Kanal

Kecam Pelaku Prostitusi, HMI : Kami Akan Melakukan Aksi dan Turun Ke Jalan

Teluk Kuantan, HarianTimes.com - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuantan Singingi (Kuansing) mengecam keras pelaku  prostitusi yang berkedok panti pijat, tepat nya di Kota Teluk Kuantan.

Hal itu disampaikan Boy Nopri Yarko Alkaren selaku Kabid Pengkaderan HMI Cabang Kuansing kepada HarianTimes.com pada Sabtu pagi (11/05/2019).

"Kami sangat menyayangkan dan mengecam keras para pelaku pemilik tempat jual beli lendir (prostitusi) yang berkedok panti pijat, apalagi di bulan suci ramadhan ini harus nya tempat esek esek seperti ini harus secepatnya untuk di tertibkan," kata Boy.

Ia melanjutkan, harus nya anggota DPRD dan Pemkab Kuansing harus jeli melihat persoalan ini, karena ini sudah jelas merusak moral anak bangsa. Jika ini di biarkan sudah jelas mencoreng nilai - nilai melayu dan keislaman yang di kenal kental di Kabupaten Kuansing ini," ungkap Boy.

Menurutnya, Boy Nopri Yarko Alkaren mengatakan bahwa dalam waktu dekat ini pihaknya akan mengadakan aksi unjuk rasa terkait tempat prostitusi yang tetap beroperasi meskipun di bulan ramadhan.

"Kami sudah melakukan survey ke beberapa tempat dan benar adanya bahwa kegiatan jual beli lendir ini terang terangan masih beroperasi. Dan kami juga telah melakukan survey ke beberapa tempat penginapan yang juga menyediakan layanan service perempuan. Ini sangat menggelikan," ungkapnya.

Kami telah melakukan konsolidasi dengan beberapa organisasi Islam di Kabupaten Kuansing, jika ini di biarkan kami akan melakukan aksi dan turun ke jalan," tegasnya.(hrp)

Berita Terkait

Berita Terpopuler