Kanal

Sambangi Kediaman Janda Miskin, Repol Sebut Rumah Rosmiati Tak Layak Huni

Kampar, Hariantimes.com - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kampar Repol SAg menyambangi kediaman Rosmiati (52), warga Dusun 2 Pincuran Gading RT 06 RW 03 Desa Koto Mesjid, Kecamatan Xlll Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Sabtu (30/01/2021).

Turut serta dalam kunjungan itu terlihat istri Repol, Ny Rani Haerani, Ketua Pimpinan Kecamatan Partai Golkar XIII Koto Kampar Syahrudin, tokoh masyarakat setempat dan rombongan.

Saat menyambangi kediaman janda empat anak ini, Repol mengaku sangat prihatin. Selain miskin, kondisi rumah yang ditempati Rosmiati amat tidak layak. Apalagi selama ini Rosmiati telah berupaya mendapatkan bantuan rumah layak huni dari pemerintah. Namun, harapannya belum juga terwujud.

"Sehari-hari saya bekerja hanya sebagai penderes karet. Hasil satu minggunya hanya 20 kilogram. Itupun hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari bersama tiga orang anak yang masih sekolah dan satunya sudah berkeluarga," tutur Rosmiati kepada Repol seraya menceritakan nasib dan kehidupannya pasca ditinggal suaminya 10 tahun lalu. Yang mana saat ini Rosmiati mengaku cukup kesulitan untuk menafkahi keluargaannya, apalagi anak-anaknya masih sekolah. 

"Jangankan untuk memperbaiki rumah, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari saja, saya masih kesulitan. Apalagi ini anak-anak masih sekolah,” ucapnya sedih.

Untuk diketahui, kondisi rumah Rosmiati memang sangat memprihatinkan. Kayunya sudah banyak yang lapuk. Dinding bilik serta atapnya pun sudah rusak dan berlubang, jika turun hujan kondisi atap rumah bocor sehingga air merembes dalam rumah.

“Beginilah kondisi rumah saya, sekedar untuk berteduh dari terik matahari dan bila turun hujan atapnya bocor dan airnya merembes kemana-mana. Kondisi ini tidak nyaman, apalagi hujan malam anak-anak tidak bias tidur. Yang saya butuhkan saat ini, adalah kepedulian pemerintah dalam membantu penyediaan rumah layak huni, seperti untuk membangun dinding rumah saya ini,“ tutur Rosmiati dengan mata berbinar. 

Oleh karena itu, Rosmiati sangat berharap bantuan pemerintah lebih-lebih perhatian dari Bupati dan Wakil Bupati sekarang untuk memperbaiki rumahnya sehingga menjadi rumah layak huni.

“Bapak Bupati dan Pak Wakil dan angota dewan, kami berharap bisa membantu dan memperhatikan kondisi rumah kami. Kasihan anak-anak yang lagi sekolah kalau hujan malam tidak biasa tidur jadi terganggu  Selama ini memang ada yang datang mendokumentasikan kediaman kami dengan mengambil foto, tetapi hingga hari ini belum ada bantuan yang turun. Sekali lagi kami berharap kemurahan hati membantu kami,” katanya.(*)

Penulis: Zulmiron

Berita Terkait

Berita Terpopuler