• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik
Dibaca : 104 Kali
Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
Dibaca : 131 Kali
Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025
Dibaca : 153 Kali
SMSI Pusat Gelar Dialog Nasional Refleksi Akhir Tahun 2025 Bertema “Media Baru Menuju Pers Sehat”
Dibaca : 210 Kali
Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan
Dibaca : 194 Kali

  • Home
  • Riau

Hari Warisan Dunia

Raja Yose : Disbud Riau Akan Lebih Perhatikan Cagar Budaya

Redaksi
Kamis, 18 April 2019 20:45:43 WIB
Cetak
Raja Yoserizal Zen, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau saat meninjau Istana Raja di Koto Rajo Kabupaten Kuantan Singingi
Pekanbaru, HarianTimes.com - Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Kebudayaan Riau akan memberi perhatian lebih terhadap kelestarian cagar budaya yang terdapat di provinsi ini, disamping warisan nilai budaya. Penetapan Cagar Budaya dan Warisan Budaya merupakan salah satu indikator capaian kinerja Dinas Kebudayaan yang terukur. Saat ini Provinsi Riau melalui SK Gubernur Riau baru memperingkat dan menetapkan sebagian kecil cagar budaya dari cagar budaya yang terdapat di Provinsi Riau. Sedangkan untuk nilai budaya pemerintah melalui Ditjen Kebudayaan Kemendikbud RI 35 mata budaya sudah ditetapkan sebagai warisan budaya takbenda Indonesia.

“Kita perlu meningkatkan perhatian terhadap kelestarian cagar budaya yang terdapat di provinsi ini. Kita mengakui bahwa penanganan dan pengelolaan kakayaan warisan budaya bendawi ini belum maksimal dikarenakan terbatasnya SDM terkait di Disbud bila dibandingkan kakayaan cagar budaya dan warisan budaya yang begitu banyak di negeri Riau. Padahal sudah dimanatkan dalam UU nomor 11 tahun 2010 tentang Cagar Budaya,” kata Kepala Dinas Kebudayaan Riau, Raja Yoserizal Zen, sempena peringatan Hari Warisan Dunia (World Heritage Day), Kamis (18/04/2019). Karenanya, tambah Raja Yose, Dinas Kebudayaan Riau akan mengadakan kelompok diskusi terpumpun, pada Selasa (23/04/2019) akan datang. Diskusi nanti akan membincangkan tentang banyak hal terkait dengan cagar budaya di Riau.

Sebagai salah satu kawasan tempat bertapak pusat-pusat peradaban Melayu sejak berabad-abad lampau, di Provinsi Riau banyak sekali benda-benda, bangunan, struktur, situs, dan kawasan cagar budaya, baik di darat maupun di dalam air. Menurut Raja Yose yang juga Ketua Umum Dewan Kesenian Riau (DKR) ini, sejumlah cagar budaya itu memang sudah diidentifikasi, sebagian sudah diregistrasi dan ditetapkan sebagai cagar budaya daerah dan nasional, dan sebagian sudah pula ‘disentuh’ oleh kegiatan-kegiatan pelestarian. Misalnya, Candi Muara Takus, komplek Istana Siak, Istana Rokan, tapak Kerajaan Indragiri, beberapa masjid dan bangunan-bangunan serta makam-makam tua, benteng, dan lain-lain. Terakhir Disbud telah memeringkat cagar budaya di Pekanbaru, termasuk SMA Negeri 1 Pekanbaru. “Namun, yang belum diidentifikasi lebih banyak lagi,” katanya.

Diakuinya pula, merujuk pada laporan Ekspedisi Kebudayaan Empat Sungai yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Kebudayaan dan Kemasyarakatan (P2KK) Universitas Riau beberapa tahun yang lalu, bahwa ratusan bangunan, struktur, situs, dan kawasan yang seharusnya merupakan cagar budaya di Riau dalam keadaan terbiar, rusak, sehingga terancam punah. Ada bangunan tua yang khas, ditinggalkan penghuninya yang pindah ke tempat lain. Akibatnya, bangunan itu lapuk. Ada pula struktur, situs, dan kawasan yang dirusak oleh pembangunan jalan, kebun, dan sebagainya. Selain sebab-sebab itu, sebagian bangunan juga mengalami kerusakan sebagai cagar budaya, karena kegiatan pemugaran yang menyimpang dari kaidah-kaidah baku pelestarian cagar budaya.

“Bahkan, pengecatan beberapa bangunan rumah di beberapa  lokasi  terkesan tidak melalui kajian yang disyaratkan dalam kaidah-kaidah pelestarian. Akibatnya, jejak-jejak kesejarahan yang menyatu dengan keseluruhan unsur bangunan itu menjadi kabur,” lanjut salah seorang Ketua MKA LAM Riau itu.

Mencermati berbagai permasalahan cagar budaya di negeri ini, Disbud Riau mengajak semua pemangku kepentingan untuk menjadikan peringatan Hari Warisan Dunia 2019 ini sebagai momentum membangun kesadaran bersama tentang pentingnya makna warisan budaya bendawi itu, beserta sikap dan tindakan terbaik untuk melestarikannya. In shaa Allah pada kelompok diskusi terpumpun nanti akan lahir pemikiran, sekaligus strategi menyegrakan beberapa kawasan cagar budaya dan heritage mendapat perlindungan dan pengakuan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO. “Kita tahu Candi Muara Takus sudah masuk dalam daftar tentafif warisan dunia. Begitu pula dengan kawasan Kota Pusaka Siak Sri Indrapura,” imbuh Raja Yose. (hrp)


[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Samsat Riau Perpanjang Jam Pelayanan Pemutihan Pajak Hingga Pukul 16.00 WIB

Ketua DK PWI Riau Wewanti-Wanti Wartawan Tidak Terjebak Kepentingan Kelompok Tertentu

KI Kecam Diskominfotik Kabupaten/Kota se Riau Menghapus Mata Anggaran Kerjasama Publikasi Media

Khususnya di Wilayah Kerja West Area, Produksi Minyak Mentah BSP Naik 900 bph

SKK Migas dan PHR Tegaskan Komitmen Transparansi, Sinergi dan Keadilan bagi Provinsi Riau

Tuntaskan Kasus Tanah SHM 682, Satgas Mafia Tanah ATR/BPN Turun ke Riau

Samsat Riau Perpanjang Jam Pelayanan Pemutihan Pajak Hingga Pukul 16.00 WIB

Ketua DK PWI Riau Wewanti-Wanti Wartawan Tidak Terjebak Kepentingan Kelompok Tertentu

KI Kecam Diskominfotik Kabupaten/Kota se Riau Menghapus Mata Anggaran Kerjasama Publikasi Media

Khususnya di Wilayah Kerja West Area, Produksi Minyak Mentah BSP Naik 900 bph

SKK Migas dan PHR Tegaskan Komitmen Transparansi, Sinergi dan Keadilan bagi Provinsi Riau

Tuntaskan Kasus Tanah SHM 682, Satgas Mafia Tanah ATR/BPN Turun ke Riau



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik
17 Desember 2025
Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
16 Desember 2025
Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025
16 Desember 2025
SMSI Pusat Gelar Dialog Nasional Refleksi Akhir Tahun 2025 Bertema “Media Baru Menuju Pers Sehat”
16 Desember 2025
Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan
16 Desember 2025
Mahasiswi FT Unilak Raih Medali Perunggu Cabor Sepak Takraw Sea Games Thailand 2025
15 Desember 2025
Natal Bersama Kemenag, Wamenag: Kami Imbau Perayaan Tidak Secara Berlebihan
15 Desember 2025
Mempersiapkan Umat Masa Depan, Nasaruddin: Kemenag Harus Hadir Sebagai Penyeimbang
15 Desember 2025
Helmi: Semoga Keberadaan Kerukunan Keluarga Banjar Riau Jaga Bingkai NKRI
13 Desember 2025
Dorong UMKM "Naik Kelas", Beni Febrianto: Kami Libatkan dalam Setiap Event
13 Desember 2025
TERPOPULER +
  • 1 Tujuh Anggota Dewan Pendidikan Inhil Dilantik, Prof Junaidi Harap Kualitas Pendidikan di Negeri Seribu Parit Semakin Meningkat
  • 2 Satgas Pramuka Peduli Kwarcab Pekanbaru Dirikan Posko di Jalan Sudirman dan Mall MPP
  • 3 Kwarcab Pramuka Pekanbaru Periode 2025-2030 Dilantik, Siap Bina Karakter Generasi Muda
  • 4 PWI Pusat Perbaharui Kebijakan AJP 2025, Eddy Iriawan: Karya Berbasis Medsos Harus Diperluas
  • 5 Puluhan Komunitas Ikuti Aksi Solidaritas untuk Korban Bencana Sumatera
  • 6 Bantu Pulihkan Psikis Korban Banjir, UIR Kirim Relawan Trauma Healing ke Sumbar
  • 7 66 Peserta Ikuti UPA PERADI Gelombang 2 di ITP
  • 8 DPN PERADI Gelar UPA di FH UGM, Prof Harris: Kualitas Advokat Itu Penting
  • 9 Gandeng Kodam XIX/Tuanku Tambusai, Permabudhi Riau Kirim Bantuan Logistik untuk Korban Bencana Sumatera
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved