Helatan Polres Kuansing, Bupati Mursini Hadiri FGD Antisipasi Pencegahan PETI

Teluk Kuantan, HarianTimes.com - Polres Kuansing helat Forum Group Diskusi (FGD) dalam rangka antisipasi pencegahan Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) sebagai dampak ekonomi Covid-19 di wilayah hukum Polres Kuansing, Jumat (14/8/2020).
Dimana kegiatan yang dilaksanakan di gedung serbaguna Polres Kuansing itu, selain Bupati Kuansing H Mursini dihadiri oleh para Camat, tokoh adat, mahasiswa Uniks, para Kepala Desa, dan Kapolsek jajaran.
Dalam hal ini, Bupati Kuansing H Mursini dan Kapolres AKBP Henky Poerwanto, Kadis Lingkuangan Hidup Rustam, merupakan nara sumber kegiatan. Sementara moderator diamanahkan kepada Emrialis, yang juga merupakan Sekretaris DPH LAMR Kuansing.
Kapolres Henky mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting dilaksanakan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang dampak bahaya PETI di Kabupaten Kuantan Singingi. Dengan tegas, Kapolres mengatakan agar seluruh pihak bekerjasama memberantas kegiatan PETI di Kuansing, "Selama menjabat Kapolres Kuansing sudah 9 kasus dan 12 tersangka PETI yang ditangani untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup," ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati H Mursini menyambut baik kegiatan FGD ini yang ditaja oleh Polres Kuansing terkait permasalahan PETI. Beliau menyampaikan sudah melakukan MoU dengan Dirjen Lingkungan Hidup Kementerian KLHK RI. "MoU ini terkait pertambangan rakyat yang akan dipusatkan di Desa Logas dan Desa Logas Hilir, Kecamatan Singingi nantinya," sebut Bupati.
Selanjutnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup mengatakan bahwa kegiatan PETI di Kabupaten Kuansing sudah lama terjadi, "Hal tersebut dikarenakan potensi emas yang menjanjikan, kegiatan penertiban PETI mengalami fluktuasi kadang naik kadang turun," ujarnya.
Kegiatan FGD ini mendapat sambutan positif dari seluruh tokoh masyarakat yang hadir. Diantaranya juga hadir Ketua Umum MKA LAMR Kuansing, Datuk Seri Pebri Mahmud. Dimana beliau mengapresiasi kegiatan yang telah dilakukan oleh Kapolres Kuansing dalam upaya pencegahan dan penegakkan hukum bagi pelaku dan pengepul PETI di wilayah Kabupaten Kuansing. "Kalau bisa aktifitas PETI dibuatkan Fatwa haram nya," ucapnya.
Terakhir, Kapolres AKBP Henky Poerwanto berjanji bahwa kegiatan FGD ini akan terus kami laksanakan, ini sebagai bentuk komitmen kami dalam berupaya melakukan pencegahan PETI di Kabupaten Kuantan Singingi, terang Kapolres.*
Tulis Komentar