3.538 Visa Jemaah Haji Riau telah Diterbitkan
Saat di Embarkasi Batam, Jemaah Haji Terima Uang Saku Rp3.187.500
Sang Penolong
Pasca PSU, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
Enam Dosen Faperta UIR PKM di Kampong Kuala Ibai Negeri Kuala Terengganu

Pekanbaru, Hariantimes.com - Enam orang dosen Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau (Faperta UIR) melakukan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) International di Kampong Kuala Ibai Negeri Kuala Terengganu, Malaysia pada 13 dan 14 Desember 2023.
Kegiatan PKM yanf mengusung tema “Management of Hydroponic Vegetable Technology” tersebut dipimpin langsung oleh Dekan Fakultas Pertanian UIR Dr Ir Hj Siti Zahrah MP.
Sedangkan lima dosen lainnya adalah Dr Ir Fathurrahman MSc, Dr Ir Ujang Paman Ismail MAgr, Dr Ir Saipul Bahri MEc, Dr Jarod Setiaji SPi MSc dan Sisca Vaulina SP MSi.
Dekan Fakultas Pertanian UIR Dr Ir Hj Siti Zahrah MP kepada pers menjelaskan, kegiatan PkM berkaitan dengan diseminasi dan penerapan innovasi teknologi budidaya pertanian hasil penelitian Dosen Faperta UIR ke level Internasional. Kegiatan PkM dipusatkan di GM. Peladang SDN Berhad Kuala Terengganu, Haji Gazali.
Siti Zahrah menjelaskan, GM Peladang merupakan perusahaan pertanian yang mengembangkan teknologi hidroponik untuk tanaman sayuran di Malaysia khususnya di Kuala Terengganu. Peserta kegiatan PKM terdiri atas 18 orang petani binaan GM Peladang dan sejumlah pelatih (instruktur).
Dalam kegiatan PKM tersebut, masing-masing dosen memberikan materi di bidang pertanian. Dr Fathurrahman SP MSc memberikan materi tentang BIOSAKA (Teknologi dari alam kembali ke alam) yang mendapat sambutan hangat dari peserta termasuk pimpinan GM peladang sendiri. Ini merupakan pengetahuan/teknologi baru bagi GM Peladang yang dapat mereka terapkan ke depan.
Sementara Dr Ir Saipul Bahri MEc juga memberikan materi tentang ekonomi usaha tanaman sayuran dengan teknologi hidroponik yang sudah dipraktikkan di Faperta UIR. Kemudian membandingkannya dengan yang dikembangkan di GM Peladang, Kuala Terengganu. Hasil analisis ekonomi tersebut menjadi bahan diskusi yang menarik bagi peserta dari GM Peladang, terkait keuntungan agribisnis sayuran dengan teknologi hidroponik tersebut.
Disamping kegiatan PKM, Faperta UIR juga menandatangani perpanjangan Memorandum of Understanding (MoU) antara dengan GM Peladang. Sejak pertama kali ditandatangani tahun pada tahun 2014, beberapa kegiatan sudah pula direalisasikan seperti saling mengunjungi diantara kedua belah pihak dan kesepakatan tempat magang mahasiswa Faperta UIR di GM Paladang.
Perpanjangan MoU tersebut ditandatangani langsung oleh Dekan Faperta UIR Dr Ir Hj Siti Zahrah MP dan Direktur GM.Padang, Mohamad Zamir Bin Ghazali. Kedua belah pihak bertekad merealisasikan poin-poin kerjasama di tahun-tahun mendatang.
"Kendala selama ini adalah adanya Covid-19 yang melanda dunia yang diawali tahun 2020 dan berakhir tahun 2023," ujar Dekan Siti Zahrah.
Mengunjungi HPH Internasional
Perjalanan Dekan Faperta UIR beserta rombongan dilanjutkan pula ke Negeri Kedah dan Perlis dari tanggal 15-16 Desember 2023. Tempat yang dikujungi adalah Perusahaan HPA Internasional yang dimiliki oleh Tn Haji Ismail Bin Haji Ahmad yang berkedudukan di dua negeri tersebut. Perusahaan yang memproduksi bermacam-macam minuman dan makanan yang berbasis herbal dengan merek terkenal RADIX serta obat-obatan dan pupuk organik dengan produk POC (pupuk organik cair) telah melakukan ekpansi ke Indonesia baik di Pulau Jawa maupun pulau besar lainnya di Indonesia termasuk di Sumatera termasuk Provinsi Riau.
Selama kunjungan, rombongan dibawa staf perusahaan ke ladang pertanian perusahaan sebagai bisnis dan sekaligus ujicoba produk obat-obatan dan pupuk organik yang diproduksi perusahaan.
Faperta UIR Perusahaan HPA Internasional ini, telah membuat kesepakatan atau MoU setahun sejak tahun 2022.
Relalisasi MoU ini diawali dengan kuliah umum di Faperta UIR bersama Pemilik HPA Internasional, Tn Haji Ismail Bin Haji Ahmad dan kunjungan muhibah sejumlah pimpinan fakultas dan rombongan dosen.(*)
Tulis Komentar