Bengkalis, Hariantimes.com - Dua atlet anggar asal Kabupaten Bengkalis Riau kalah dalam penyisihan grup pada Asian Games XVIII 2018 di Jakarta-Palembang.
Kedua atlet tersebut Megawati turun di nomor Epee Tunggal Putri dan Moh. Zulfikar yang turun pada nomor Foil Putra.
Dalam pertandingan yang dilaksanakan hari ini, Selasa, 21 Agustus 2018 di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Megawati justru takluk di tangan lawan-lawannya.
Dalam lima pertandingan babak penyisihan yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB, Megawati tak sekalipun menang.
Saat berhadapan dengan Oishi Kanna dari Jepang, Megawati tumbang dengan skor 2:5. Begitu pula ketika menghadapi lawan kedua di penyisihan grup B.
Meskipun kalah tipis 4:5, Megawati juga harus mengakui keunggulan Kang Young Mi dari Korea Selatan.
Di laga ketiga, saat bertemu Tran Thi Thuy Trinh dari Vietnam, atlet anggar asal Bengkalis itu lagi-lagi kalah dengan sekor 3:5.
Meskipun sempat memberikan perlawanan, namun Dewi Fortuna belum juga berpihak pada Megawati di laga keempat melawan Salamoh Nai dari Lebanon. Megawati juga takluk dari atlet anggar putri anggar Lebanon tersebut dengan skor 4:5.
Dengan skor yang sama seperti saat bertemu atlet anggar putri Vietnam, pada laga kelima atau laga pamungkas di babak penyisihan grup B untuk Megawati, dia kembali dikalahkan lawannya, Jas Seerai Sing dari India dengan skor 3:5.
Meskipun tak seperti Megawati, Mohammad Zulfikar yang juga merupakan atlet anggar yang berasal dari Kabupaten Bengkalis, juga harus mengakui keunggulan lawan-lawannya.
Pada laga yang dimulai sekitar pukul 10.45 WIB tadi, Zulfikar hanya menang sekali dari empat laga yang sudah dilakoninya di babak penyisihan nomor foil tunggal putra, dia baru menang satu kali.
Zulfikar memang 5:1 saat bertemu Owida Ali dari Qatar pada laga keempat. Saat laga perdana, Zulfikar kalah dari atlet Korea Selatan, Son Young Ki dengan skor 2:5.
Sementara saat menghadapi Wong Hans Wei Shen dari Negeri Jiran, Malaysia, Zulfikar takluk dengan skor 3:5. Zulfikar kembali tak mampu mengalahkan atlet anggar Jepang, Saito Toshiya pada pertandingan ketiga. Dia lagi-lagi kalah dengan skor tak berimbang, 1:5. Pertandingan kelima Zulfikar akan melawan Lama Sanjeep dari Nepal.(*/rdo)
Berita Terkait
-
Natal 2025, Menag Ajak Umat Kristiani Merawat Keluarga…
-
Kemenhan Bersama PWI Pusat Agendakan Khusus Retret 200 Wartawan di Akmil Magelang…
-
Hanafi: Apa yang Dirasakan Warga Agam Juga Dirasakan oleh Kami di Perantauan…
-
Refleksi Kinerja 2025, Menag: Agama Bangkitkan Semangat Bangun Bangsa…
-
Jelang Perayaan HPN, PWI dan MA Sepakat Bangun Sinergi Edukasi Hukum…
-
PWI Pusat Finalisasi Draf AD/ART, KEJ, dan KPW, Siap Disahkan di Konkernas 2026…
Berita Terpopuler
-
Unri Sabet Empat Penghargaan di Anugerah Diktisaintek 2025…
-
Imigrasi Kaltim Dinobatkan sebagai Kanwil Terbaik Bidang Teknis 2025…
-
Pemko Pekanbaru dan Pramuka Kirim Logistik untuk Korban Bencana di 3 Provinsi…
-
IM3 dan Tri Hadirkan Penawaran Spesial Nataru untuk Koneksi Tanpa Batas…
-
Pelunasan BIPIH Rendah, Plt Kakanwil Kemenhaj dan Umrah Riau Turun ke Rohil…
-
Penyelenggaraan Nataru Mengacu SE Menag, Muliardi: Tidak Dilakukan Secara Berlebihan…
-
Jelang Nataru, Kemenag Riau Siagakan 373 Masjid Ramah Pemudik…
-
Wujudkan Asta Protas, Kemenag Riau Telah Membangun Fondasi Perubahan yang Kuat…
-
Tim KI Riau Visitasi ke PPID Pemkab Kampar, Zufra Irwan: Kualitas Tata Kelola Informasi Semakin Membaik…