Siak, Hariantimes.com - Meskipun cobaan bangsa ini datang silih berganti, namun momentum tonggak sejarah selalu akan dikenang sepanjang masa, selama bangsa Indonesia berada dalam naungan ibu pertiwi.
Selain itu, semangat berbangsa dan bernegara harus tetap kokoh dipegang dan terpatri untuk menjaga eksistensi kemedekaan yang telah diraih oleh para pendiri bangsa.
"Untuk mengingat jasa dan pengorbanan para pahlawan bangsa, saya ingin mengajak kita semua yang hadir dalam kesempatan ini untuk bersama-sama mengenang perjuangan merebut, mempertahankan dan mengisi Kemerdekaan Bangsa Indonesia," ajak Bupati Siak Alfedri saat menyampaikan kata sambutan pada acara Ramah Tamah Pemerintah Kabupaten Siak dengan para Veteran, Pejuang Angkatan 45 dan anggota PEPABRI dan Warakawuri, bersempena Peringatan HUT RI ke-74 di Gedung Tengku Mahratu, Jum’at (16/08/2019).
Acara ramah tamah yang dilaksanakan ini, merupakan rutinitas rangkaian dari kegiatan upacara peringatan detik-detik proklamasi setiap tahunnya. Kegiatan silahturrahmi ini mengandung makna dan esensi wujud rasa syukur kepada Allah SWT, atas berkat dan karuniaNya yang meridhoi semangat pergerakan para pejuang dalam melawan penjajahan dan kolonialisme. Sehingga tepat pada 17 Agustus 1945, bangsa Indonesia dapat mewujudkan kemerdekaannya.
Dari tanah kerajaan Melayu Siak ini, sebut Bupati, juga tidak sedikit pahlawan pembela tanah air dari zaman ke zaman, yang rela berkorban dan berbuat terbaik untuk negeri. Selain kenegarawanan dan tingginya keikhlasan budi Sultan Syarif Kasim II yang telah masyhur, Negeri Siak punya sederet nama-nama pahlawan yang amat banyak jasanya bagi negeri.
"Seperti kita ketahui, sejarah kegemilangan dalam Perang Guntung yang dipimpin Tengku Buwang Asmara, hingga Permaisuri Sultan Syarif Kasim II Tengku Agung Sultanah Latifah dan Tengku Mahratu, pahlawan yang amat berjasa memajukan pendidikan masyarakat Siak dan masih banyak lagi pahlawan negeri ini yang perlu kita kenang perjuangan dan pengorbanannya. Karena itu, saya mengajak dengan hati yang tulus ikhlas, untuk mendoakan para pejuang di tanah air ini yang telah mendahului kita, serta juga mendoakan agar Allah SWT memberikan balasan syurga para syuhada di sisi-Nya," papar Alfedri.(*)
Editor : Zulmiron