PILIHAN
+
Ribuan Pendaftar Ikuti Seleksi Capol di Mapolda Riau
Dibaca : 159 Kali
Afni Resmi Daftar Calon Bupati Siak ke PDIP, Senin ke PKB
Dibaca : 188 Kali
Pilkada Siak, Dr Afni Resmi Jadi Penantang Pertama Pasangan Petahana
Dibaca : 165 Kali
BRI Sosialisasi Pembiayaan Perumahan ke Civitas Akademika Unilak
Dibaca : 160 Kali
Dumai Expo 2024 Edukasi Menarik dan Kontribusi bagi Masyarakat
Dibaca : 196 Kali
Peringati Hari Jadi Provinsi Riau ke-61
Bupati Kuansing Mursini Ajak Rapatkan Barisan
Bupati dan Wabup Kuansing, Drs H Mursini MSi dan H Halim serta Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH MH saat upacara peringatan hari jadi Provinsi Riau ke-61 di Lapangan Limuno Teluk Kuantan
Teluk Kuantan, Hariantimes.Com - Pemkab Kuansing melaksanakan upacara memperingati Hari Jadi Provinsi Riau ke-61 yang jatuh pada 9 Agustus 2018 di Lapangan Limuno Teluk Kuantan, Kamis (09/08/2018) pagi.
Dalam pidato upacara Hari Jadi Provinsi Riau ke-61, Sambutan Gubernur Riau yang disampaikan Bupati Mursini sejalan dengan Visi Riau 2025, yakni "Terwujudnya Provinsi Riau Sebagai Pusat Perekonomian dan Kebudayaan Melayu Dalam Lingkungan Yang Agamis, Sejahtera Lahir Dan Bathin Di Asia Tenggara Tahun 2025".
"Peringatan hari jadi ini sejatinya memberi ruang bagi anak negeri untuk berpacu mewujudkan Riau yang makmur dan sejahtera," Ucap Bupati. Tema hari jadi ke-61 Provinsi Riau Tahun 2018 ini "Pendayagunaan sumber daya perairan untuk kemakmuran".
Tema tersebut harus mampu kita wujudkan dengan mengembangkan potensi-potensi perairan yang begitu luas oleh anak negeri.
Corak ragam adat budaya Riau telah begitu terbilang kemana-mana, namun tetap menjadi junjungan anak negeri untuk tetap dipertahankan hingga ke generasi berikutnya. Khazanah budaya melayu yang begitu kental dengan kemelayuannya telah mengangkat marwah Riau terdepan.
Kekayaan lokal adat-istiadat melayu Riau telah dibuktikan dengan meningkatkan kunjungan wisatawan yang berkunjung ke Provinsi Riau dalam kurun waktu terakhir ini. Berbagai cabaran dan ujian telah dihadapi bersama, lahir dan getir tiada terbilang lagi dalam hitungan jari.
Namun hadapi dengan berbesar hati dan berlapang dada menghadapi kusut masai segala persoalan-persoalan yang melanda negeri ini. Tunjuk ajar Melayu menjadi pedoman pengajaran bagi seluruh masyarakat untuk tetap tegak menghadapi era globalisasi yang begitu kuat pengaruhnya.
"Kita bangga masuknya muatan lokal budaya melayu menjadi tantangan bagi kita untuk majunya budaya melayu bagi generasi belia saat ini, yang beberapa waktu lalu telah menjadi kurikulum dalam dunia pendidikan di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau. Mari kita rapatkan barisan untuk wujudkan kegemilangan Provinsi Riau sesuai cita-cita kita bersama," ajak Bupati.(hrp)
Tulis Komentar