• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Indosat Masuk Daftar Fortune Best Companies to Work For Southeast Asia
Dibaca : 157 Kali
18 Alumni MAN 1 Pekanbaru Lanjutkan Studi ke Universitas Al Azhar, Mesir
Dibaca : 217 Kali
Tingkatkan Kualitas Pendidikan Keagamaan di Unilak, Prof Junaidi: Kami akan Bekerjasama dengan IKMI Pekanbaru
Dibaca : 185 Kali
Sembilan Dosen Unilak Raih Gelar Assoc Professor
Dibaca : 199 Kali
Tujuh Anggota Dewan Pendidikan Inhil Dilantik, Prof Junaidi Harap Kualitas Pendidikan di Negeri Seribu Parit Semakin Meningkat
Dibaca : 263 Kali

  • Home
  • Meranti

Bupati Meranti Tinjau Pembelajaran Tatap Muka di SMPN 3 Rangsang

Zulmiron
Rabu, 05 Agustus 2020 19:01:11 WIB
Cetak
Bupati Meranti Tinjau Pembelajaran Tatap Muka di SMPN 3 Rangsang.

Meranti, Hariantimes.com - Mulai Rabu (05/08/2020), pembelajaran dengan sistem tatap muka untuk tingkat SMP/sederajat di Kabupaten Kepulauan Meranti kembali dilaksanakan.

Pembelajaran dengan sistem tatap muka ini merupakan yang pertama kali dilakukan di 12 kabupaten/kota yang ada di Riau dan mungkin hanya sebagian kecil dilaksanakan di wilayah Indonesia.

Dari peninjauan yang dilakukan oleh Bupati Kepuluan Meranti Drs H Irwan MSi   di SMPN 3 Kecamatan Rangsang, proses belajar mengajar berjalan aman dan lancar. Tentunya dengan menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 secara ketat,l.

Turut mendampingi Bupati dalam peninjauan ini Plt Kepala Bappeda Meranti Drs H Azza Fahroni MSi, Kepala Dinas Perkebunan T Efendi, Kepala Dinas Pariwisata Rizki Hidayat, Kadis Pendidikan Meranti Drs H Nuriman MH, Kepala Dinas Kesehatan dr Misri, Kabag Humas dan Protokol Meranti Rudi MH, Kabid Cipta Karya Dinas PU Fajar MT, Camat Rangsang T Arifin, Kepala SMPN 3 Rangsang Ery dan sejumlah pejabat lainnya.

Bupati sengaja memilih sekolah yang berada jauh dari ibukota Selatpanjang untuk melihat seberapa baik persiapan yang dilakukan oleh pihak sekolah yang berada di salah satu jecamatan teluar di Kabupaten Meranti, yakni SMPN 3 Desa Tj. Samak Kecamatan Rangsang. Meski berada di desa, persiapan yang dilakukan oleh pihak sekolah dalam melaksanakan pembelajaran dengan sistem tatap muka sudah sangat baik.

Hal itu terbukti dari hasil peninjauan Bupati dan rombongan yang mendapati proses pembelajaran yang dilakukan oleh pihak sekolah telah memenuhi Protokol Kesehatan Covid-19 dan sesuai dengan Surat Edaran Dinas Pendidikan Meranti yakni menyediakan cuci tangan/handsanitizer, menyediakan Thermogun (pengukur suhu tubuh), seluruh peserta didik dan guru menggunakan masker dan tetap menjaga jarak.

Dari pantauan media, sebanyak 16 orang siswa/lokal di SMPN 3 Rangsang yang dibagi menjadi 2 shift sudah mulai melaksanakan belajar seperti biasa, yakni melakukan baca tulis sambil mendengarkan guru menerangkan pelajaran didepan kelas. Meski pembelajaran dengan tatap muka ini merupakan kali pertama dilakukan sejak 4 bulan yang lalu. Namun para siswa tidak canggung, karena memang tidak ada yang berbeda selain diharuskan memakai masker dan menjaga jarak sebagai bentuk penerapan Protokol Kesehatan.

Pada kesempatan itu Bupati mengpresiasi pihak sekolah yang secara konsisten telah menjalankan pembelajaran dengan sistem tatap muka dan mematuhi Protokol Kesehatan sesuai Surat Edaran Dinas Pendidikan Meranti. 

Bupati berharap apa yang telah dilakukan ini dapat terus dijaga dalam rangka melindungi peserta didik dari penyebaran Virus Covid-19.

Agar para peserta didik semakin terlindungi dari penyebaran Virus Covid-19, Bupati juga memberikan beberapa intruksi kepada pihak sekolah, pertama kepada para guru pengajar diminta untuk melakukan Rapid Test 2 minggu sekali, kedua bagi guru yang sudah berusia 50 tahun keatas diminta untuk tidak mengajar dulu, ketiga bagi guru yang merasa badanya tidak sehat diminta untuk tidak masuk dan segera mengunjungi Puskesmas atau rumah sakit untuk pemeriksaan dan Keempat atau terakhir selain menggunakan masker Bupati juga meminta para guru untuk menggunakan Face Shiled (pelindung wajah).

Khusus untuk pemeriksaan kesehatan ini Pemkab. Meranti melalui Dinas Kesehatan telah menyiapkan dokter siaga yang dapat dikunjungi setiap saat diseluruh wilayah Kepulauan Meranti.

"Kepada para guru yang merasa badannya kurang sehat segera memeriksakan kesehatan, kita telah menyediakan dokter siaga yang dapat dikunjungi setiap saat," ujar Bupati seraya menegaskan, penerapan protokol kesehatan secara ketat dan konsisten ini harus dilakukan agar semua guru dan siswa dapat terlindungi dari penyebaran Virus Covid-19 dan Meranti tetap berada di Zona Hijau, bebas Covid-19.

Sekedar informasi, dalam kunjungannya di SMPN 3 Rangsang, Bupati Irwan juga berkesempatan menyerahkan sejumlah alat pelindung diri berupa Face Shiled dan masker ang diterima oleh Kepala SMPN 3 Rangsang, Ery.

Selain itu, Bupati dan rombongan juga memberikan contoh kepada para siswa agar senantiasa mencuci tangan dengan sabun sebelum melaksanakan pembelajaran dengan sistem tatap muka.

Seperti diketahui, dalam Surat Edaran Dinas Pendidikan dan Kebudayan Meranti Nomor 420/DISDIKBUD/VIII/2020/473 yang disampaikan kepada seluruh Kepala Sekolah SMP/Sederajat Negeri/Swasta Se-Kabupaten Meranti, sudah bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka mulai tanggal 5 Agustus 2020. Namun yang perlu diingat meski sudah diberlakukan pembelajaran dengan sistem tatap muka disekolah dalam proses belajar mengajar tetap harus mengikuti Protokol Kesehatan Covid-19.

Selain diminta menggunakan masker, jaga jarak dengan mengatur jumlah pelajar dalam satu lokal, dan cuci tangan. Pihak sekolah juga diminta untuk membersihkan sarana dan prasarana pendidikan secara rutin minimal 2 kali sehari. Hal itu dilakukan untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran Virus Covid-19 yang cukup rentan disekolah.

Dengan telah dikeluarkannya Surat Edaran ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemkab. Meranti berharap dapat dipatuhi oleh semua sekolah Tingkat SMP/Sederajat. Karena pemberlakuan Protokol Kesehatan secara ketat tak lain adalah untuk mengantisipasi penyebaran Virus Covid-19 di Kepulauan Meranti khususnya pada peserta didik.

Secara lengkap terkait hal-hal yang harus diperhatikan oleh pihak sekolah dan pelajar saat pemberlakukan kembali pembelajaran dengan sistem tatap muka sesuai dengan Surat Edaran Dinas Pendidikan Meranti adalah sebagai berikut : 

1. Memastikan Satuan Pendidikan dalam keadaan aman terhadap penyebaran Corona Virus Disease (COVID 19) dengan membersihkan sarana dan prasarana secara rutin minimal 2 (dua) kali sehari di saat sebelum proses belajar mengajar dan setelah proses belajar mengajar berakhir.

2. Pihak satuan pendidikan perlu memastikan sarana dan prasarana yang sesuai untuk mencegah Corona Virus Disease (COVID 19), antara Iain dengan menyediakan fasilitas cuci tangan pakai sabun, minimal di lokasi di mana warga satuan pendidikan masuk dan keluar dari lingkungan satuan pendidikan.

3. Pihak satuan pendidikan harus menyediakan peralatan seperti masker, Hand sanitizer, pembasmi kuman (disinfectant), sabun pembersih, alat pengukur suhu tubuh, alat penyemprotan, serta menyiapkan wastafel di setiap kelas.

4. Pihak satuan pendidikan perlu mengatur proses pengantaran dan penjemputan peserta didik untuk menghindari kerumunan dan penumpukan warga satuan pendidikan saat mulai dan selesai KBM.

5. Tenaga pendidik dan peserta didik wajib menggunakan masker; 

6. Pembelajaran dibagi 2 shift : 

   -Shift pertama dimulai pukul 7.30 s.d 9.30 wib 

   -Shift kedua dimulai pukul 10.00 s.d 12,00 wib 

7. Jumlah jam pelajaran 1 shift 3 Jp (1 Jp 4O menit).

8. Jarak tempat duduk peserta didik minimal 1,5 m.

9. Jumlah peserta didik maksimal 16 orang/kelas.

10. Kegiatan apel pagi ditiadakan.

11. Kepala cekolah menunjuk petugas atau piket untuk memeriksa suhu tubuh bagi pendidik, tenaga kependidikan serta peserta didik dengan menggunakan alat pengukur suhu (thermogun).


Penulis: Tengku Harzuin


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Kunker ke Meranti Bersama Gubri, Kapolda Riau: Satkamling Garda Terdepan Menjaga Keamanan Lingkungan

Kemenag Riau Launching Gerakan Wakaf Uang di Meranti

Dorong Solusi Pemberdayaan Umat, Penaiszawa Kemenag Riau Lakukan Pendampingan Kampung Zakat di Sungai Cina

Tokopedia bersama IZI Riau Salurkan 100 Paket Ramadhan di Wilayah 3T Kepulauan Meranti

Jelang Ramadhan, IZI Riau Laksanakan Program Benah Musholla di Desa Teluk Samak

Hari Lahan Basah se Dunia, PHR Turut Serta Jaga Ekosistem Gambut di Pulau Terluar Indonesia

Kunker ke Meranti Bersama Gubri, Kapolda Riau: Satkamling Garda Terdepan Menjaga Keamanan Lingkungan

Kemenag Riau Launching Gerakan Wakaf Uang di Meranti

Dorong Solusi Pemberdayaan Umat, Penaiszawa Kemenag Riau Lakukan Pendampingan Kampung Zakat di Sungai Cina

Tokopedia bersama IZI Riau Salurkan 100 Paket Ramadhan di Wilayah 3T Kepulauan Meranti

Jelang Ramadhan, IZI Riau Laksanakan Program Benah Musholla di Desa Teluk Samak

Hari Lahan Basah se Dunia, PHR Turut Serta Jaga Ekosistem Gambut di Pulau Terluar Indonesia



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Indosat Masuk Daftar Fortune Best Companies to Work For Southeast Asia
11 Desember 2025
18 Alumni MAN 1 Pekanbaru Lanjutkan Studi ke Universitas Al Azhar, Mesir
11 Desember 2025
Tingkatkan Kualitas Pendidikan Keagamaan di Unilak, Prof Junaidi: Kami akan Bekerjasama dengan IKMI Pekanbaru
10 Desember 2025
Sembilan Dosen Unilak Raih Gelar Assoc Professor
10 Desember 2025
Tujuh Anggota Dewan Pendidikan Inhil Dilantik, Prof Junaidi Harap Kualitas Pendidikan di Negeri Seribu Parit Semakin Meningkat
09 Desember 2025
Satgas Pramuka Peduli Kwarcab Pekanbaru Dirikan Posko di Jalan Sudirman dan Mall MPP
09 Desember 2025
Kwarcab Pramuka Pekanbaru Periode 2025-2030 Dilantik, Siap Bina Karakter Generasi Muda
06 Desember 2025
PWI Pusat Perbaharui Kebijakan AJP 2025, Eddy Iriawan: Karya Berbasis Medsos Harus Diperluas
08 Desember 2025
Puluhan Komunitas Ikuti Aksi Solidaritas untuk Korban Bencana Sumatera
08 Desember 2025
Bantu Pulihkan Psikis Korban Banjir, UIR Kirim Relawan Trauma Healing ke Sumbar
08 Desember 2025
TERPOPULER +
  • 1 Grand Opening, Pengunjung Kopi Kopan Membludak
  • 2 Perwakilan Pengurus P3MS Pekanbaru Antarkan Donasi Bantuan ke Warga Matur Terdampak Bencana Longsor
  • 3 Dua Anak Perusahaan Astra Agro Salurkan Paket Bantuan ke Aceh
  • 4 Rumah Zakat Riau Kirim Truk Kemanusiaan Peduli Bencana Sumatera
  • 5 WTK Riau Serahkan Bantuan Kemanusiaan bagi Masyarakat Sumbar Terdampak Bencana
  • 6 Seleksi Petugas Haji Digelar di Riau, 359 Peserta Bersaing pada Tahap I
  • 7 Ratusan Kepsek se Rohul Antusias Mengikuti Sosialisasi KIP, Zufra Irwan: Jangan Takut Diminta Informasi
  • 8 UU Nomor 20 Th 2003, Prof Taufiqurokhman Usulkan Penambahan Pasal dan Ayat Digitalisasi Pendidikan
  • 9 Indosat Percepat Pemulihan Jaringan bagi Warga Terdampak Banjir di Sumatera
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved