3.538 Visa Jemaah Haji Riau telah Diterbitkan
Saat di Embarkasi Batam, Jemaah Haji Terima Uang Saku Rp3.187.500
Sang Penolong
Pasca PSU, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
Ciptakan Suasana Aman dan Kondusif, Gubri Harapkan LAM Riau Jadi Payung Negeri

Pekanbaru, Hariantimes.com - Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi mengajak Pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau senantiasa mengembangkan nilai jati Budaya Melayu agar kokoh dan tahan pada setiap keadaan apapun.
Disamping itu, Gubri juga menginginkan agar memfungsikan LAM Riau dengan sepatut-patutnya. Karena runtuhnya idealisme adat akan meruntuhkan sendi kehidupan yang lainnya.
"Kita junjung marwah adat dengan selalu musyawarah dan mufakat terhadap apa yang hendak dikerjakan," pesan Gubri pada pelantikan pengurus LAM Riau masa khidmat 2022-2027 di Gedung Daerah Balai Serindit, Jumat (29/04/2022).
Syamsuar mengharapkan, dengan usaha dan kerja yang dicanangkan kedepannya oleh pengurus LAM Riau tersebut mendapatkan kelancaran dan dukungan berbagai pihak terutama, masyarakat Riau dan sang pencipta.
"Amanah orangtua dulu yang disampaikan melalui pengungkapan yang berbunyi, hidup serumah beramah tamah, hidup sedusun tuntun menuntun, hidup sekampung tolong menolong, hidup senegeri beri memberi, harus terus dijadikan pedoman. Dengan senantiasa berpegang pada pesan dan kesan para pendahulu negeri, maka hendaknya jalinan persaudaraan dalam upaya merekatkan persatuan dan kesatuan, meningkat ukhuwah Islamiyah dapat terwujud dengan lebih baik di masa mendatang. Bertikai sesama saudara, tanpa tahu puncak tujuan hakiki hanya akan mencabik sejarah Negeri Melayu yang kita cintai ini di masa depan," tutur Gubri sembari menginginkan, ukhuwah dalam jalan kebaikan tetap terjalin dalam jati diri masyarakat Riau, sehingga diperoleh keselamatan di dunia dan di akhirat.
"Masyarakat di Provinsi Riau ini terdiri dari berbagai suku, bangsa dan agama yang bermacam-macam. Oleh karena itu LAM Riau menjadi payung negeri agar terciptanya suasana aman dan kondusif di Provinsi Riau," pesan Gubri seraya menginginkan, suasana aman dan kondusif di Provinsi Riau ini dapat terus terjaga. Karena salah satu dampaknya adalah meningkatnya ekonomi Riau, terutama berkaitan dengan investasi di Riau.
"Keberhasilan adanya kepercayaan investor untuk investasi di Riau ini karena suasana aman, damai dan kondusif, serta adanya kemudahan berusaha yang telah dibuat Pemerintah Provinsi Riau dan kabupaten/kota se Provinsi Riau. Melalui kesempatan ini kita ini terdiri dari berbagai suku bangsa dan agama bermacam-macam, karena itulah kami harapkan LAM Riau menjadi payung negeri," ujar Gubri sembari juga mengajak semua pihak di Provinsi Riau untuk menjaga Riau agak tetap aman. Karena sebutnya, dengan kekompakan seluruh stakeholder di Riau maka segala permasalahan dapat diatasi dengan baik.
"Mari kita jaga Riau ini dan kami bersama Forkopimda Riau cukup kompak menyelesaikan masalah. Bapak ibu bisa mengikuti bagaimana cepat kami menangani terjadinya penurunan harga kelapa sawit yang ada di Riau. Dengan kesepakatan bersama, kami dengan cepat bersikap sehingga tentunya agar suasana yang tidak diharapkan yang merugikan banyak orang di Riau khususnya petani itu tidak akan terjadi, karena ada sekelompok yang tentunya memanfaatkan situasi kurang baik ini," ujarnya.
Oleh karena itu, Syamsuar meminta agar suasana damai, aman dan kondusif ini dapat dipelihara dengan baik. Terangnya, Riau ini cukup besar potensinya, maka jika adanya kebersamaan, kompak, bersatu, maka Riau akan lebih baik lagi.
Gubri menuturkan, peluang yang ada saat ini harus dimanfaatkan dengan baik. Dan Pemprov Riau tetap mengupayakan bagaimana meningkatkan kualitas SDM, bagaimana mempersiapkan dengan berbagai keterampilan dan keahlian pada anak-anak Riau. Sehingga anak Riau menjadi tuan di negerinya sendiri.
"Kita berharap kedepannya SDM kita yang akan kita persiapkan. Kalau kualitas SDM kita siap berdaya, siap menghadapi tantangan, siap bersaing dengan orang-orang lebih maju, InsyaAllah Allah kita juga dapat berkarya untuk daerah ini," harap Gubri.(*)
Tulis Komentar