Kanal

PT KAI Ancam Kesehatan Warga, Kadis DLH Deflides Sarankan Ketinggian Cerobong Asap Ditambah

TELUK KUANTAN, HarianTimes.com Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kuantan Singingi Deflides Gusni SP MSi bereaksi terkait kepulan kabut dari cerobong asap yang menimbulkan kekhawatiran masyarakat, dimana hal itu ditakutkan akan menyebabkan gangguan terhadap kesehatan dan keselamatan masyarakat, khususnya Desa Muara Petai Kecamatan Pucuk Rantau Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.

Diketahui kabut asap yang ditimbulkan oleh cerobong asap Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik PT Kamparindo Agro Industri (KAI) itu diakibatkan rendahnya lubang cerobong asap tersebut.

Hal itu diakui Kepala DLH Kuansing Deflides Gusni SP MSi yang belum genap sebulan dilantik sebagai pimpinan di OPD tersebut kepada HarianTimes.com, Senin (26/12/2022) siang.

Sebenarnya saat pengujian dalam proses perizinan sebelumnya untuk ukuran cerobong asap ini sudah sesuai, akan tetapi akibat pengaruh cuaca dan lokasi PKS itu berdiri menyebabkan asap turun kebawah.

“Karena cuaca yang lembab atau dimusim hujan saat ini mengakibatkan kepulan asap yang berasal dari cerobong asap pabrik itu turun kebawah, sehingga kabut asap itu tampak berada dibawah dan menyebabkan gangguan kepada masyarakat,” ucap Deflides Gusni.

Kendati demikian, pihak DLH Kuansing tetap akan menindaklanjuti terkait gangguan yang ditimbulkan terhadap kenyamanan masyarakat setempat, apalagi jika sudah menghalangi jarak pandang sehingga mengganggu terhadap pengguna jalan disekitar yang ditakutkan bisa terjadi kecelakaan nantinya.

“Untuk itu kita sarankan kepada pihak PT Kamparindo Agro Industri atau KAI agar segera menambah ketinggian cerobong asapnya, sehingga tidak menimbulkan gumpalan asap dibawah dan tidak menghalangi aktifitas masyarakat nantinya,” tandas Deflides Gusni.*

Berita Terkait

Berita Terpopuler