Pekanbaru, Hariantimes.com - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (UIWRKR) menyelenggarakan penggalangan dana yang bertajuk 'Gerakan One Men One Hope'.
Gerakan ini berupa penggalangan dana sukarela dari para pegawai PLN. Dimana dana tersebut nantinya akan dikumpulkan dan digunakan untuk membantu masyarakat yang belum tersentuh oleh listrik di Riau dan Kepulauan Riau. Di sisi lain bertujuan mendukung realisasi target rasio elektrifikasi PLN UIWRKR 100 persen pada tahun 2021.
Senior Manajer Teknik, Gustiawan mewakili Manajemen PLN UIWRKR berkesempatan membuka gelaran tersebut dengan memotong pita sebagai simbolis mendukung gerakan one man one hope dengan memberikan donasi dan diikuti pemberian donasi secara serentak oleh seribu lebih pegawai tersebar di Riau dan Kepulauan Riau.
"Kami sangat mendukung program one man one hope, dimana ini sebagai bentuk kepedulian kita kepada saudara-saudara kita yang belum dapat menikmati listrik karena tidak mampu," kata Gustiawan.
Bermula dari kisah nyata seorang anak bernama Andre Agusta Rahman berasal dari keluarga tidak mampu dari Aceh, tidak dapat merasakan listrik selama 12 tahun. Dari keterbatasan tersebut tidak menyurutkan semangat dan tekad Andre sehingga membawanya menjadi pegawai PLN. Dari hasil gaji pertama dan seterusnya disisihkan digunakan untuk mendonasikan penyambungan listrik kepada 1 keluarga tidak mampu.
"Dari situlah gagasan program one man one hope ini bermula, sehingga kita di unit induk yang membawahi Riau dan Kepulauan Riau sangat mendukung dan harapannya semua pegawai PLN dapat memberikan donasi terbaik untuk program tersebut," terang Gustiawan.
Diikuti serentak di 7 Unit Pelaksana dan 34 Unit Layanan Pelanggan dengan jumlah pegawai 1.021 tersebar di Riau dan Kepulauan Riau bersama-sama melakukan donasi terbaik mendukung program tersebut.
Periode donasi ini sudah dibuka mulai 1 Agustus 2019 sampai dengan 31 Oktober 2019 dan untuk penyambungan pasang baru listrik kepada keluarga tidak mampu dimulai 1 Agustus 21019 sampai dengan 31 Desember 2019.
Program ini memberi keringanan biaya penyambungan dan pemasangan instalasi sebesar 50 persen, sehingga biaya yang perlu dibayar oleh Sinergi BUMN hanya sebesar Rp 500.000.
Adapun biaya penyambungan listrik itu sekitar Rp 1 juta untuk daya 450 volt ampere (VA). Semoga gerakan yang diinisiasi pegawai PLN ini menjadi suatu role model masyarakat Indonesia.(*)
Editor : Zulmiron
Berita Terkait
-
Kerjasama Wakaf Tunai bagi Catin, Kanwil Kemenag Riau Teken MoU dengan BWI dan BSI…
-
Dukung Program Ketahanan Pangan, Imigrasi Pekanbaru Tanam Pohon Serentak Bersama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan…
-
Wakaf Uang ASN Kemenag Riau Tembus Rp96,9 Juta…
-
Membudayakan Kebiasaan Berwakaf, Kemenag Riau Ajak Catin Berkontribusi Melalui Wakaf Tunai…
-
Kemenag Riau Gelar Maulid Nabi SAW 1447 H di Masjid Raya An Nur, Muliardi: Kita Berharap Umat Semakin Rukun…
-
RUPS-LB PT BSP Ganti Dewan Direksi dan Komisaris, Syamsurizal: Kita Butuh Energi Baru…
Berita Terpopuler
-
Cegah Karhutla, PT TPP Gelar Apel Siaga di Inhu…
-
Kemenag Riau Gelar Maulid Nabi SAW 1447 H di Masjid Raya An Nur, Muliardi: Kita Berharap Umat Semakin Rukun…
-
Harpelnas 2025, Indosat Hadirkan Hadiah Istimewa bagi Pelanggan Setia IM3, Tri dan HiFi…
-
RUPS-LB PT BSP Ganti Dewan Direksi dan Komisaris, Syamsurizal: Kita Butuh Energi Baru…
-
Kakanwil Kemenag Riau Ajak PPIU dan PIHK Perkuat Sinergi Layanan Haji dan Umrah…
-
UIR Raih Triple Winner di Anugerah Kerjasama Diktisaintek 2025 Tingkat LLDIKTI XVII…
-
Selama 6 Dekade, UIR Berhasil Menunjukkan Eksistensinya…
-
DKR, Perempuan dan Harapan…
-
Rumah Sunting Akhiri Literasai Konservasi Berbasis Inklusi Sosial di Tangkerang Selatan…