Kanal

Minggu Tenang, Kapolres Meranti: Kalau Ada Pelanggaran, Bawaslu yang Melaporkan

Meranti, Hariantimes.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bersama KPU, Polres dan Satpol PP Kabupaten Kepulauan Meranti rapat koordinasi penertiban Alat Peraga Kampanye (APK), Minggu (06/12/2020) pagi.

Dalam rapat tersebut disampaikan, penertiban Alat Peraga Kampanye ini harus saling mendukung baik pemerintah daerah, TNI dan Polri.

"Alat peraga kampanye yang menempelkan di kedai kopi dan posko di luar ruangan dan tempat atribut di luar ruangan kita tertibkan. Namun untuk bendera partai tidak ditertibkan, karena tidak ada nomor urut calon. Itu semua sesuai mekanisme di lapangan dan arahan Satpol PP dan pihak Polres. Dan kita mau kegiatan ini pemilu berjalan lancar sampai pelaksanaan nantinya dengan situasi kondusif dengan melakukan tindakan susuai aturan-aturan yang berlaku," ungkap Ketua Bawaslu Kepulauan Meranti Syamsulrizal.

Kapolres Kepulauan Meranti Meranti AKBP Wimpiyanto menyampaikan, pihaknya akan menurunkan beberapa alat peraga kampanye mulai hari ini.

"Kita saling bekerja bersama-sama dengan Satpol PP, TNI serta pihak Banwaslu, KPU Kepulauan Meranti dalam melakukan penertiban. Semoga kegiatan kita aman, nyaman dan lancar. Lalu tidak ada yang melanggar undang-undang Bawaslu. Kalau ada pelanggaran, Bawaslu yang melaporkan. Bagi yang melanggar aturan tentu ditindak," kata AKBP Wimpiyanto sembari berharap seluruh pihak agar saling bekerjasama menciptakan suasana kamtibmas.
 
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Helfandi Sos Msi menjelaskan, memasuki Minggu tenang dan pesta demokrasi 9 Desember 2020 nanti penertiban alat peraga kampanye harus di lakukan dengan kondusif di wilayah Kepulauan Meranti, Riau.

"Kita dari Sat Pol PP telah mempersiapkan penertiban alat peraga kampanye (APK). Dan kita harapkan dalam penertiban tentu harus bersinergi bersama. Karena sudah diatur undang undang Pelaksaan Pilkada. Dan kita siap membantu Polri dan TNI dalam membackup penertiban alat peraga kampanye. Saat ini kita akan menertibkan yang berbau kampanye. Kalau ada ditemukan banner dan spanduk, kami siap menurunkannya," ungkap Helfandi seraya berharap, hari ini bisa dilaksanakan pemantauan langsung demi mensukseskan pesta demokrasi. Tentu dengan bahu membahu. Dan satpol PP Kepulauan Meranti siap  menurunkan 150 orang personil.

Sementara Ketua KPU Abu Hamid mengatakan, Minggu tenang ini adalah tanggung jawab langsung para paslon menertibkan alat peraga kampanye mereka. Namun ada sebagian belum selesai mereka lakukan. Maka pihak berwenang wajib menertibkan untuk mensukseskan pilkada tahun 2020.

"KPU Kepulauan Meranti saat ini sudah mempersiapkan logistik. Dan kita akan mempersiapkan segala hal dalam pelaksanaan pemilu agar dapat berjalan baik sebagaimana yang kita harapkan bersama," harap Abu Hamid.(*)

Penulis: Tengku Harzuin

Berita Terkait

Berita Terpopuler