Bengkalis, Hariantimes.com - Sempena Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-76 ini, Polda Riau menggelar Vaksinasi Kemerdekaan di Rumah Adat Sakai Desa Kesumbo Ampai Kecamatan Bathin Solapan Bengkalis, Sabtu (14/08/2021) sore.
Kegiatan vaksinasi ini diperuntukkan bagi masyarakat tidak memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Setidaknya, ada 270 orang masyarakat Suku Sakai dan masyarakat sekitar yang tidak memiliki NIK ikut divaksin.
Pelasanaan vaksin ini langsung ditinjau Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi bersama Ketua DPRD Provinsi H Yulisman, Kapolda Riau Irjen Agung Setia Imam Effendi, Danrem 031/WB Brigjen TNI M Syech Ismed dan Kajati Riau DR Djaja Subagja.
Kapolda Riau Irjen Agung mengatakan, pihaknya berinisiasi untuk membantu vaksinasi bagi warga yang terkendala administrasi (tidak memiliki NIK).
Kapolda mengatakan, banyak masyarakat Suku Sakai yang awalnya tidak bisa ikut vaksin covid-19, karena tak memiliki KTP dan NIK.
“Kita menyelenggarakan Vaksin Kemerdekaan Polda Riau untuk menjangkau saudara-saudara kita suku terdalam. Kami di tengah-tengah Suku Sakai di daerah Mandau yang kita ketahui, banyak dari mereka yang belum memiliki KTP atau NIK, yang tentunya kemudian akan ada sedikit kendala terkait pendaftaran. Dan hari ini kita bisa selesaikan pendaftaran secara manual, sehingga kemudian kita bisa membantu mereka untuk bisa divaksin. Dan kita akan teruskan ini, ini merupakan vaksin pertama, nanti bersama Forkopimda akan melanjutkan lagi untuk vaksin yang kedua,” papar Kapolda sembari berharap, dengan menjangkau suku-suku yang terdalam, keinginan bersama mewujudkan herd imunity bisa diwujudkan.
“Saya yakin semua memahami penyebaran dan penularan covid-19 masih terus berlangsung. Dengan kita melaksanakan vaksin, kita memiliki kekebalan yang memadai. Dan hari ini ada 270 warga Suku Sakai dan warga sekitarnya kita vaksin di tempat ini. Kami berterimakasih kepada datuk-datuk yang memberikan sosialisasi pentingnya vaksin ini untuk membawa saudara-saudara mengikuti kegiatan vaksin ini,” tutur Agung.
Sementara itu, Perwakilan warga Suku Sakai Bahrum (46) mengaku memperoleh kabar adanya vaksin dari kepala adat.
Bahrum mengaku segera bergegas begitu mendapat informasi, mengingat dirinya sering beraktifitas diluar.
“Hari ini kami divaksin sesuai arahan dari pemerintah. Ini untuk kesehatan dan juga keberlangsungan hidup keluarga kami di sini," ucapnya.
Bahrum menyebutkan, ada sekitar 270 keluarga Suku Sakai di daerah tersebut atau sekitar 600 jiwa warga Suku Sakai yang tinggal dan bermukim di daerah Bathin Solapan.(*)