• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Kakanwil Kemenkum Riau Sampaikan Tata Kelola Regulasi
Dibaca : 127 Kali
Divisi P3H Kanwil Kemenkum Riau Konsultasikan Hasil ANEV Perda Pengelolaan Lahan 2025 ke BPHN
Dibaca : 124 Kali
Penyair Perempuan Indonesia Gelar Festival, Kunni: Akan Jadi Agenda Tahunan
Dibaca : 201 Kali
Zulmansyah: Selamat dan Sampai Jumpa di Pertandingan Berikutnya
Dibaca : 256 Kali
Dukung Kejagung Lawan Serangan Balik Koruptor Munir: Di PWI Kami Memiliki Satgas Khusus Antihoax
Dibaca : 225 Kali

  • Home
  • Sosialita

Anak-anak Berkebutuhan Khusus Kampar Lahirkan Pesona Batik yang Menawan

Zulmiron
Senin, 21 Oktober 2024 16:07:53 WIB
Cetak
Anak-anak berkebutuhan khusus dari SLB Negeri Kampar yang tergabung dalam kelompok Rumah Batik ABK Mandiri binaan PT PHR dan STP Riau saat membuat batik dan mengasah kreativitasnya.(*)

Kampar, Hariantimes.com - Di tengah kondisi keterbatasan, sebuah kisah inspiratif bersemi dari rumah batik sederhana di Kabupaten Kampar.

Di sinilah, puluhan anak-anak berkebutuhan khusus (ABK) dari SLB Negeri Kampar memacu keterampilan dan berinovasi. Mereka menemukan jati diri dan merajut mimpi menuju kemandirian lewat inovasi membatik. Dengan sentuhan tangan terampil, mereka terbukti mampu menciptakan karya-karya batik yang tak hanya indah, tetapi juga sarat makna dan nilai-nilai luhur.

Rumah Batik ABK Mandiri, sebuah inisiatif kolaboratif antara PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) dan STP Riau telah menjadi oase bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Melalui seni membatik, mereka diajak untuk mengeksplorasi kreativitas, meningkatkan motorik dan membangun kepercayaan diri.

"Bagi anak-anak kami, batik adalah media untuk berkomunikasi, berekspresi, dan menunjukkan bahwa mereka mampu berkarya. Saat ini ada sekitar 8 sampai 15 anak berkebutuhan khusus yang sudah mahir dalam membuat batik tersebut,” ujar Liza Wati, seorang guru sekaligus salah satu sosok sentral di Rumah Batik ABK Mandiri ini, Senin (21/10/2024).

Bahkan saat ini, kata Liza, para anak-anak berkebutuhan khusus tidak hanya mahir membuat batik tulis, tapi juga telah merambah ke batik kontemporer; batik yang mencirikhaskan pola-pola yang mengandung kebebasan berekspresi, tidak terikat dengan tradisi, dan pola yang lebih modern. 

“Alhamdulillah, produksi batik kita sekarang meningkat, biasa batik tulis, sekarang sudah bisa batik kontemporer. Kita sudah dibina lebih 1 tahun oleh PHR dan STP RIau, banyak ilmu dan masukan yang kita dapatkan. Dulu cuma bisa produksi 10 sampai 15, sekarang bisa mencapai 100 per bulan,” ungkapnya.

Setiap motif batik yang dihasilkan oleh anak-anak ABK Mandiri memiliki cerita dan makna tersendiri. Motif Muara Takus, misalnya, tak hanya sekadar gambar candi, namun juga mencerminkan kebanggaan mereka terhadap sejarah dan budaya Kampar. Motif tampuk manggis, pucuk rebung, ikan, dan serat nenas pun demikian, masing-masing membawa simbolisme yang kaya dan relevan dengan kehidupan masyarakat setempat.

Keberadaan Rumah Batik ABK tak hanya memberikan dampak positif bagi anak-anak, namun juga bagi masyarakat luas. Karya-karya batik mereka telah berhasil menembus pasar dan mendapatkan apresiasi yang tinggi. Hal ini membuktikan bahwa anak berkebutuhan khusus bukanlah penghalang untuk meraih prestasi dan berkontribusi bagi masyarakat.

Liza bersyukur anak-anak tersebut mampu berkreasi dan memiliki bakat yang luar biasa.

“Kita juga sering dapat pesanan dari PHR. Jadi bukan hanya diberikan ilmu, tapi PHR juga diberikan peluangnya. Pertengahan Oktober ini sudah 54 helai batik yang kita siapkan, terima kasih PHR telah banyak memberikan dukungan bagi kami,” tuturnya.

Melalui program ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang menyadari potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh anak-anak berkebutuhan khusus. Dengan dukungan dan kesempatan yang tepat, mereka dapat tumbuh menjadi individu yang mandiri dan produktif.

Manager CSR PHR WK Rokan, Pandjie Galih Anoraga turut bangga atas karya dan kompetensi yang dimililiki anak-anak berkebutuhan khusus di Kampar ini. Batik ini diharapkan menjadi ikon daerah dan membawa kebanggan bagi masyarakat setempat.

“Selain berfokus pada operasi yang unggul dan selamat, tentunya PHR juga menaruh perhatian serius terhadap pemberdayaan masyarakat. Dalam hal ini, kami berupaya memberikan dukungan terbaik bagi daerah melalui kreasi dan peningkatan kompetensi tersrebut,” ucap Pandjie.

Rumah Batik ABK Mandiri adalah bukti nyata bahwa dengan semangat yang tinggi dan dukungan yang kuat, dapat menciptakan perubahan positif bagi kehidupan orang lain. Kisah inspiratif dari anak-anak berkebutuhan khusus yang dibina PHR lewat program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) nini patut menjadi contoh bagi untuk terus berinovasi dan memberikan kesempatan yang sama bagi setiap individu.(*)
 


 Editor : Zulmiron

[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Kakanwil Kemenkum Riau Sampaikan Tata Kelola Regulasi

Divisi P3H Kanwil Kemenkum Riau Konsultasikan Hasil ANEV Perda Pengelolaan Lahan 2025 ke BPHN

Penyair Perempuan Indonesia Gelar Festival, Kunni: Akan Jadi Agenda Tahunan

KWQ Serahkan 91 Mushaf Al-Qur’an ke Pelajar Tahfidz MTsN 1 Pekanbaru

Dekatkan Layanan ke Generasi Muda, Imigrasi Pekanbaru Gelar Immigration Goes to School” di SMKN 5 Pekanbaru

Pengelolaan SDM Remunerasi di BLUD RSUD Harus Transparan, Akuntabel dan Berbasis Kinerja

Kakanwil Kemenkum Riau Sampaikan Tata Kelola Regulasi

Divisi P3H Kanwil Kemenkum Riau Konsultasikan Hasil ANEV Perda Pengelolaan Lahan 2025 ke BPHN

Penyair Perempuan Indonesia Gelar Festival, Kunni: Akan Jadi Agenda Tahunan

KWQ Serahkan 91 Mushaf Al-Qur’an ke Pelajar Tahfidz MTsN 1 Pekanbaru

Dekatkan Layanan ke Generasi Muda, Imigrasi Pekanbaru Gelar Immigration Goes to School” di SMKN 5 Pekanbaru

Pengelolaan SDM Remunerasi di BLUD RSUD Harus Transparan, Akuntabel dan Berbasis Kinerja



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Kakanwil Kemenkum Riau Sampaikan Tata Kelola Regulasi
18 November 2025
Divisi P3H Kanwil Kemenkum Riau Konsultasikan Hasil ANEV Perda Pengelolaan Lahan 2025 ke BPHN
18 November 2025
Penyair Perempuan Indonesia Gelar Festival, Kunni: Akan Jadi Agenda Tahunan
18 November 2025
Zulmansyah: Selamat dan Sampai Jumpa di Pertandingan Berikutnya
17 November 2025
Dukung Kejagung Lawan Serangan Balik Koruptor Munir: Di PWI Kami Memiliki Satgas Khusus Antihoax
17 November 2025
Pekan Pendidikan Wartawan di Lampung, Munir: Jaga Integritas dan Profesionalitas
17 November 2025
Kick Off HPN 2026 akan Digelar di Alun-alun Kota Serang
17 November 2025
Buka Peluang Usaha Baru bagi Penjual Lokal, Indosat Hadirkan Voucher Pulsa Grosir di Indogrosir
17 November 2025
1.000 Relawan Bakal Hadiri Apel Bulan Solidaritas Palestina, Nur Hadis: Kita Ingin Bangun Solidaritas Indonesia
16 November 2025
Resmikan Press Club Indonesia, Firdaus: Ini Milik SMSI dan Masyarakat Pers
15 November 2025
TERPOPULER +
  • 1 KWQ Serahkan 91 Mushaf Al-Qur’an ke Pelajar Tahfidz MTsN 1 Pekanbaru
  • 2 Dekatkan Layanan ke Generasi Muda, Imigrasi Pekanbaru Gelar Immigration Goes to School” di SMKN 5 Pekanbaru
  • 3 Dua Siswa MAN 1 Pekanbaru Raih Medali Perak di OMI 2025
  • 4 Pengelolaan SDM Remunerasi di BLUD RSUD Harus Transparan, Akuntabel dan Berbasis Kinerja
  • 5 Kemenkum Riau Gelar Uji Kompetensi Jabatan Fungsional Perancang
  • 6 Terima Pengurus PWI Pusat, Jaksa Agung: Bagi Kami, Pers adalah Sahabat yang Harus Dijaga
  • 7 Gaya Hidup Sehat Jadi Kunci Pencegahan Kanker, YKI Riau Ajak Masyarakat Waspada Sejak Dini
  • 8 Raih Klaster Mandiri, UIR Tegaskan Diri Sebagai Research University Berbasis Islam
  • 9 Pengurus PWI Pusat dan Jenderal Dudung Abdurachman Bahas Peran Wartawan dalam Bela Negara
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved