Kanal

Jodi: Siapapun Kita Mampu Melaksanakan Pekerjaan Besar

Depok, Hariantimes.com - Saat ini, wartawan online dituntut harus serba bisa.

Artinya, wartawan tidak saja hanya mampu melakukan dua pekerjaan jurnalistik yakni hanya menulis dan memotret. Tapi juga pandai mengambil video dan mengeditnya kemudian menyajikannya kepada publik.

"Mau tidak mau seorang wartawan harus kreatif dan pandai membaca zaman," ujar Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Wartawan Online (IWO) Jodi Yudono pada  Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ikatan Wartawan Online (IWO) di Shekinah Village, Jalan Pulo Mangga No. 48, Grogol, Limo, Kota Depok, Jawa Barat mulai dari 11 hingga 12 Maret 2019.

Rakernas IWO ini menghasilkan beberapa kesepakatan. Di antaranya rencana kerja jangka pendek, jangka menengah dan jangan panjang dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota IWO.

"Melalui Rakernas pertama ini kita kembali membuktikan, bahwa tanpa bersandar pada siapa pun kita mampu melaksanakan pekerjaan besar, sebagaimana saat kita menyelenggarakan Musyawarah Bersama (Mubes) pada 8 dan 9 September 2017 di Jakarta," ujar Jodi.

Adapun hasil kesepakatan Rakernas IWO adalah pembenahan organisasi, mendaftar sebagai konstituen Dewan Pers, dan mengadakan berbagai pelatihan kepada anggota IWO di seluruh Indonesia. Dengan begitu, kata Jodi, anggota IWO akan tetap menjaga independensi kewartawanannya.

"Artinya, kita juga jadi tidak punya hutang budi kepada pihak mana pun yang akan mendikte kita sambil terus menjaga kemerdekaan pikiran dan tulisan kita sesuai dengan nurani demi kepentingan masyarakat," ujarnya.

Rakernas pertama IWO mengetengahkan Masa Depan Wartawan di Era Industri 4.0 dengan harapan dapat membuka cakrawala berpikir wartawan online di seluruh Indonesia, terutama wartawan yang telah tergabung sebagai anggota IWO.(*/ron)

Berita Terkait

Berita Terpopuler