PILIHAN
+
UAS Apresiasi Hasil Riset EDC Tim Peneliti Unri
Dibaca : 225 Kali
Mahasiswa Unilak Lolos KMI EXPO dan PIMNAS ke-38
Dibaca : 207 Kali
Rapimprov Kadin Riau 2025 Merumuskan Program Strategis Baru
Dibaca : 226 Kali
Panitia HPN SMSI 2026 Tinjau Lokasi Universitas Syech Nawawi Banten
Dibaca : 225 Kali
Kakanwil Kemenkum Riau Sampaikan Tata Kelola Regulasi
Dibaca : 288 Kali
Pantau Pergerakan Satwa Liar Dikawasan Jalan Tol Trans Sumatera
BKSDA Riau Hutama Karya dan BPJT Sepakat Pasangan Kamera Trap
Audensi pembangunan jalan tol trans Sumatera di ruang rapat Harimau Balai Besar KSDA Riau, Jumat (24/01/2020).
Pekanbaru, Hariantimes.com - Percepatan pembangunan infrastruktur tetap harus memperhatikan faktor kelestarian alam.
Upaya-upaya itu dapat ditempuh dengan kegiatan yang melibatkan pemangku kepentingan yang saling terkait, yaitu bidang infrastruktur dan konservasi terkolaborasi dan harmonis.
Terkait hal tersebut, Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono bersama jajaran Hutama Karya yang dimotori SEVP Divisi Pengembangan Jalan Tol Agung Fajarwanto dan Sekretaris Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Wimas Manggala sepakat merencanakan pemasangan kamera trap.
Suharyono menjelaskan, kamera trap ini dipasang untuk pemantauan pergerakan satwa liar, penanaman di sekitar jalur lintasan satwa sebagai sumber bahan pakan, penyusunan SOP secara bersama-sama bagi pekerja jalan tol dalam mitigasi konflik untuk keselamatan pekerja dan observasi secara bersama-sama terhadap populasi satwa liar pada daerah-daerah yang akan dilalui dalam pembangunan jalan tol.
"Satu lagi langkah positif kita hari ini. Dukungan dari PT Hutama Karya dan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) untuk konservasi yang lebih indah dimasa depan. Terima kasih kepada PT Hutama Karya dan BPJT atas kepeduliannya terhadap konservasi satwa liar di Provinsi Riau," ujar Suharyono saat Balai Besar KSDA Riau melakukan audensi pembangunan jalan tol trans Sumatera di ruang rapat Harimau Balai Besar KSDA Riau, Jumat (24/01/2020).(*)
.jpeg)










Tulis Komentar