PILIHAN
+
Kanwil Ditjenim Riau Buka Layanan Eazy Passport di Mall Ciputra Seraya
Dibaca : 284 Kali
DEN Support BUMN Rusia Investasi PLTN di Sultra
Dibaca : 303 Kali
FIKOM UIR Gelar Malam Anugerah COMA 2.0
Syafhendry: Luar Biasa, Hebat

FIKOM UIR menggelar malam Anugerah COMA 2.0 tahun 2018 di Gedung Teater Idrus Tintin Purna MTQ Pekanbaru, Rabu (04/11/2018) malam.
Pekanbaru, Hariantimes.com - Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Riau (FIKOM UIR) menggelar malam Anugerah Communication Award (COMA) 2.0 tahun 2018 di Gedung Teater Idrus Tintin Purna MTQ Pekanbaru, Rabu (04/11/2018) malam.
Malam anugerah COMA diawali dengan pemotongan tumpeng oleh Dekan FIKOM Dr Abdul Aziz. Potongan tumpeng itu lalu diberikan kepada Wakil Rektor I Dr Syafhendry, Wakil Rektor III Ir Rosyadi dan Sekretaris YLPI Riau Sudarno Hasan untuk menandai sembilan tahun hari jadi Fakultas Ilmu Komunikasi.
Malam Anugerah COMA ini diwarnai dengan penampilan tari-tari daerah dan musikalisasi kreatifitas mahasiswa FIKOM. Juga guess start Kumbang Biru Polkadot asal Kota Pekanbaru. Dan, yang tak kalah serunya pemberian penghargaan kepada mahasiswa dan dosen berprestasi pilihan Civitas Akademika FIKOM.
"Saya jujur katakan bahwa malam ini sangat terhibur sekali. Karena memang acara ini dikemas sedemikian rupa. Dan rasanya kita ada dimana gitu. Karena memang kami, saya memiliki sedikit banyak jiwa seni begitu, maka acara ini sangat luar biasa. Hidup FIKOM, FIKOM Hebat, FIKOM Berjaya," ujar Wakil Rektor I Dr Syafhendry Rusli mengawali kata sambutannya.
Sebagaimana yang disampaikan Dekan FIKOM UIR Dr Abdul Aziz, bahwa dalam usia 9 tahun Wakil Rektor mengucapkan tahniah dan selamat merayakan ulang tahunnya. Barakallah Fil Umrik. Mudah-mudahan FIKOM kedepan semakin jaya dan maju dan memberikan warna tersendiri bagi pengembangan UIR kedepan.
"Dalam perkembangan 9 tahun kami menilai, perkembangan FIKOM cukup signifikan. Luar biasa prestasi yang didapat. Dan itu sudah sama kedudukannya dengan fakultas-fakultas lain yang ada di UIR. Apalagi yang kita saksikan malam ini, luar biasa tampilannya. Sudah bisa menyamai Sanggar Tasik UIR. Dan bahkan lebih daripada itu. Luar biasa, hebat. Kita kasih aplaus untuk FIKOM UIR," tutur Syafhendry menyampaikan salam dari Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL yang sedang berada di Thailand. Dan sebenarnya Rektor sangat berkeinginan hadir.
"Namun demikian kami bisa hadir bersama Wakil Rektor III. Dan mudah-mudahan kedepan acara ini semakin berkembang, semakin kreatif, semakin inovasi terhadap segala aktivitas kegiatan baik yang berkaitan dengan COMA. Mudah-mudahan besok bisa lebih ditingkatkan wilayah kegiatannya. Mudah-mudahan bisa ke tingkat nasional. Luar biasa. Sekali lagi saya mengucapkan tahniah dan selamat atas prestasi, atas kejayaan dan atas umur yang sudah menanjak 19 tahun," papar Syafhendry.
Sebelumnya, Dekan FIKOM UIR Dr Abdul Aziz dalam sambutannya menyampaikan, bahwa alhamdulillah tahun ini FIKOM UIR sudah menginjak usia yang ke-9. Usia 9 tahun mungkin bisa dikatakan menginjak remaja dan bisa dihitung dengan jari. Tapi Insya Allah, aktivitas dan kreatifitas Mahasiswa FIKOM UIR sudah menunjukkan eksistensinya. Bukan saja di hanya dikalangan universitas sendiri, tapi juga di tingkat provinsi dan bahkan nasional.
"Kita sudah dua kali menjadi tuan rumah dalam di Metro TV khususnya di Mata Najwa dan Just Alvin. Ini suatu kebanggaan bagi kami, karena TV nasional sudah mempercayai FIKOM UIR. Bahkan merekrut beberapa crew yang boleh dikatakan berpengalaman dan cukup profesional. Sekali lagi ini menjadi kebanggaan bagi FIKOM UIR meski masih terbilang cukup remaja. Tapi sudah terbukti cukup dewasa sebagaimana yang kita saksikan malam ini," ujar Dekan FIKOM UIR Dr Abdul Aziz.
Sementara itu, Wakil Dekan III FIKOM Eko Hero yang juga Ketua Panitia Pelaksana mengatakan, anugerah diberi secara selektif kepada mahasiswa yang benar-benar berprestasi baik prestasi internal maupun di luar kampus.
Prestasi itu, kata Eko, harus mereka tunjukkan melalui lembaran certifikat sebanyak-banyaknya.
''Setelah itu kita beri kesempatan kepada mahasiswa dan dosen untuk menentukan pilihan siapa diantara nominator yang mereka unggulkan,'' kata Eko.
Dekan FIKOM Dr Abdul Aziz terpilih sebagai dosen terpavorit pria, sementara dosen terpavorit wanita Cutra Aslinda. Di luar itu Dyah Phithaloka menjadi dosen terfashionable. Eko Hero dinobatkan sebagai dosen zaman now. Karyawan terpavorit jatuh kepada Ikhsan. COMA juga memberi penghargaan kepada mahasiswa untuk kategori mahasiswa inspiratif (Theo Agung), mahasiswa berprestasi (Bobby Salim Malik0, mahasiswa teraktif (Ryo Gunawan). Anggota BEM terbaik Dwi Gusti Zulanda, anggota AVF terbaik Alpin Suhendi, anggota FSI terbaik Wafian Haniyah dan mahasiswa evorcomm terbaik Reno Aprian.
Masing-masing kategori telah ditentukan kriterianya. Misalnya mahasiswa berprestasi dipilih oleh mahasiswa karena kreatifitasnya. Begitu pun mahasiswa inspiratif, mereka diberi penghargaan atas prestasinya di dalam dan di luar kampus. Mampu memberi ilmu dan membagi ilmunya itu kepada mahasiswa lain. Serta dapat menjadi contoh bagi mahasiswa. Untuk kategori teraktif, penerima award harus memiliki waktu mengikuti kegiatan organisasi di kampus.(ron)
Tulis Komentar