Kanal

BPPKK, Mutiara : Moratorium Dicabut, Pemekaran DOB Kembali Dibahas Pusat

Teluk Kuantan, HarianTimes.com - Kabar gembira untuk masyarakat di bagian hilir Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau. Kabar itu berhembus setelah adanya informasi terbaru dari pusat atas dicabutnya kembali moratorium dan kembali dibasanya terkait pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) di sejumlah daerah di Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh salah satu anggota Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Kuantan (BPPKK) Mutiara kepada pers, Kamis (7/11/2019) di Teluk Kuantan.

Hal itu dikatakan Mutiara terkait beberapa waktu lalu terjadi moratorium terhadap rencana DOB di seluruh Indonesia. "Alhamdulillah kita dan tim sudah bisa agak bernafas lega. Sebab, moratorium sudah dicabut kembali oleh pusat," ujarnya.

Menurutnya, Mutiara yang biasa disapa Bang Si Mut itu mengatakan bahwa pembahasan DOB atau Daerah Otonomi Baru ini kembali digesa pusat dan DPR RI. Pihaknya kata Mutiara, sampai saat ini masih melakukan komunikasi aktif dengan pusat melalui anggota DPR RI dapil II Riau yang merupakan perpanjangan tangan masyarakat dan penyambung aspirasi masyarakat Riau, khususnya dari dapil Inhu, Inhil, Kuansing, Kampar dan Pelalawan.

"Kabupaten Kuantan ini terdaftar di nomor registrasi 132, dan Insya Allah kita sebagai calon daerah otonomi baru segera akan dibahas oleh pusat. Mudah mudahan segera terlaksana dan ini merupakan aspirasi masyarakat melalui Musyawarah Besar atau Mubes yang dilaksanakan di Baserah beberapa waktu lalu," jelas Mutiara yang juga merupakan mantan Anggota DPRD Kuansing 2 periode itu.

Di Provinsi Riau, lanjut Mutiara, selain Kabupaten Kuantan juga ada usulan DOB lainnya. "Ada beberapa usulan Daerah Otonomi Baru yang lebih dulu masuk sama seperti kita, yakni Indragiri Utara, Indragiri Selatan, Rokan Darussalam, Gunung Sahilan Darussalam, Mandau, serta termasuk kita Kabupaten Kuantan di gelombang kedua," jelas Mutiara.

"Untuk itu, kita di BPPKK yang diketuai oleh Pak Musliadi berharap adanya dukungan dan doa dari masyarakat untuk terwujudnya cita cita masyarakat," harapnya. ***


Editor/Penulis : Hendra Riko Purnomo

Berita Terkait

Berita Terpopuler