleksi khusus. Mereka juga meminta kepada perguruan tinggi negeri di Provinsi Riau untuk memperbesar persentase jumlah mahasiswa dari Provinsi Riau yang diterima melalui jalur PBUD, PBM dan SNMPTN.

Selain itu dirokemendaiskan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Riau untuk mendukung dan menfasilitasi penyelenggaraan kegiatan lomba/seleksi tahfidz Al Quran pada tingkat kabupaten/kota dan Provinsi Riau. Sebab, hafal Al Qur'an termasuk salah satu syarat untuk bisa diterima di beberapa  perguruan tinggi tanpa jalur tes.(*)


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Bangga! Alumni UIR Sabet Juara pada Taiwan Singing Competition 2025

Workshop Internasional, Fakultas Teknik Unilak Hadirkan Narasumber dari Université de Lille, Prancis

Prodi Pendidikan Biologi FKIP Unri akan Gelar PRB, Dr Darmadi: Kami Ingin Tanamkan Semangat Ilmiah

Faperta UIR Gelar ICASS 2nd 2025 Bahas Inovasi dan Keberlanjutan Pertanian Global

Prof Ardiansah Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Konstitusi Unilak

Ponpes Diminta Jaga Marwah dan Hindari Narasi yang Bersifat Stigma

Bangga! Alumni UIR Sabet Juara pada Taiwan Singing Competition 2025

Workshop Internasional, Fakultas Teknik Unilak Hadirkan Narasumber dari Université de Lille, Prancis

Prodi Pendidikan Biologi FKIP Unri akan Gelar PRB, Dr Darmadi: Kami Ingin Tanamkan Semangat Ilmiah

Faperta UIR Gelar ICASS 2nd 2025 Bahas Inovasi dan Keberlanjutan Pertanian Global

Prof Ardiansah Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Konstitusi Unilak

Ponpes Diminta Jaga Marwah dan Hindari Narasi yang Bersifat Stigma



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Indosat dan Twimbit Berkolaborasi Luncurkan Empowering Indonesia Report 2025
28 Oktober 2025
Bangga! Alumni UIR Sabet Juara pada Taiwan Singing Competition 2025
28 Oktober 2025
KI Kecam Diskominfotik Kabupaten/Kota se Riau Menghapus Mata Anggaran Kerjasama Publikasi Media
28 Oktober 2025
Apel Pagi Kemenkum Riau, Rudy Hendra Pakpahan: Kita Harus Terus Mengevaluasi dan Berinovasi Demi Perbaikan
27 Oktober 2025
Kemenkum Riau Kawal Pendaftaran Beras Penyalaian Cekau Pelalawan
27 Oktober 2025
PWI Dorong Konsistensi MoU Dewan Pers - Polri
27 Oktober 2025
Diskusi Nasional SMSI Gelar akan Kupas Tuntas Media Baru dan UU ITE
27 Oktober 2025
Workshop Internasional, Fakultas Teknik Unilak Hadirkan Narasumber dari Université de Lille, Prancis
27 Oktober 2025
Musisi Ternama Ibukota Hibur Pengunjung SampoernaFest di Pekanbaru
25 Oktober 2025
Perkuat Komitmen Literasi Keuangan, Bank Sahabat Sampoerna Hadirkan SampoernaFest di Pekanbaru
25 Oktober 2025
TERPOPULER +
  • 1 Divisi P3H Kanwil Kemenkum Riau Gelar Penyuluhan Hukum di Tenayan Raya
  • 2 Faperta UIR Gelar ICASS 2nd 2025 Bahas Inovasi dan Keberlanjutan Pertanian Global
  • 3 Apel Hari Santri di Kuansing, Muliardi: Dunia Digital Harus Jadi Ladang Dakwah
  • 4 Komitmen Pemko Pekanbaru Bangun Infrastruktur, 29 Ruas Jalan Dioverlay Jelang Akhir Tahun
  • 5 Menteri Hukum Resmikan 1.862 Posbakum di Riau
  • 6 Tinjau Posbakum Percontohan di Tobek Godang, Menteri Hukum Apresiasi Kanwil Kemenkum
  • 7 Dukungan Pembentukan Posbakum, Menteri Hukum Serahkan Penghargaan kepada 12 Kepala Daerah di Riau
  • 8 Dorong Penguatan Pos Bantuan Hukum, Kemenkum Riau Serahkan Piagam Kerjasama dengan 13 PT
  • 9 Kawal Asta Cita ke-8, Menjaga dan Merawat Kerukunan Jadi Fondasi Utama Kerja Kemenag
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved