Kanal

Guru dan Siswa di Bandar Naira Belajar Menulis Sastra dan Teater

Banda Naira, Hariantimes.com - Di acara Temu Sastra Serumpun "Banda Fiesta 2018", puluhan guru dan siswa sekolah menengah mengikuti pelatihan penulisan sastra dan pertunjukan teater. 

Acara pelatihan sehari itu dipusatkan di Istana Mini, Bandar Naira, Rabu (24/10/2018).

Ini sebagai bukti, bahwa kehadiran para sastrawan Asia Tenggara dalam acara Temu Sastra Serumpun "Banda Fiesta 2018" memberi kontribusi bagi peningkatan apresiasi sastra dan teater. 

Ketua PSBNS, Dr Free Hearty mengatakan, kegiatan pelatihan ini sengaja diberikan bagi guru dan siswa di Banda Naira. Dan ini merupakan kontribusi nyata para sastrawan yang berkunjung di Banda Naira. 

Pelatihan sastra diberikan oleh sastrawan Sari Narulita, Shinta Miranda dan Wahjufi Djaja.  Sedangkan pelatihan diberikan oleh Yose Rizal Manua dan Uki Bayu Sejati.

Jose Rizal usai melatih peserta didiknya mengatakan, para peserta cukup antusias saat dilatih. 

"Diharapkan pada acara penutupan Temu Sastra Serumpun ini, ada kelompok teater yang tampil dalam mengisi acara,'' kata pegiat teater anak-anak yang berkali-kali mengharumkan nama Indonesia di tingkat dunia.

Usai pelatihan, para peserta Temu Sastra diajak berkeliling mengunjungi Rumah Budaya Banda, Rumah Hatta dan Rumah Syahrir yang banyak menyimpan foto, peninggalan sejarah masa lalu Banda.

Terakhir, para peserta mengunjungi Benteng Belgica yang bangunannya terlihat masih utuh. 

Di tempat itu, para peserta secara bergiliran dalam suasana penuh keakraban dan kekeluargaan didaulat baca puisi. Acara yang dipandu langsung oleh Bundo Free Hearty terkesan semarak sambil menyambut tenggelamnya matahari.

Para sastrawan yang tampil baca puisi dengan tema yang beragam di antaranya Malim Ghozali, Yatiman Yusof, Nik Rakib, Husnu Abadi, Fakhrunnas MA Jabbar, Herman Syahara, Ampuan Berahim Tengah, Muhammad,  Yeyen Kiram, Rohani Din, Wahjudi Djaja, Uki Bayu Sejati, Muhammad Rois Rinaldi, dan lain-lain. Selain itu ada pula peserta yang tampil menyanyi dengan iringan gitar yang dimajnkan oleh Wahjudi.

Agenda acara esok hari, psra peserta diajak mengelilingi perairan Banda sambil mengunjungi pulau-pulau bersejarah seperti Pulau Hatta, Pulau Rhun dan sebagainya.(*/ron)

Berita Terkait

Berita Terpopuler