Kanal

Ginda: Semoga Bisa Membantu dan Meringankan Beban Masyarakat

Pekanbaru, Hariantimes.com - Bantuan Sosial (Bansos) untuk masyarakat Pekanbaru terdampak covid-19 sudah didistribusikan Pemerntah Kota (Pemko) Pekanbaru, secara simbolis di area MPP Jalan Sudirman, Sabtu (25/04/2020) kemarin.

Bahkan, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Ginda Burnama ST langsung turun bersama Walikota Pekanbaru Firdaus MT dalam penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat miskin terdampak covid-19 tersebut.


Masyarakat penerima sembako tampak berbincang dengan Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Ginda Burnama, Sabtu (25/04/2020).

Disalurkannya bansos untuk masyarakat miskin dampak covid-19 ini, berkat usaha bersama pasca Pekanbaru memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Saya lihat langsung semua kecamatan Bansosnya sudah didistribusikan," kata Ginda, Rabu (29/4/2020).

Dari penyaluran bansos yang sudah lama dinantikan oleh masyarakat miskin terdampak covid-19 ini, atau penerima bantuan yang sudah di data Dinas Sosial, diharapkan dapat membantu meringankan beban mereka.

"Semoga bisa membantu dan meringankan beban masyarakat. Kita berharap ini terus menjadi atensi Pemerintah sampai covid-19 ini musnah dan Pekanbaru bersih dari corona," harap politisi Gerindra ini.


Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Ginda Burnama (kiri) menyerahkan sembako kepada warga di halaman Kantor Lurah Air Hitam, Payung Sekaki,
Sabtu (25/04/2020).

Dari upaya yang sudah dilakukan dan dijalankan Pemko hingga pendistribusian, diakui Ginda, memang masih ada kekurangan, atau belum maksimal.

"Karena ada juga beberapa hal yang harus diperhatikan seperti mahasiswa yang berkuliah di pekanbaru, atau anak kos, masyarakat yang tidak terdata sama sekali, karena tidak melapor juga perlu diperhatikan. Karena ada larangan mudik atau pulang kampung," tegasnya.


Walikota Pekanbaru Firdaus MT (tengah) bersama Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Ginda Burnama (belakang), dan masyarakat penerima sembako mengangkat lima jari mengajak perangi Covid-19.

Dari situ, Ginda juga berharap pendataan harus jalan terus, dan juga meminta agar pendistribusian bansos tidak tumpang tindih.

"Semua yang didata harus dapat. Jangan sampai ada yang dapat dua kali, atau orang kaya pun dapat bansos. Jangan sampai terjadi," harapnya.(*)

Berita Terkait

Berita Terpopuler