• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Peringati HANI 2025, GMDM Riau Ajak Driver Online Perangi Narkoba
Dibaca : 134 Kali
Dukung Konektivitas Liburan Sekolah, Indosat Hadirkan Solusi Internet Hemat dan Andal untuk Pelanggan IM3 dan Tri
Dibaca : 151 Kali
Dihadapan Pelaku Usaha, Kapolda Riau Sebut Bupati Siak Tokoh Lingkungan
Dibaca : 189 Kali
Usai Teliti Kepastian Hukum Perjanjian BOT, Yusril Sabri Raih Gelar Doktor dengan Predikat Sangat Memuaskan
Dibaca : 203 Kali
Luruskan Fakta, Ketum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang Usul Percepat Kongres
Dibaca : 252 Kali

  • Home
  • Nasional

Bea Masuk Produk Baja Indonesia ke China

Menko Luhut Minta Keringanan atau Penghapusan Kebijakan Pemerintah China

Redaksi
Rabu, 06 November 2019 05:44:09 WIB
Cetak
Menko Luhut Sampaikan Keberatan Atas Bea Masuk Produk Baja Indonesia ke China.
Shanghai, Hariantimes.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan bertemu Presiden China Xi Jinping pada pembukaan China International Import Expo (CIIE) yang berlangsung pada 5 hingga 10 November 2019.

Pada pertemuan singkat sekitar tujuh menit itu, Menko Kemaritiman menyampaikan kondisi terakhir ekspor dari Indonesia. Terutama ekspor buah-buahan tropis seperti nanas, lalu sarang burung, ekspor kelapa sawit juga masih bisa kita tingkatkan. Lalu ada olahan-olahan produk hilirisasi seperti _nickel ore, tembaga, timah, bauksit dan banyak lagi. Presiden Xi tadi berjanji untuk meningkatkan investasi negaranya di bidang teknologi.

"Tentu saya sampaikan juga meminta keringanan atau penghapusan kebijakan pemerintah China yang menerapkan tarif masuk untuk impor produk baja dari Indonesia dan Presiden Xi mengatakan akan memperhatikan dan menpertimbangkan,” ujar Menko Luhut, Selasa (05/11/2019).

Menurutnya negara ini merupakan pasar yang besar dengan jumlah penduduknya 1,4 miliar, Indonesia berharap dapat meningkatkan ekspornya.

Di lain pihak menurut Menko Luhut, pemerintah Indonesia terus melakukan berbagai perbaikan di bidang regulasi dan memberi kepastian untuk memudahkan para investor dalam proses investasi.

Pameran ini bertujuan menarik komunitas bisnis dan investasi Internasional di tengah perang dagang negara tersebut dengan Amerika Serikat yang telah memperlambat pertumbuhan ekonomi dunia. Dalam pidatonya Presiden Xi mengatakan CIIE adalah bentuk usaha pemerintah China untuk mendukung liberalisasi perdagangan dan globalisasi ekonomi dan membuka pasar bagi dunia. Selain Menko Luhut, acara ini dihadiri juga oleh Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.
  
Rantai Pasok Dunia

Menko Luhut mengatakan di pameran ini bertemu dengan beberapa menteri dan pejabat China, dari dialog tersebut terungkap bahwa negara-negara jazirah Arab dan Amerika Latin merupakan mitra strategis mereka dalam berinvestasi.

Seperti diketahui, Indonesia bersama Uni Emirat Arab (UEA) sedang menjajaki pembentukan dana abadi (Sovereign Wealth Fund/SWF) sebagai alternatif pembiayaan untuk pembangunan infrastruktur atau investasi. China sedang menjajaki untuk masuk juga dalam investasi ini karena kerjasama negara dengan UEA dalam bidang investasi telah terjalin cukup lama.

Pada ajang ini Menko Luhut mengatakan bahwa Tesla akan membeli nikel sulfat untuk material pembuatan baterainya.

“Tapi kita tidak berhenti di situ, kita akan terus meyakinkan Tesla untuk membuat pabrik di Indonesia. Sekarang Tesla sudah mendirikan  pabrik di China, lalu kita tawarkan China untuk membeli kebutuhan pabriknya dari Indonesia. Ini yang dimaksud rantai pasok dunia (global suppply chain),” kata Menko Luhut.

Pada kesempatan tersebut Menko Luhut juga menjadi salah satu pembicara dalam konferensi bertajuk “WTO Reform and Free Trade Agreement ; Options and Prospects”.

Pada paparannya, Menko Luhut mengatakan bahwa sistem perdagangan saat ini perlu ditinjau kembali karena merupakan hasil negosiasi yang dilakukan lebih dari 20 tahun yang lalu.

“Perdagangan bebas yang terjadi di WTO harus didasarkan pada semangat mandat Doha Development Agenda (DDA) 2001, yaitu  mengatur perdagangan multilateral yang berdimensi pembangunan serta mempertimbangkan kemampuan negara-negara berkembang. Sayangnya, hingga saat ini, mandat Doha tersebut belum sepenuhnya terlaksana,” kata Menko Luhut. 

Tarif Masuk AS

Pada acara ini Menko Luhut juga menyempatkan melakukan pertemuan makan siang dengan beberapa pebisnis Amerika Serikat (AS) dan China. Pengusaha asal AS yang menjadi pemasok baja ke AS dari Indonesia, menyampaikan permasalahan mereka yaitu produk baja yang mereka suplai terkena kebijakan tarif masuk sebesar 25%.

“Besok dalam pertemuan dengan Menteri Perdagangan Wilbur Ross, saya akan sampaikan hal ini dan minta kebijakan AS untuk memberi keringanan,” janji Menko Luhut.

Menko Luhut mengatakan bahwa kebijakan ini cukup memberatkan karena produk ini diproduksi di daerah terpencil, masyarakat kecil yang bekerja di sana yang akan merasakan dampaknya.

“Hanya Jepang, Korea Selatan dan Turki mendapat pengecualian tarif masuk ini. Kita kan negara berkembang tentu ini menyulitkan bagi Indonesia,” pungkas Menko Luhut. ***


Editor : Hendra Riko Purnomo


[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Luruskan Fakta, Ketum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang Usul Percepat Kongres

Lestarian Warisan Budaya Minahasa, Sanggar Kamang Wangko Woloan Aktif Kembangkan Cerita-Cerita Tradisi dalam Bahasa Tombulu

Hendry Ch Bangun dan Zulmansyah Teken SK Susunan Panitia Bersama Kongres PWI

Diduga Nonprosedural dari Sejumlah Bandara, Imigrasi Tunda Keberangkatan 1.243 Jemaah Calon Haji

Bertolak ke Tanah Suci, Amirulhaj Kawal Langsung Layanan Jemaah Haji

KPK dan SMSI Sepakat Jalin Kerjasama Pencegahan Korupsi di Sektor Usaha Media Siber

Luruskan Fakta, Ketum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang Usul Percepat Kongres

Lestarian Warisan Budaya Minahasa, Sanggar Kamang Wangko Woloan Aktif Kembangkan Cerita-Cerita Tradisi dalam Bahasa Tombulu

Hendry Ch Bangun dan Zulmansyah Teken SK Susunan Panitia Bersama Kongres PWI

Diduga Nonprosedural dari Sejumlah Bandara, Imigrasi Tunda Keberangkatan 1.243 Jemaah Calon Haji

Bertolak ke Tanah Suci, Amirulhaj Kawal Langsung Layanan Jemaah Haji

KPK dan SMSI Sepakat Jalin Kerjasama Pencegahan Korupsi di Sektor Usaha Media Siber



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Peringati HANI 2025, GMDM Riau Ajak Driver Online Perangi Narkoba
16 Juni 2025
Dukung Konektivitas Liburan Sekolah, Indosat Hadirkan Solusi Internet Hemat dan Andal untuk Pelanggan IM3 dan Tri
16 Juni 2025
Dihadapan Pelaku Usaha, Kapolda Riau Sebut Bupati Siak Tokoh Lingkungan
16 Juni 2025
Usai Teliti Kepastian Hukum Perjanjian BOT, Yusril Sabri Raih Gelar Doktor dengan Predikat Sangat Memuaskan
16 Juni 2025
Luruskan Fakta, Ketum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang Usul Percepat Kongres
15 Juni 2025
Hari Ini, 441 Jamaah Haji Kloter Pertama Riau Tiba di Pekanbaru
15 Juni 2025
Di Tengah Krisis Anggaran, Afni Ajak Pejabat dan Istri Pejabat di Siak Hindari Kemewahan
14 Juni 2025
Prosesi Tegak Payung Panji Adat Mewarnai alaman Balai Adat LAMR Riau
14 Juni 2025
Lestarian Warisan Budaya Minahasa, Sanggar Kamang Wangko Woloan Aktif Kembangkan Cerita-Cerita Tradisi dalam Bahasa Tombulu
14 Juni 2025
SheHacks 2025 Hadir di Banda Aceh, Indosat Berikan Apresiasi ke Perempuan Tangguh
13 Juni 2025
TERPOPULER +
  • 1 Gencarkan Patroli C3, Regu Pleton Standby Polres Siak Sasar Objek Vital dan Daerah Rawan Karhutla
  • 2 Kunni Masrohanti Dipercaya Kemenbud Gelar Festival Seni Budaya Melayu Riau
  • 3 Dr Afni Z-Syamsurizal Resmi Dilantik sebagai Bupati dan Wabup Siak periode 2025-2030
  • 4 Rektor UIR Kukuhkan Prof Dr Fathurrahman sebagai Guru Besar Bioteknologi dan Genetika
  • 5 Hindari Antrean Bus, Jemaah Diimbau Sesuaikan Keberangkatan dan Kepulangan dari Masjidil Haram
  • 6 Bertolak ke Tanah Suci, Amirulhaj Kawal Langsung Layanan Jemaah Haji
  • 7 Tim RAGA Polres Dumai Sambangi Sejumlah Lokasi Rawan Aktivitas Preman dan Genk Motor
  • 8 Rombongan Delegasi Korsel Kunjungan Persahabatan ke PWI Riau
  • 9 Jelang Puncak Haji, PPIH Imbau Jemaah Indonesia Selalu Menjaga Kewaspadaan
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved