PILIHAN
+
Kuliner Berperan Positif Dukung Pengembangan Pariwisata
Fahmizal: Makanya Pembinaan Terus Kita Lakukan
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Fahmizal Usman sesaat akan membuka acara Riau Food Festival.
Pekanbaru, HarianTimes.Com - Sektor kuliner berperan positif mendukung pengembangan pariwisata. Dan ini menjadi salah satu nilai tambah dalam pengembangan pariwisata yang diharapkan mendongkrak penerimaan daerah.
Dengan pertimbangan itu, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau mengajak penyedia jasa kuliner di Riau untuk ikut bersinergi dalam menggelorakan sektor yang sedang diunggulkan tersebut.
"Banyak ragam jenis makanan dan minuman yang bermunculan. Selain itu bidang usaha kuliner seperti restoran, rumah makan dan cafe banyak bermunculan. Untuk itu diperlukan pelatihan dan pembinaan kepada para pengelola yang bergerak di bidang ini untuk memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan dalam hal kualitas rasa makanan dan kebersihannya. Serta penerapan sikap sapta pesona kepada konsumen agar dapat memberikan kesan yang mendalam kepada wisatawan," ujar Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Fahmizal Usman kepada media, Kamis (16/08/2018).
Salah satu komitmen, kata Fahmizal, diwujudkan dengan menggelar Riau Food Festival 2018 yang ditaja Dinas Pariwisata Provinsi Riau, baru-baru ini. Kegiatan itu diikuti peserta dari 12 kabupaten/kota meliputi Kota Pekanbaru, Dumai, Bengkalis, Siak Pelalawan, Kampar, Kuantan Sengingi, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Rokan Hulu, Rokan Hilir dan Kepulaun Meranti. Kegiatan ini bertujuan sebagai pembinaan serta inovasi dalam mengembangkan kuliner maupun oleh-oleh khas Riau.
"Makanya pembinaan terus kita lakukan. Untuk itu diperlukan pelatihan dan pembinaan kepada para pengelola yang bergerak di bidang ini guna memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan dalam hal kualitas rasa makanan dan kebersihannya. Termasuk juga penerapan sikap sapta pesona kepada konsumen agar dapat memberikan kesan yang mendalam kepada wisatawan," ujar Mantan Kepala Biro Humas Setdaprov Riau ini.(*/ron)
Dengan pertimbangan itu, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau mengajak penyedia jasa kuliner di Riau untuk ikut bersinergi dalam menggelorakan sektor yang sedang diunggulkan tersebut.
"Banyak ragam jenis makanan dan minuman yang bermunculan. Selain itu bidang usaha kuliner seperti restoran, rumah makan dan cafe banyak bermunculan. Untuk itu diperlukan pelatihan dan pembinaan kepada para pengelola yang bergerak di bidang ini untuk memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan dalam hal kualitas rasa makanan dan kebersihannya. Serta penerapan sikap sapta pesona kepada konsumen agar dapat memberikan kesan yang mendalam kepada wisatawan," ujar Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Fahmizal Usman kepada media, Kamis (16/08/2018).
Salah satu komitmen, kata Fahmizal, diwujudkan dengan menggelar Riau Food Festival 2018 yang ditaja Dinas Pariwisata Provinsi Riau, baru-baru ini. Kegiatan itu diikuti peserta dari 12 kabupaten/kota meliputi Kota Pekanbaru, Dumai, Bengkalis, Siak Pelalawan, Kampar, Kuantan Sengingi, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Rokan Hulu, Rokan Hilir dan Kepulaun Meranti. Kegiatan ini bertujuan sebagai pembinaan serta inovasi dalam mengembangkan kuliner maupun oleh-oleh khas Riau.
"Makanya pembinaan terus kita lakukan. Untuk itu diperlukan pelatihan dan pembinaan kepada para pengelola yang bergerak di bidang ini guna memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan dalam hal kualitas rasa makanan dan kebersihannya. Termasuk juga penerapan sikap sapta pesona kepada konsumen agar dapat memberikan kesan yang mendalam kepada wisatawan," ujar Mantan Kepala Biro Humas Setdaprov Riau ini.(*/ron)
Tulis Komentar