PILIHAN
+
Ditengah Pandemi Covid-19
Puluhan Mubaligh Hingga Pemangku Adat di Kuantan Hilir Terima Bantuan

Camat Kuantan Hilir, Jhon Pitte Alsi SIP saat menyerahkan bantuan kepada para mubaligh, ulama, khatib serta pemangku adat di Gedung Serba Guna Kuantan Hilir
Baserah, HarianTimes.com - Sebanyak 60 an orang lebih terima bingkisan dari Camat Kuantan Hilir, Jhon Pitte Alsi sebagai wujud kepedulian pemimpin terhadap para mubaligh, ulama, khatib serta pemangku adat se Kecamatan Kuantan Hilir, pada Senin (18/5/2020) yang lalu.
Hal itu dibenarkan oleh Camat Kuantan Hilir, Jhon Pitte Alsi kepada HarianTimes.com pada Kamis (21/5/2020) di Baserah.
Menurut pria yang akrab disapa Pitte itu, bingkisan tersebut berupa kain sarung dan minuman. "Sumbangan ini berasal dari Camat, Forum Kades, Bank Riau, dan Cempaka Grup serta donatur lainnya," ucap mantan Camat LTD itu.
Adapun latar belakang pemberian bingkisan ini, lanjut Jhon Pitte Alsi yang merupakan putra asli Baserah itu, mengingat para mubaligh, ulama, khatib serta pemangku adat juga telah membantu pemerintah terutama dalam memberikan pencerahan dan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan pandemi Covid-19 ini, sesuai dengan kapasitasnya.
"Hal seperti ini insya Allah akan terus kita galakkan, dan harus lebih ditingkatkan lagi untuk dimasa yang akan datang dalam upaya memperkuat kerjasama dan komunikasi 'tali tigo sapilin' dalam membangun mental, karakter dan SDM masyarakat," tuturnya.
Sementara itu, ditempat terpisah Tokoh Ulama yang juga Pemangku Adat Kenegerian Koto Tuo Baserah, Datuk Kayo Tongah Mustafa Ramadhan Penghulu Suku Tigo Kampung sangat mengapresiasi langkah serta kegiatan pemerintah dan forkopimcam terutama dalam suasana terjadinya Covid-19.
"Semoga hal hal baik seperti ini selalu bisa ditularkan kepada yang lainnya, baik itu instansi pemerintahan maupun swasta yang ada di negeri kita ini. Dan terima kasih kepada pemerintah dan forkopimcam yang sudah peduli dengan kami, dan kami merasa di negeri ini kembali hidup budaya kegotong royongan atau kebersamaan. Dimana cucu kemenakan tidak lepas dengan jalur adat istiadat di suatu negeri sehingga kemakmuran atau pemerataan insya Allah akan menghampiri negeri kita ini," tuturnya.
Kedepannya, beliau berharap agar Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi juga memberikan perhatian khusus terhadap para pemangku adat. "Sehingga sinergitas pemerintah dan cucu kemenakan yang lainnya yang ada di Kuantan Singingi ini bisa terjalin dengan baik lagi, sesuai dengan 'tali tigo sapilin' insya Allah kita menjadi negeri yang kuat dan unggul," harapnya. ***
Tulis Komentar