Kanal

Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama Gantikan Chris Kanter Sebagai Dirut

Pekanbaru, Hariantimes.com - Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama resmi diangkat sebagai Direktur Utama (Dirut) Indosat Ooredoo menggantikan Chris Kanter.

Selanjutnya, Chris Kanter diangkat sebagai Komisaris Perseroan. 

Penetapan Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama Dirut baru Indosat Ooredoo dalam Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa (RUPSLB).

RUPSLB juga menerima pengakhiran masa jabatan Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama telah bekerja selama 15 tahun ini sebagai Komisaris Perseroan. 

Sebelumnya, pria yang disapa Ahmad ini menjabat sebagai Chief Technology dan Information Officer di Ooredoo Group sejak 2017. Bahkan Ahmad juga pernah menjabat sebagai Anggota Dewan Direksi Ooredoo Myanmar.

RUPSLB yang berlangsung di Jakarta pada Kamis (01/08/2019) juga menyetujui perubahan dan penetapan susunan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris. RUPSLB dihadiri oleh para pemegang saham yang memberikan suara mendukung keputusan RUPSLB ini.

Untuk diketahui, 
Indosat Ooredoo (IDX: ISAT), bagian dari Ooredoo Group, adalah perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia yang 
memberikan akses dan konektivitas kepada setiap orang dan bisnis.

Indosat Ooredoo ingin meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia yang lebih baik melalui dunia digital. 

Pada tahun Q1 2019, Indosat Ooredoo memiliki 53,3 juta pelanggan dan mengoperasikan 22.015 BTS 4G di 422 kota dan mencakup lebih dari 81persen populasi.

Sedangkan Ooredoo adalah sebuah perusahaan komunikasi internasional yang beroperasi di Timur Tengah, Afrika Utara dan Asia Tenggara. 

Melayani konsumen dan bisnis di 10 negara, Ooredoo memberikan pengalaman data terdepan melalui berbagai konten dan layanan yang canggih, data-sentris seluler dan jaringan fixed.

Ooredoo melayani membukukan pendapatan QAR 30 miliar pada tanggal 31 Desember 2018. Sahamnya tercatat di Bursa Efek Qatar dan Abu Dhabi Securities Exchange.
Sanggahan

Dokumen ini dapat mengandung informasi keuangan dan hasil-hasil kegiatan operasional tertentu dan dapat mengandung sejumlah proyeksi, rencana, strategi dan tujuan-tujuan Indosat Ooredoo, yang bukan merupakan pernyataan fakta sejarah yang akan diperlakukan sebagai pernyataan proyeksi kedepan sesuai pengertian hukum yang berlaku. Pernyataan proyeksi kedepan dipengaruhi oleh resiko dan ketidakpastian yang dapat mengakibatkan kejadian sesungguhnya dan pencapaian Indosat Ooredoo kedepan berbeda dengan yang diharapkan atau diindikasikan oleh pernyataan-pernyataan. Tidak ada jaminan yang dapat diberikan terkait hasil yang diharapkan oleh Indosat Ooredoo, atau diindikasikan oleh pernyataan semacam ini akan tercapai.(*)


Susunan Anggota Dewan Komisaris 
dan Anggota Direksi Perseroan:

Dewan Komisaris:

1. Waleed Mohamed Ebrahim Alsayed
     (Komisaris Utama)
2. Hans Anthony Kuropatwa (Komisaris)
3. Hilal Suleiman Malawi (Komisaris)
4. Heru Pambudi (Komisaris)
5. Afini Boer (Komisaris)
6. Andrew Tor Oddvar KvÃ¥lseth (Komisaris)
7. Chris Kanter (Komisaris)
8. Syed Maqbul Quader 
     (Komisaris Independen)
9. Elisa Lumbantoruan 
    (Komisaris Independen)
10. Wijayanto Samirin 
      (Komisaris Independen)

Anggota Direksi Perseroan:

1. Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama 
    (Direktur Utama)
2. Eyas Naif Saleh Assaf (Direktur)
3. Arief Musta’in (Direktur)
4. Vikram Sinha (Direktur)
5. Irsyad Sahroni (Direktur Independen)

Sumber: Indosat Ooredoo


Editor : Zulmiron

Berita Terkait

Berita Terpopuler