Kanal

Geger, Ibu Gantung Diri, Dua Anaknya Terbujur Kaku dengan Mulut Mengeluarkan Busa

Pekanbaru, Hariantimes.com - Warga Jalan Palembang No 8 Blok XII RT 01 RW 06 Perum Mutiara Kulim Kelurahan Sialang Rampai Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru digegerkan dengan peristiwa seorang ibu rumah tangga yang diduga gantung diri dan dua anaknya terbujur kaku dengan mulut mengeluarkan busa, Senin (15/11/2020).

Kejadian ini pertama kali diketahui oleh sang suami yang bernama Panji Nofdel Gandi saat pulang kerja sekitar pukul 17.00 WIB dan melihat kondisi rumah dalam keadaan gelap. Kemudian suami korban berteriak dan keluar rumah minta tolong saat melihat sang istri tergantung di dapur.

Kemudian Panji langsung melihat anaknya ke kamar dan kedua anaknya sudah dalam keadaan terbujur dengan mengeluarkan busa di mulutnya.

Mendengar teriakan tersebut, tetangga korban yang bernama Rerik dan beberapa tetangga sekitar datang dan masuk ke dalam rumah.

Tepatnya di dalam dapur, melihat korban dalam keadaan tergantung. Kemudian korban tersebut diturunkan dan diletakkan di ruangan tengah.

Kemudian saksi yakni Novita bersama warga lainnya melihat anak-anak korban berada dalam kamar utama dalam keadaan posisi tidur. Kemudian dicek, dua anak korban keadaan meninggal dengan mulut berbusa. Sedangkan anak korban yang satu lagi dalam keadaan bernafas lalu dibawa ke klinik Medik Medika Jalan Berdikari untuk dilakukan pertolongan

"Sesampainya di lokasi, saya dan warga sudah melihat korban tergantung dan anaknya di kamar tidur sudah terbujur kaku dengan mulut mengeluarkan busa," ungkap Rerik.

Di tempat terpisah, Nurasiah, tetangga lainnya mengungkapkan, bahwa di tempat kejadian tersebut ditemukan sepucuk surat untuk suami tercinta.

Di tanya isi surat tersebut, Nurasiah tidak mengetahui. Jarena surat tersebut langsung dibawa pihak Kepolisian untuk barang bukti dan korban langsung di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk diotopsi.

Kapolresta Pekanbaru H Nandang Mu'min Wijaya SIK MH melalui Kapolsek Tenayan Raya Kompol HM Hanafi membenarkan adanya peristiwa seorang ibu gantung diri dan dua anaknya ditemukan meninggal di dalam rumahnya di Perum Mutiara Kulim Kelurahan Sialang Rampai Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

"Benar kami mendapat laporan dari warga bahwa ada ditemukan seorang ibu rumah tangga atas nama Neneng Setia Wati (27) meninggal dalam kondisi gantung diri dengan kain panjang di dapur rumahnya. Selain korban, juga ditemukan dua anaknya sudah terbujur kaku mengeluarkan busa dari mulut. Sedangkan satu anaknya lagi dalam keadaan bernafas lalu dibawa ke klinik Medik Medika Jalan Berdikari untuk dilakukan pertolongan," ungkap Kapolsek.

Di tempat kejadian perkara, sebut Kompol HM Hanafi, ditemukan selembar kertas HVS bertulisan "Maaf aku, aku pergi, biar anak-anak ikut bersama ku". Selanjutnya piket Identifikasi Polresta Pekanbaru melakukan olah TKP didampingi dengan pers Polsek Tenayan Raya.

"Pukul 19.30 WIB, Jenazah dibawa ke RS Bayangkara untuk dilakukan otopsi. Selama kegiatan situasi terdapat dalam keadaan aman dan terkendali," sebut Kompol HM Hanafi.(*)

Berita Terkait

Berita Terpopuler