• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
PWI Pusat Perbaharui Kebijakan AJP 2025, Eddy Iriawan: Karya Berbasis Medsos Harus Diperluas
Dibaca : 157 Kali
Puluhan Komunitas Ikuti Aksi Solidaritas untuk Korban Bencana Sumatera
Dibaca : 151 Kali
Bantu Pulihkan Psikis Korban Banjir, UIR Kirim Relawan Trauma Healing ke Sumbar
Dibaca : 179 Kali
66 Peserta Ikuti UPA PERADI Gelombang 2 di ITP
Dibaca : 213 Kali
DPN PERADI Gelar UPA di FH UGM, Prof Harris: Kualitas Advokat Itu Penting
Dibaca : 286 Kali

  • Home
  • Nasional

Rakor Pencegahan Karhutla Bersama Presiden

Wabup Meranti Imbau Masyarakat Tidak Lakukan Pembakaran Lahan

Redaksi
Kamis, 06 Februari 2020 19:54:42 WIB
Cetak
Wabup Kepulauan Meranti H Said Hasyim mengikuti Rakor Nasional pencegahan Karhutla bersama Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (06/02/2020).
Jakarta, Hariantimes.com - Wakil Bupati (Wabup) Kepulauan Meranti H Said Hasyim mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Nasional pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) bersama Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (06/02/2020).

Rakor tersebut dihadiri Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM Mahfud MD, Gubernur, Bupati dan Walikota, Dandrem, Kapolda, Kapolres diwilayah Aceh, Sumut, Sumsel, Riau, Jambi, Kalbar, Kalteng, Kaltim, Kalsel, Kaltara, NTB, NTT dan Papua.

Dari Provinsi Riau diikuti Gubernur Riau H Syamsuar, Wakil Bupati Meranti H Said Hasyim didampingi Kapolres Meranti AKBP. Taufik Lukman, Kasubag Kemitraan dan Pers Bagian Humas Protokol Meranti.

Dalam Rakor Presiden RI Joko Widodo menginstruksikan kepada TNI, Kepolisian serta Kepala Daerah mulai dari Gubernur hingga Bupati dan Walikota untuk lebih fokus pada upaya pencegahan Karlahut. Karena menurutnya pencegahan lebih baik daripada melakukan pemadaman. 

"Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda), Panglima Kodam (Pangdam), Komandan Resort Militer (Danrem), Komandan Kodim (Dandim) dan Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) untuk bekerja membantu Gubernur, Bupati/Walikota untuk saling bekerja sama mencegah terjadinya Karlahut. Jangan sampai sudah terjadi baru bergerak tapi api sekecil apapun harus segera dipadamkan," ujar Presiden.

Artinya jika terdeteksi titik api kecil Presiden meminta segera dilakukan pemadaman, selain itu lebih gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran yang dapat memicu terjadinya Karlahut.

Presiden meminta semua pihak untuk melakukan deteksi dini, penataan ekosistem gambut agar gambut tetap basah, membuat embung tahan kemarau, upaya waterbombing, hingga penegakan hukum. Presiden menjelaskan bahwa penegakan hukum harus dijalankan agar memberikan efek jera bagi pelaku pembakaran.

"Untuk masalah Karlahut ini harus ada tindakan yang lebih tegas dari aparat. Dan kepada semua pemangku kepentingan seperi Kapolri, panglima ABRI Bupati/Walikota dan Gubernur harus lebih fokus pada upaya pencegahan," jelas Presiden lagi.

Jika memang masyarakat ingin membakar lahan, ujar Presiden, disarankan untuk tidak membiarkan apalagi meninggalkan karena sangat beresiko memicu terjadinya Karlahut dan dapat menyeret pelaku ke penjara.

Jika memang harus melakukan pembakaran kepada masyarakat diminta untuk tidak membiarkan karena jika terbukti menyebabkan terjadinya Karlahut maka yang bersangkutan akan ditindak tegas. Bahkan Presiden mengancam akan mencopot Pimpinan Polri dan TNI yang bertanggungjawab di wilayah itu.

Hal itu menegaskan kepada Panglima TNI dan Kapolri serta jajaran yang tidak bisa menangani Karhutla bisa dicopot. Pada semua Kapolda, Pangdam, harus bisa mengatasi masalah karhutla dibantu juga dengan Pemerintah Pusat. Sehingga api sekecil apapun segera padamkan dan jangan ada kebakaran yg besar di wilayahnya.

Selanjutnya menyikapi adanya tindakan tegas dari Kepolisian dan TNI kepada masyarakat yang terbukti menyebabkan terjadi ya Karlahut, diakui Wabup Pemerintah Daerah tidak dapat berbuat banyak untuk melakukan pembelaan karena sudah menjadi atensi dari Presiden. 

Namun begitu Wagub menegaskan tidak akan lepas tangan dan akan terus berkoordinasi dengan TNI dan Polri dengan meminta lebih mengedepan upaya persuasif lewat pembinaan kehidupan masyarakat agar tidak menganggu ekonomi masyarakat.

"Karena pada intinya yang kita lakukan adalah untuk membina masyarakat agar lebih sejahtera," imbuhnya.

Selanjutnya untuk mengantisipasi terjadinya Karlahut kepada masyarakat yang ingin membuka lahan Wabup menghimbau jangan dengan cara membakar karena ketika cuaca ekstrim api sekecil apapun dapat memicu terjadinya Karlahut yang lebih luas. 

"Saya berharap kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan karena api sekecil apapun akan memicu terjadinya Karlahut terutama dikondisi cuaca ekstrim, hal itu juga untuk menghindari masyarakat terjerat kasus hukum," pungkas Wabup.(*)

Penulis : Tengku Harzuin


[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

PWI Pusat Perbaharui Kebijakan AJP 2025, Eddy Iriawan: Karya Berbasis Medsos Harus Diperluas

DPN PERADI Gelar UPA di FH UGM, Prof Harris: Kualitas Advokat Itu Penting

UU Nomor 20 Th 2003, Prof Taufiqurokhman Usulkan Penambahan Pasal dan Ayat Digitalisasi Pendidikan

Kick Off HPN 2026 di Serang Diwarnai Suasana Penuh Solidaritas

Jaga Kelangsungan Hidup Industri Media, Munir: Kami Berharap Negara Semakin Ambil Peran Sentral

Gala Dinner Rangkaian Kick-Off HPN 2026 di Serang, Munir: Pers Itu Pengabdi ke Masyarakat

PWI Pusat Perbaharui Kebijakan AJP 2025, Eddy Iriawan: Karya Berbasis Medsos Harus Diperluas

DPN PERADI Gelar UPA di FH UGM, Prof Harris: Kualitas Advokat Itu Penting

UU Nomor 20 Th 2003, Prof Taufiqurokhman Usulkan Penambahan Pasal dan Ayat Digitalisasi Pendidikan

Kick Off HPN 2026 di Serang Diwarnai Suasana Penuh Solidaritas

Jaga Kelangsungan Hidup Industri Media, Munir: Kami Berharap Negara Semakin Ambil Peran Sentral

Gala Dinner Rangkaian Kick-Off HPN 2026 di Serang, Munir: Pers Itu Pengabdi ke Masyarakat



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
PWI Pusat Perbaharui Kebijakan AJP 2025, Eddy Iriawan: Karya Berbasis Medsos Harus Diperluas
08 Desember 2025
Puluhan Komunitas Ikuti Aksi Solidaritas untuk Korban Bencana Sumatera
08 Desember 2025
Bantu Pulihkan Psikis Korban Banjir, UIR Kirim Relawan Trauma Healing ke Sumbar
08 Desember 2025
66 Peserta Ikuti UPA PERADI Gelombang 2 di ITP
07 Desember 2025
DPN PERADI Gelar UPA di FH UGM, Prof Harris: Kualitas Advokat Itu Penting
06 Desember 2025
Gandeng Kodam XIX/Tuanku Tambusai, Permabudhi Riau Kirim Bantuan Logistik untuk Korban Bencana Sumatera
06 Desember 2025
Grand Opening, Pengunjung Kopi Kopan Membludak
06 Desember 2025
Menteri PKP dan PWI Fasilitasi 5.000 Rumah Wartawan
06 Desember 2025
Kirim Alat Berat ke Malalo, Tim PT BRM Bersihkan 64 Rumah
06 Desember 2025
Perwakilan Pengurus P3MS Pekanbaru Antarkan Donasi Bantuan ke Warga Matur Terdampak Bencana Longsor
05 Desember 2025
TERPOPULER +
  • 1 UU Nomor 20 Th 2003, Prof Taufiqurokhman Usulkan Penambahan Pasal dan Ayat Digitalisasi Pendidikan
  • 2 Indosat Percepat Pemulihan Jaringan bagi Warga Terdampak Banjir di Sumatera
  • 3 Tatang Yudiansyah: Kelola Keuangan Sekolah dengan Transparan, Tutup Informasi yang Dikecualikan
  • 4 Unilak dan UIN Batu Sangkar Lanjutkan Kerjasama
  • 5 Indosat Ooredoo Hutchison Salurkan Bantuan ke Korban Banjir dan Longsor di Padang Pariaman
  • 6 PSMTI Riau Salurkan Bantuan 1 Ton Beras untuk Korban Bencana Alam Sumatera
  • 7 Gelar Uji Kompetensi Teknis Analis Hukum, Kanwil Kemenkum Riau Tegaskan Penguatan Profesionalisme SDM Aparatur
  • 8 Kick Off HPN 2026 di Serang Diwarnai Suasana Penuh Solidaritas
  • 9 Jaga Kelangsungan Hidup Industri Media, Munir: Kami Berharap Negara Semakin Ambil Peran Sentral
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved