PILIHAN
+
Tahap I Berakhir , 4.187 Jemaah Haji Riau Telah Lakukan Pelunasan Bipih
Dibaca : 125 Kali
Arwin: Kelakuan Darwis Pendukung 03 Sudah Seperti PKI
Dibaca : 160 Kali
Tangani Penyebaran Covid-19 Secara Masif
Gubri Minta Seluruh Kabupaten/Kota Laksanakan Panduan Secara Konsisten

Gubernur Syamsuar usai Teleconfrence dengan seluruh bupati/walikota di ruang Rapat Melati Kantor Bupati, Senin (30/03/2020).
Pekanbaru, Hariantimes.com - Agar penanganan penyebaran Covid-19 di Riau dapat dilakukan secara masif dan terkoordinir, seluruh kabupaten/kota diharapkan dapat melaksanakan panduan yang dibuat Kementerian terkait seperti Mendagri, BNPB, Kementerian Kesehatan serta Menko Martim.secara konsisten.
Panduan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Semua Kabupaten Kota diminta untuk membentuk Gugus Tugas Antisipasi Penyebaran Covid-19, sesuai Kepres No. 7 Tahun 2020 yang ketuanya Bupati/Walikota hal ini untuk mempermudah koordinasi.
2. Laksanakan kebijakan Anggaran penanganan Covid-19 sesuai Inpres dan Permendagri.
3. Pemerintah Provinsi saat ini telah menambah rumah sakit rujukan baru yakni Rumah Sakit Madani, Rumah Sakit Jiwa, Rumah Sakit Pelatala Bumi hal ini untuk antisipasi ledakan pasien yang dianggap berat apabilq RS Arifin Achmad, RS Dumai, dan RS Tembilahan penuh.
4. Arahan Mendagri masing-masing Kab. Kota dan Provinsi bisa melakukan pengadaan langsung penanggulangan Covid-19 tanpa tender, untuk hal ini Pemda bisa berkooridnasi dengan Kejaksaan, Kepolisian dan BPKP diwilayahnya.
5. Pemda diminta tidak ragu menggunakan anggaran untuk membeli alat kesehatan dan vitamin, Rapid Test, Alat APD untuk penanggulangan Covid-19.
6. Mengintruksikan dilakukan pemisahan angkutan laut antara penumpang TKI asal luar negeri dengan penumpang Domstik. Khususnya yang berasal dari Malaysia menuju Karimun-Selatpanjang-Bengkalis-Dumai.
7. Arahan dari Menteri semua TKI harus dikarantina selama 14 hari dan harus dilakukan Rapid Test karena meski kelihatan bugar tak ada jaminan didalam tubuh mereka bebas Corona.
8. Menyediakan anggaran untuk Insentif tenaga kesehatan tertentu sesuai dengan potensi kerawanan tugas agar merasa tenang dan aman.
9. Dinas Sosial Kabupaten/Kota diminta mempersiapkan data TKI kurang mampu untuk dibantu secara gotong-royong terutama untuk ketersediaan Sembako.
10. Bulog dapat memberi bantuan beras sebanyak 100 Ton untuk Kabupaten Kota dengan mengirim surat dari Bupati ke Bulog.
11. Hingga saat ini Pemprov belum menerapkan karantina wilayah karena akan berimbas pada penutupan terminal dan bandara serta Pelabuhan jadi perlu dikaji secara mendalam.
12. Kegiatan Ziarah Kubur, Mandi Balimau Kasai Gubernur minta tahun ini dihentikan dalam rangka komitmen Social Distancing.
13. Kades, Tokoh Agama/Masyarakat diminta lebih pro aktif lakukan sosialisasi bahaya Covid-19.
14. Kabar baik 1 dari 2 Pasien Positif Covid-19 di Riau sudah sembuh dan diperbolehkan pulang.
16. Pemprov melakukan perpanjang libur sekolah sampai 15 April 2020.
"Saya berharap Panduan ini benar benar dipatuhi oleh Bupati/Walikota selaku Kepala daerah"ujar Gubernur Syamsuar saat memimpin Teleconfrence dengan seluruh bupati/walikota di ruang Rapat Melati Kantor Bupati, Senin (30/03/2020).
Gubernur Riau didampingi Wagub H Edi Natar, Kapolda Riau, Dandrem 031/WB, Sekdaprv Riau serta Dinas dan Instansi terkait lainnya.
Teleconfrence ini untuk menyampaikan informasi terkini terkait kondisi dan penanganan antisipaso penyebaran Covid-19 yang dilakukan oleh Provinsi dan kabupaten/kota.
Menyikapi masalah TKI yang masih terkatung di Malaysia, Gubri mengaku telah berkomunikasi dengan Menko Maritim untuk dicarikan jalan terbaik.
Sementara itu, untuk dana penanganan masalah sosial seperti pengadaan Sembako untuk warga yang kehilangan pendapatan karena tak terdampak Covid-19, Gubri menyarankan kepada Pemkab. Meranti dapat menggunakan dana yang ada bukan saja yang ada di APBD tapi juga alokasi dana Provinsi dan Pusat.
"Dana yang bisa direlokasi di Meranti sebesar Rp78 miliar. Silahkan dialokasikan untuk kepentingan penanganan Covid-19 tanpa keraguan. Yang penting syaratnya jangan di Mark Up," ujar Gubri Syamsuar. (*)
Penulis: Zulmiron
Tulis Komentar