• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik
Dibaca : 156 Kali
Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
Dibaca : 149 Kali
Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025
Dibaca : 176 Kali
SMSI Pusat Gelar Dialog Nasional Refleksi Akhir Tahun 2025 Bertema “Media Baru Menuju Pers Sehat”
Dibaca : 230 Kali
Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan
Dibaca : 205 Kali

  • Home
  • Sosialita

Kunjungi Dekranasda Riau, Permaisuri Kesultanan Kadriah Pontianak Saksikan Proses Pembuatan Kain Songket Motif Riau

Zulmiron
Senin, 06 Januari 2025 22:30:00 WIB
Cetak
Permaisuri Kesultanan Kadriah Pontianak, Tanaya Ahmad melakukan kunjungan ke Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Riau pada Senin (06/01/2025).

Pekanbaru, Hariantimes.com - Permaisuri Kesultanan Kadriah Pontianak, Tanaya Ahmad melakukan kunjungan ke Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Riau pada Senin (06/01/2025).

Dalam kunjungan ini, Tanaya Ahmad didampingi oleh Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Riau Zuliana Rahman Hadi. 

Selama kunjungan, Tanaya Ahmad yang disambut hangat oleh pengurus Dekranasda Riau ini berkesempatan melihat berbagai koleksi kerajinan tangan khas Riau yang dipamerkan di Dekranasda Riau. Kerajinan-kerajinan ini mencerminkan keindahan dan keunikan seni budaya Melayu yang telah diwariskan secara turun-temurun.

"Kedatangan kami dari Kesultanan Pontianak di Dekranasda Riau ingin melihat produk-produk kreatif yang dibuat oleh pelaku UMKM yang ada di Provinsi Riau. Produknya bagus-bagus semua. Saya juga ada lihat salah satu tas. Saya suka, modelnya sangat fesyen namun tetap mempertahankan unsur budayanya. Jadi heritagenya tetap ada, vintage nya tetap ada, tapi tetap bagus," tutur Tanaya Ahmad.

Baca Juga :
  • Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik
  • Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
  • Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025

Satu di antara momen yang menarik perhatian permaisuri adalah ketika menyaksikan proses pembuatan kain songket motif Riau. Proses menenun kain songket ini masih dilakukan dengan cara tradisional.

Bahkan Tanaya Ahmad terlihat kagum dengan keahlian para pengrajin dalam menghasilkan kain yang indah dan bermakna.

Pj Ketua Dekranasda Riau, Zuliana Rahman Hadi menjelaskan, Dekranasda Provinsi Riau berperan aktif dalam mempromosikan dan mendukung perkembangan UMKM di Riau. Beberapa upaya yang telah dilakukan seperti penyelenggaraan bazar UMKM dan kolaborasi dengan perusahaan. 

"Dekranasda Riau menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan untuk memperluas jaringan pemasaran produk UMKM," katanya. 

Kemudian, jelasnya, Dekranasda Riau juga melakukan pembinaan dan pelatihan bagi UMKM. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk kerajinan lokal agar mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.

"Lalu, kami juga memberikan pendampingan kepada UMKM dalam bentuk pelatihan keterampilan, manajemen usaha, dan akses permodalan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas," terangnya.

Kerajinan tradisional suku Banjar dan Melayu Riau memiliki beberapa kesamaan yang mencerminkan warisan budaya dan nilai-nilai yang dijunjung oleh kedua budaya. Kedua budaya ini menampilkan motif dan ornamen yang kaya akan makna filosofis.

Pada kerajinan tenun songket Melayu Riau, motif-motif seperti flora dan fauna mengandung falsafah tertentu yang mencerminkan pandangan hidup masyarakat Melayu. Demikian pula, ukiran pada rumah adat Banjar, seperti motif sarang wanyi dan nanas, memiliki makna simbolis yang mendalam, misalnya sarang wangi sebagai sumber madu diharapkan memberikan manfaat. 

Kedua suku ini memanfaatkan bahan-bahan alam dalam kerajinan mereka. Masyarakat Melayu Riau terkenal dengan tenun songket yang menggunakan benang emas atau perak, sementara suku Banjar dikenal dengan ukiran kayu pada rumah adat yang menggunakan kayu ulin, jenis kayu yang tahan lama dan tahan terhadap cuaca. 

Kerajinan tradisional dalam kedua budaya ini tidak hanya berfungsi sebagai hiasan, tetapi juga memiliki peran penting dalam upacara adat dan kehidupan sosial. Kain songket Melayu Riau sering digunakan dalam acara pernikahan dan upacara adat lainnya, sementara rumah adat Banjar dengan ukiran khasnya menjadi pusat kegiatan sosial dan budaya dalam komunitas Banjar. 

Kesamaan-kesamaan ini menunjukkan bagaimana kedua budaya tersebut menghargai seni kerajinan tradisional sebagai bagian integral dari identitas dan warisan budaya mereka.(*)


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik

Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak

Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025

Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan

Helmi: Semoga Keberadaan Kerukunan Keluarga Banjar Riau Jaga Bingkai NKRI

Grand Opening TBK DCC Dihadiri Chef Imam Junaidi dan Master Chef Kim Garry

Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik

Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak

Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025

Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan

Helmi: Semoga Keberadaan Kerukunan Keluarga Banjar Riau Jaga Bingkai NKRI

Grand Opening TBK DCC Dihadiri Chef Imam Junaidi dan Master Chef Kim Garry



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan:  Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik
17 Desember 2025
Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
16 Desember 2025
Diskusi Lingkungan Warnai Festival Hammock 2025
16 Desember 2025
SMSI Pusat Gelar Dialog Nasional Refleksi Akhir Tahun 2025 Bertema “Media Baru Menuju Pers Sehat”
16 Desember 2025
Silaturahmi Bersama Insan Pers, Ketua FPK Riau Berharap Kerjasama Ini Ditingkatkan
16 Desember 2025
Mahasiswi FT Unilak Raih Medali Perunggu Cabor Sepak Takraw Sea Games Thailand 2025
15 Desember 2025
Natal Bersama Kemenag, Wamenag: Kami Imbau Perayaan Tidak Secara Berlebihan
15 Desember 2025
Mempersiapkan Umat Masa Depan, Nasaruddin: Kemenag Harus Hadir Sebagai Penyeimbang
15 Desember 2025
Helmi: Semoga Keberadaan Kerukunan Keluarga Banjar Riau Jaga Bingkai NKRI
13 Desember 2025
Dorong UMKM "Naik Kelas", Beni Febrianto: Kami Libatkan dalam Setiap Event
13 Desember 2025
TERPOPULER +
  • 1 18 Alumni MAN 1 Pekanbaru Lanjutkan Studi ke Universitas Al Azhar, Mesir
  • 2 Tujuh Anggota Dewan Pendidikan Inhil Dilantik, Prof Junaidi Harap Kualitas Pendidikan di Negeri Seribu Parit Semakin Meningkat
  • 3 Satgas Pramuka Peduli Kwarcab Pekanbaru Dirikan Posko di Jalan Sudirman dan Mall MPP
  • 4 Kwarcab Pramuka Pekanbaru Periode 2025-2030 Dilantik, Siap Bina Karakter Generasi Muda
  • 5 PWI Pusat Perbaharui Kebijakan AJP 2025, Eddy Iriawan: Karya Berbasis Medsos Harus Diperluas
  • 6 Puluhan Komunitas Ikuti Aksi Solidaritas untuk Korban Bencana Sumatera
  • 7 Bantu Pulihkan Psikis Korban Banjir, UIR Kirim Relawan Trauma Healing ke Sumbar
  • 8 66 Peserta Ikuti UPA PERADI Gelombang 2 di ITP
  • 9 DPN PERADI Gelar UPA di FH UGM, Prof Harris: Kualitas Advokat Itu Penting
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved