3.538 Visa Jemaah Haji Riau telah Diterbitkan
Saat di Embarkasi Batam, Jemaah Haji Terima Uang Saku Rp3.187.500
Sang Penolong
Pasca PSU, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
Bagus Santoso Ajak Pedagang Bakso Resapi Filosofi Adi Luhung Jawa Nerimo Ing Pandum

Pekanbaru, Hariantimes.com - Tokoh Masyarakat Jawa Riau Dr H Bagus mengajak Pedagang Bakso meresapi filosofi Adi Luhung Jawa Nerimo Ing Pandum, yaitu tulus ikhlas selalu bersyukur menerima segala sesuatu yang telah Tuhan berikan.
Disamping itu, pedagang bakso juga diajak untuk senantiasa konsisten menjaga silaturahmi persaudaraan serta bersyukur atas rezeki dari hasil usaha yang diperolehnya.
Ajakan itu disampaikan Bagus Santoso yang juga Ketua Umum Paguyuban Masyarakat Solo Riau (PAMOR) pada acara gebyar kemerdekaan HUT RI para pedagang bakso Riau (PBSR) di Pendopo Joglo Karang Kadempel Kantor Pusat Pamor Pekanbaru, Minggu (26/08/2024).
Dikatakan Bagus Santoso, Narima ing pandum bisa diartikan sebagai menerima apa yang sudah digariskan pada semuanya tanpa terkecuali.
Dikatakan Bagus Santoso yang juga menjabat Wakil Bupati Bengkalis ini, nilai filosofi Nerimo ing pandum adalah representasi atas betapa orang Jawa mampu bersikap ikhlas dan pasrah kepada Tuhan yang Maha Esa atas apa yang diterimanya dalam hidup. Sikap ini sangat baik untuk dijadikan pedoman hidup. Karena, apa yang terjadi dalam hidup terkadang tidak sesuai dengan apa yang diinginkan.
“Ini bukan sikap menyerah. Tetapi berserah dan menerima ketetapan dengan penuh rasa syukur. Sikap ini menjadi kontrol agar kita tidak menjadi manusia serakah,” ujar Bagus.
Ketua Muntari pada sambutannya menjelaskan, PBSR merupakan wadah para pedagang bakso seluruh Riau dengan keanggotaan lebih dari 457 pedagang bakso dan mie ayam. Setiap pedagang bakso rata- rata menyerap tenaga kerja 2 sampai 10 orang.
Dipastikan dari wadah PBSR turut serta menyumbangkan pendapatan ekonomi untuk pemerintah spesial untuk UKM keluarga.
"Kami mengucapkan matursuwun atas kerjasama semua pihak dan mohon doanya, kami PBSR lancar dalam usaha bakso dan terima kasih atas perhatian pemerintah,” ujarnya.
Tampak hadir pada acara tersebut Ketua Pembina PBSR dan PAMOR Anggota DPRD Riau yang juga ssbagai Bacalon Wako Pekanbaru Agung Nugroho, Pakde Tugimin, Ketua IKB Jateng Urip Sutriyanto, Sekum Pamor Dr. Santoso Almatesehi, Mayor TNI Suroso serta tamu undangan.
Rangkaian acara gebyar juga ditandai pemberian Keris Pusaka dari Pembina PBSR Tugimin kepada Tokoh Masyarakat Jawa Riau Bagus Santoso sebagai simbol kekuatan persaudaraan siap siaga mengawal untuk setiap langkah mencapai cita kemuliaan hidup.
Acara ditutup dengan jamuan makan bakso berlanjut penampilan kreasi seni dari Srikandi PBSR, Campur Sari. Sebelumnya siang hari digelar benagai lomba keluarga besar PBSR dan warga sekitarnya.(*)
Tulis Komentar