• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Sportivitas
  • Sosialita
  • Wisata
  • More
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Advertorial
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • Indeks
PILIHAN +
Menag Apresiasi Kinerja Tertinggi versi Poltracking Indonesia
Dibaca : 146 Kali
Nasaruddin Umar: Asia Tenggara Siap Jadi Pusat Peradaban Islam Baru
Dibaca : 197 Kali
STQH XXVIII Kendari, Riau Raih 8 Kejuaraan dan Juara Umum V Nasional
Dibaca : 209 Kali
Versi IndoStrategi, Kemenag Masuk Tiga Besar Kementerian Berkinerja Terbaik
Dibaca : 215 Kali
Kemenkum dan Polda Riau Matangkan PKS Perkuat Akses dan Kesadaran Hukum Masyarakat
Dibaca : 371 Kali

  • Home
  • Nasional

Didatangi Delegasi AMP-TKP

Komnas HAM Dukung Pembentukan TGPF Independen Tragedi Kemanusiaan Pemilu 2019

Redaksi
Jumat, 31 Mei 2019 17:59:02 WIB
Cetak
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik.
Jakarta, Hariantimes.com - Komite Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mendukung pembentukan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Independen tragedi kemanusiaan dalam penyelenggaraan pemilu 2019. 

Tragedi tersebut masing-masing pertama; meninggalnya sekitar 700 petugas pemilu pasca pencoblosan 17 April 2019. Kedua; insiden tewasnya 8 korban dalam Aksi 21 dan 21 Mei 2019 di seputar kantor Bawaslu di Jakarta.

Pernyataan dukungan itu disampaikan langsung oleh Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik kepada delegasi Aliansi Masyarakat Peduli Tragedi Kemanusiaan Pemilu 2019 (AMP-TKP) yang dipimpin Ketua Pengarah Prof Din Samsudin, Jum’at siang, di kantor Komnas HAM.

Didampingi  Mohamad Chairul Anam, ketua bidang penelitian Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik mendengar masukan dan saran serta beberapa temuan AMP-TKP yang sudah bergerak melakukan monitoring dan observasi atas beruntunnya terjadi kematian para petugas pemilu di sejumlah provinsi.

"Kami datang atas nama Aliansi Masyarakat Peduli Tragedi Kemanusiaan Pemilu (AMP-TKP) 2019 sebagai gerakan masyarakat lintas agama, suku, profesi, dan merupakan gerakan moral untuk kemanusiaan. Kami sangat menghargai dan menghormati Komnas HAM sebagai lembaga resmi negara. Temuan sementara tim kami sangat kuat menunjukan indikasi terjadi pembiaran yang berpotensi melanggar HAM dalam kedua kasus kemanusiaan tersebut,” ujar Din. 

Makanya, AMP-TKP sengaja datang ke Komnas HAM untuk mengadukan temuan itu.

Taufan Damanik mengatakan, Komnas HAM pun khusus menyangkut kematian para petugas pemilu sudah sempat membentuk tim pencari fakta internal. Timnya juga ada yang dari luar Komnas HAM.

Tim tersebut sempat melakukan penelitian dan pengumpulan fakta secara random di enam kota/provinsi yang ada perwakilan Komnas. Komnas HAM juga memperhatikan keterangan Kemenkes dan para dokter di rumah-rumah sakit. “Kesimpulan sementara, kami belum menemukan kejanggalan dalam sejumlah kematian,” tambah Taufan Damanik. Tapi, dia cepat menambahkan bahwa simpulan tersebut bersifat tentatif. Bisa berubah jika nanti ditemukan fakta pendukung lain yang memastikan sebab kematian tersebut.

Pada prinsipnya Komnas HAM terbuka untuk menerima masukan dan temuan fakta berkaitan dengan ihwal pelanggaran HAM yang terjadi di mana saja. Desakan agar negara segera membentuk TGPF atas terjadi tragedi kematian beruntun para petugas pemilu sudah berulang diserukan AMP-TKP dan organisasi masayarakat lain. Pada tanggal 14 Mei lalu, Ketua DPR Bambang  Soesatyo setelah bertemu delegasi AMP-TKP juga mendukung pembentukan tim itu.” Agar tidak muncul kecurigaan dan pandangan negatif di masyarakat, dan ini bisa dimanfaatkan pihak ketiga untuk kepentingan mereka,” jelas Bambang Soesatyo.

Din Samsuddin menekankan kepada Pimpinan Komnas HAM bahwa dia sebenarnya cukup mendapat desakan dari dalam aliansi untuk lompat pagar saja. “Maksudnya agar melaporkan saja tragedi kemanusiaan di pemilu 2019 itu ke lembaga internasional. Tapi, saya memilih untuk kita menyelesaikannya di dalam negeri saja, tukas Din Samsuddin. 

AMP TKP, katanya, percaya Komnas HAM dapat bekerja independen dan imparsial melalui pembentuk tim tersebut. Namun AMP TKP tetap menyerukan Komnas HAM membentuk TGPF dg melibatkan lebih banyak pihak independen agar hasil temuannya dapat dipercaya semua pihak, sehingga mampu meredam gejolak. 

Din Samsuddin.
Dia datang ke Komnas HAM didampingi beberapa anggota presidium AMP-TKP. Antara lain Nashirul Haq, Marah Sakti Siregar, Ahmadie Thaha (sekretaris) dan wartawan senior Dian Islamiati Fatwa.

Sejumlah tokoh mendukung pembentukan AMP TKP guna menegakkan keadilan, kebenaran dan kemanusiaan di Indonesia. Antara lain, dr Joserizal Jurnalis, pendiri lembaga medis kemanusiaan, Fahmi Idris, KH Amidhan, Siane Andriani, Iwan Piliang, dan Hatta Taliwang.(*/ron)


[Ikuti HarianTimes.com Melalui Sosial Media]


HarianTimes.com

Berita Lainnya

  • +

Menag Apresiasi Kinerja Tertinggi versi Poltracking Indonesia

Nasaruddin Umar: Asia Tenggara Siap Jadi Pusat Peradaban Islam Baru

STQH XXVIII Kendari, Riau Raih 8 Kejuaraan dan Juara Umum V Nasional

Versi IndoStrategi, Kemenag Masuk Tiga Besar Kementerian Berkinerja Terbaik

Tiga Peserta Riau Tembus Final STQH Nasional 2025 di Kendari

HPN 2026 Disemarakkan dengan Anugerah Kebudayaan PWI untuk Bupati/Walikota

Menag Apresiasi Kinerja Tertinggi versi Poltracking Indonesia

Nasaruddin Umar: Asia Tenggara Siap Jadi Pusat Peradaban Islam Baru

STQH XXVIII Kendari, Riau Raih 8 Kejuaraan dan Juara Umum V Nasional

Versi IndoStrategi, Kemenag Masuk Tiga Besar Kementerian Berkinerja Terbaik

Tiga Peserta Riau Tembus Final STQH Nasional 2025 di Kendari

HPN 2026 Disemarakkan dengan Anugerah Kebudayaan PWI untuk Bupati/Walikota



Tulis Komentar



HarianTimes TV +

Pipa Minyak Blok Rokan di Km 16 Balam, Rohil Bocor, Minyak Mentah Membasahi Hampir Sebagian Badan Jalan

24 Juli 2024
Harlindup, Aktivis Lingkungan Kunni Marohanti Turun ke Jalan Kampanyekan Keadilan Ekologis
05 Juni 2023
Rakernas Berakhir, SMSI Minta Presiden Joko Widodo Tidak Menandatangani Rancangan Perpres Publisher Right
08 Maret 2023
TERKINI +
Menag Apresiasi Kinerja Tertinggi versi Poltracking Indonesia
19 Oktober 2025
Nasaruddin Umar: Asia Tenggara Siap Jadi Pusat Peradaban Islam Baru
19 Oktober 2025
STQH XXVIII Kendari, Riau Raih 8 Kejuaraan dan Juara Umum V Nasional
18 Oktober 2025
Versi IndoStrategi, Kemenag Masuk Tiga Besar Kementerian Berkinerja Terbaik
18 Oktober 2025
Kemenkum dan Polda Riau Matangkan PKS Perkuat Akses dan Kesadaran Hukum Masyarakat
17 Oktober 2025
Matangkan Persiapan Pengukuhan Pos Bantuan Hukum, Kakanwil Kemenkum Riau Koordinasi ke BPHN
17 Oktober 2025
Indosat dan Kemen Komdigi Perkuat Ekosistem Registrasi eSIM Digital Berbasis Biometrik
17 Oktober 2025
Soal Pendirian Ditjen Pesantren, Wamenag: Saya Optimistis Hari Santri 2025 Ada Kado Izin
17 Oktober 2025
Tiga Peserta Riau Tembus Final STQH Nasional 2025 di Kendari
17 Oktober 2025
Prof Ardiansah Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Konstitusi Unilak
16 Oktober 2025
TERPOPULER +
  • 1 Kemenkum Riau Ikuti Rapat Anev Kinerja Triwulan III 2025
  • 2 Periode III Tahun 2025, UIR Wisuda 2.563 Mahasiswa
  • 3 Rudy Hendra: Kanwil Kemenkum Siap Berkolaborasi dan Berikan Dukungan Hukum
  • 4 Tingkatkan Keamanan Lingkungan di Wilayah Binaan, Dua Anggota Koramil 0321-02/TP Bersam RT dan Warga Patroli Siskamling
  • 5 Rapat Perdana DPW PAN Riau, Sahidin: Susunlah Program yang Menyentuh Rakyat
  • 6 LKBH SMSI Riau Gelar FGD Regulasi Pers Indonesia Sebagai Payung Hukum Aktivitas Jurnalistik
  • 7 Musorkablub Pilih Syamsurizal Pimpin KONI Siak Periode 2025-2029
  • 8 Resmikan Dapur SPPG Polres Kampar, Kapolda Riau: Langkah Strategis Mewujudkan Sumber Daya yang Kuat, Sehat dan Berkualitas
  • 9 Dukungan Program Green Policing, Polres Siak Tanam Bibit Pohon di SDIT Muthamainnah
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
HarianTimes.com ©2018 | All Right Reserved