• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Bersama Forkopimda dan Masyarakat, Wabup Bengkalis Bagus Santoso Berjibaku Padamkan Karhutla di Kembung Luar
Dibaca : 192 Kali
Kampanye Serunya Silaturahmi, IM3 Promo Sensasi Ramadhan Freedom Internet 100GB
Dibaca : 125 Kali
PHR RDP dengan Komisi V DPRD Riau, Edwil Suzandi: Mitra Kerja yang Lalai Bisa Masuk Daftar Hitam
Dibaca : 155 Kali
PWI Riau Bersama PWI Pokja Pekanbaru Gelar Bazar Pasar Murah Ramadhan, 1 Paket Harganya Rp100 Ribu
Dibaca : 121 Kali
Raih Penghargaan Adipura, Bupati Rohil Apresiasi Dinas Lingkungan Hidup
Dibaca : 128 Kali

  • Home
  • Kuantan Singingi

Masyarakat Kuantan Mudik Semangat Menuntut Sebuah Daerah Otonomi Baru

Zulmiron
Jumat, 10 Februari 2023 13:12:30 WIB
Cetak
Masyarakat Kuantan Mudik Semangat Menuntut Sebuah Daerah Otonomi Baru.

Kuansing, Hariantimes.com - Masyarakat Kuantan Mudik Kabupaten Kuantan Singingi semangat menuntut sebuah daerah otonomi baru.

Terbukti, tokoh masyarakat, cerdik pandai, alim ulama, tokoh perempuan, tokoh akademisi, tokoh pemuda dan mahasiswa ersama-sama menyatukan kata sepakat dengan mendeklarasikan pembentukan Kabupaten Hulu Kuantan dari Kabupaten Induk Kuantan Singingi, Jumat (10/02/2023).

Hadir dalam acara ini Sekretaris Daerah Kabupaten Kuantan Singingi mewakili Bupati yaitu Dedy Sambudi SKM MKes, Asisten II Kabupaten Kuansing Ir H Maisir, Kepala DP2KBP3A Drs Rustam, Camat Kuantan Mudik Sada Risna SStp MSi, Camat Pucuk Rantau H Ali Apri SPd, Tokoh Masyarakat Hulu Kuantan Arman Lingga Wisnu SE, Tokoh Masyarakat Kuantan Mudik Drs Syafri Yoes, Drs Raja Bastian Roesli dan Drs Syafrizal Bakar MSi, Tokoh Gunung Toar Dr Irwan, Tokoh Pucuk Deprianto SH, Pengusaha Pekanbaru sebagai putra asli Lubuk Jambi Kuantan Mudik H Syarianto SE, Tokoh Perempuan Dra Hafni Ma’rifat MSc dan Nana Rahayu BComn MSi, Akademisi Dr Fikri idris SPsi MSi, Dr Syafrinal MSi, Prof Dr Evi Suryanti MPd, aktvis mahasiswa Rahul Gunawan Syafri dan Tokoh Pemuda Aditya Permana dan Rudi Husin serta tamu undangan yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kuansing dan sambutan oleh tokoh Masyarakat Kuantan Mudik Prof Dr Ir Rasoel Hamidy MS yang merupakan Guru Besar Universitas Riau.

Prof Dr Ir Rasoel Hamidy MS mengajak kepada masyarakat untuk bersama-sama mendukung kegiatan ini.

"Ketika kita menanam padi, pasti akan tumbuh rumput. Tetapi ketika menanam rumput belum tentu akan tumbuh padi. Oleh karena itu, saya mengingatkan untuk tetap memantap hati agar apa yang dicita-citakan yaitu membentuk Kabupaten Kuantan Hulu," ajak Prof Dr Ir Rasoel Hamidy MS.

Sedangkan akademisi Universitas Islam Riau Dr Fikri Idris SPsi MSi menyampaikan tentang permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat selama ini. Yaknj berupa jauhnya rentang kendali pemerintah dengan masyarakat. Sehingga masyarakat susah mendapatkan layanan, masih rendahnya tingkat kesejahteraan masyarakat dan kualitas layanan publik yang masih rendah, tingginnya tingkat kemiskinan dan pengangguran serta tidak berkembangnya potensi daerah serta pembangunan yang tidak merata.

Menurut Fikri, permasalahan ini harus dapat dicarikan solusi atau pemecahan masalahnya agar kesejahteraan masyarakat semakin meningkat. Dimana kondisi saat ini tentulah tidak sesuai dengan amanat dan tujuan mulia dari pemerintah yang tertuang di dalam Undang Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang dinyatakan dalam  Pasal 31 (1) Dalam pelaksanaan Desentralisasi dilakukan penataan daerah. (2) Penataan daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditujukan untuk: a. mewujudkan efektivitas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; b. mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat; c. mempercepat peningkatan kualitas pelayanan publik; d. meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan; e. meningkatkan daya saing nasional dan daya saing Daerah; dan f. memelihara keunikan adat istiadat, tradisi, dan budaya Daerah.

Lebih lanjut Dr Fikri Idris MSi menjelaskan, salah satu bentuk upaya menjawab permasalahan tersebut dan mencapai tujuan yang diharapkan oleh pemerintah adalah dengan membentuk sebuah daerah otonomi baru kabupaten Kuantan Hulu. Secara administratif sudah memenuhi syarat, potensi daerah sudah bagus tinggal komitmen dan keseriusan dari tokoh masyarakat, cerdik pandai, ulama, tokoh perempuan dan tokoh pemuda untuk mewujudkan pemekaran Kabupaten Kuantan Hulu Ini.

Dr Fikri mengajak semua elemen masyarakat Hulu Kuantan, Kuantan Mudik, Gunung Toar dan Pucuk Rantau untuk bersatu padu sedaya upaya, bergandengan tangan dan merapatkan barisan untuk mewujudkan cita-cita mulia ini yaitu berdirinya Kabupaten Kuantan Hulu.

Setelah pemaparan naskah akademik dilakukan sebuah Focus Group Discussion antara Tim Inisiator dengan pejabat Kuantan Singingi dan tokoh masyarakat, bahwa yang dialami oleh masyarakat Kuantan Mudik masih banyaknya masalah-masalah yang dihadapi. Di antaranya ketimpangan dan kesenjangan yang tinggi dalam mendapatkan layanan masyarakat, ketimpangan dan kesenjangan yang dirasakan.

Di antaranya: 
1. Rendahnya tingkat kesejahteraan masyarakat, 
2. Efektifitas penyelenggaraan pemerintah daerah yang kurang efektif karena jarak antara kecamatan dan ibu kota kabupaten yang terlalu jauh sehingga masyarakat merasa diberatkan dan susah mengurus administrasi.
3. Kualitas layanan publik yang masih rendah disebabkan pembangunan fasiltas publik seperti rumah sakit, sekolah dan perkantoran yang tidak merata.
2. Tingkat kemiskinan masyarakat masih tinggi 
3. Pembangunan sarana dan prasarana baik bangunan maupun jalan masih perlu diperhatikan.
4. Masih Tingginya atau jauhnya rentang kendali pemerintah  dengan masyarakat  sehingga pembenggunan tidak merata di masyarakat.
5. Tingginya tingkat pengangguran
6. Potensi daerah tidak teroptimalkan secara maksmal 
7. Sadat istiadat yang kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah, sehingga banyak peninggalan sejarah adat yang menjadi tidak terawatt dan tidak dilestarikan dengan baik

Kondisi permasalahan yang dirasakan masyarakat tersebut diatas tentulah tidak sesuai dengan  amanat dan tujuan muliah dari pemerintah yang tertuang di UU No. 23 tahun 2014 yang dinyatakan dalam  Pasal 31 (1) Dalam pelaksanaan Desentralisasi dilakukan penataan Daerah. (2) Penataan Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditujukan untuk: a. mewujudkan efektivitas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; b. mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat; c. mempercepat peningkatan kualitas pelayanan publik; d. meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan; e. meningkatkan daya saing nasional dan daya saing Daerah; dan f. memelihara keunikan adat istiadat, tradisi, dan budaya Daerah.

Dari hasil rapat dan permasalahan tersebut maka tokoh masyarakat, cerdik pandai, alim ulama, tokoh perempuan, tokoh akademisi, tokoh pemuda dan mahasiswa membuat sebuah dukungan sebagaiberikut:

1. Bersepakat dan menyetujui bahwa untuk memekarkan dari Kabupaten Induk Kuantan Singingi dan membentuk Kabupaten Baru yang terdiri dari Kecamatan Kuantan mudik, Kecamatan Gunung Toar, KecamatanPucuk rantau, Kecematan Singingi dan Kecamatan  Hulu Kuantan menjadi sebuah Daerah Otonomi Baru yg diberi nama KABUPATEN KUANTAN HULU.
2. Kecamatan Kuantan mudik dimekarkan menjadi DUA KECAMATAN yaitu Kecamatan Kuantan Mudik dan Kecamatan Kuantan Mudik Seberang.
3. Kecamatan Pucuk Rantau dimekarkan menjadi DUA KECAMATAN yaitu Kecamatan Pucuk Rantau dan Kecamatan Ibul Sei Besar.
4. DAERAH OTONOMI BARU, Kabupaten Kuantan Hulu akan terdiri dari 6 Kecamatan.

Yaitu: 
1. Kecamatan Kuantan Mudik
2. Kecamatan Gunung Toar
3. Kecamatan Pucuk Rantau. 
4. Kecamatan Hulu Kuantan.
5. Kecamatan Kuantan Mudik Seberang
6. Kecamatan Sei. Besar.

5. Membentuk Tim kecil yang bernama Badan Pekerja Pembentukan  Kabupaten Kuantan Hulu yang akan menindak lanjuti kegiatan pemekaran Kuantan Hulu dengan diketuai oleh H Syarianto SE, Sekretaris Dr Fikri Idris SPsi MSi Bendahara Indra Sukma SH kepada yang ditunjuk untuk dapat membuat struktur tim dengan lebih rinci.

Diharapkan dengan rapat ini dapat terwujudnya cita-cita masyarakat Kuansing kabupaten Baru Kuantan Hulu dengan tujuan meningkatnya kesejahteraan masyarakat.(*)


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Bupati Suhardiman Amby Ajak Seluruh Masyarakat Saksikan Pacu Jalur Cerenti

Suhardiman Amby Minta Kades Kompak dan Satu Komando Untuk Pembangunan Lebih Maju

Tim BPPKKH Serahkan Surat Permohonan Persetujuan dan Naskah Akademik ke Bupati Kuansing

Gubri Panen Raya Bawang Merah Varietas Maserati di Kuansing

Terima Perintah Bupati Suhardiman, Kadisdikpora Doni Aprialdi Beraksi Cepat Tanggap

Pisah Sambut dan Sertijab Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Koto Baru dari Andhi Syamsul Ke Siti Aisyah

Bupati Suhardiman Amby Ajak Seluruh Masyarakat Saksikan Pacu Jalur Cerenti

Suhardiman Amby Minta Kades Kompak dan Satu Komando Untuk Pembangunan Lebih Maju

Tim BPPKKH Serahkan Surat Permohonan Persetujuan dan Naskah Akademik ke Bupati Kuansing

Gubri Panen Raya Bawang Merah Varietas Maserati di Kuansing

Terima Perintah Bupati Suhardiman, Kadisdikpora Doni Aprialdi Beraksi Cepat Tanggap

Pisah Sambut dan Sertijab Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Koto Baru dari Andhi Syamsul Ke Siti Aisyah



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right

08 Maret 2023
Gedung Mal Pelayanan Publik Pekanbaru Ludes Diamuk Si Jago Merah
05 Maret 2023
Berkat Malaikat Berwujud Polri Mega Bisa Kembali Bersekolah
09 Januari 2023
TERKINI +
MAN 4 Kota Pekanbaru Gelar Tarhib Ramadan
21 Maret 2023
Bersama Forkopimda dan Masyarakat, Wabup Bengkalis Bagus Santoso Berjibaku Padamkan Karhutla di Kembung Luar
20 Maret 2023
Kampanye Serunya Silaturahmi, IM3 Promo Sensasi Ramadhan Freedom Internet 100GB
20 Maret 2023
PHR RDP dengan Komisi V DPRD Riau, Edwil Suzandi: Mitra Kerja yang Lalai Bisa Masuk Daftar Hitam
20 Maret 2023
PWI Riau Bersama PWI Pokja Pekanbaru Gelar Bazar Pasar Murah Ramadhan, 1 Paket Harganya Rp100 Ribu
20 Maret 2023
Raih Penghargaan Adipura, Bupati Rohil Apresiasi Dinas Lingkungan Hidup
20 Maret 2023
FKDM Riau Gelar FGD Tantangan Hambatan dan Gangguan Ideologi Kebangsaan dan Wawasan Nusantara
20 Maret 2023
Bupati Rohil Pimpin Rapat Persiapan Ramadhan, Idul Fitri, Pilpres, Pemilu dan Pilkada
20 Maret 2023
Kunjungi Sungai Bela, Zulmansyah: Kehidupan Masyarakat Suku Duanu Sudah Modern
19 Maret 2023
Gerai Young Riau Mitra UMKM Padan Riau Resmi Diluncurkan
19 Maret 2023
TERPOPULER +
  • 1 Bupati Suhardiman Amby Ajak Seluruh Masyarakat Saksikan Pacu Jalur Cerenti
  • 2 Terkait Pemerasan Keluarga Tersangka, Jabatan Dua Oknum Polisi Dicopot
  • 3 Mantan Kades Teratak Baru Klaim Tanah Warga Miliknya Tanpa Surat Legalitas
  • 4 Heboh Serangan Hacker, Kadis Kominfotiks Rohil Minta Semua OPD Waspada
  • 5 Peras Keluarga Korban Rp 50 Juta, Kapolres Kuansing Akan Periksa Anggota Yang Terlibat
  • 6 Lawatan ke Malaysia dan Singapura, Gubri Jajaki Kerjasama Pendidikan, Riset dan Pelatihan
  • 7 80 Siswa MAN 4 Kota Pekanbaru Ikuti LDK
  • 8 Masyarakat Kuantan Mudik Semangat Menuntut Sebuah Daerah Otonomi Baru
  • 9 Jenderal NU Bangun Rumah Toleransi Ansor Riau
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved