Kanal

Rektor Unilak Prof Dr Junaidi Bayar Zakat di Baznas

Pekanbaru, Hariantimes.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau menerima Zakat Gubernur, Wakil Gubernur dan pejabat pemerintah, BUMN dan Rektor Universitas serta masyarakat Riau di Balai Pauh Janggi gedung daerah komplek kediaman gubernur di jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru, Senin (03/04/2023).

Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi dalam sambutanya menyampaikan, ini merupakan arahan dari Presiden Republik Indonesia untuk bersinergi dengan Baznas dalam menyelesaikan kemiskinan ekstream yang ada di daerah.

Karena arahan langsung dari Bapak Presiden, melalui zakat ini diharapkan dapat membantu program pemerintah dalam rangka menuntaskan kemiskinan ekstream, sesuai dengan harapan pemerintah pada tahun 2024 nol persen.

Rektor Unilak Prof Dr Junaidi yang turut hadir sejak pagi usai pertemuan langsung menunaikan zakat mal.

Dipandu langsung oleh Ketua Baznas Riau H Masriadi Hasan Lc MSha, Pembayaran zakat mal berlangsung cepat dan lancar.

"Kami mendorong masyarakat untuk menyalurkan zakat kapada Baznas Riau ataupun Baznas kabupaten/kota. Zakat selain berfungsi sebagi pembersih dan atau pensuci harta, zakat juga dapat menumbuh kembangkannya, sehingga pelaku zakat (muzakki) akan terbuka baginya pintu-pintu rezeki. Zakat untuk kemaslahatan umat, dunia dan akhirat," ucap Prof Dr Junaidi.

Dijelaskan Prof Dr Junaidi, di Unilak juga melakukan sosialisasi kepada dosen dan pegawai untuk ikut aktif melakukan pembayaran zakat dengan sistem payrol. Semoga dengan sistem ini (payrol) semakin meningkatkan dan kemudahan dosen dan pegawai untuk bayar zakat. 

Ketua Baznas Provinsi Riau H Masriadi Hasan Lc MSha menyampaikan, sinergi antara pemerintah bersama Baznas Provinsi Riau selama ini telah memberikan dampak yang luar biasa bagi peningkatan pengumpulan zakat.

"Dari awal pengumpulan Baznas Riau setahun hanya bekisar Rp18 miliar dengan adanya surat edaran dari gubernur Riau yang awalnya kita targetkan pengumpulan kita Rp35 miliar setahun. Namun berkat ghiroh masyarakat Riau dalam berzakat Baznas Riau dapat menghimpun zakat sebesar Rp39 miliar sepanjang tahun 2022," bebernya.

Baznas Provinsi Riau menyediakan 9 konter pembayaran zakat untuk memberikan layanan pembayaran zakat dalam acara ini. Sistem pembayaran selain menerima pembayaran tunai Baznas Provinsi Riau juga menggandeng Bank Riau Kepri Syariah dalam kegiatan ini, sebagai penyedia layanan pembayaran non-tunai, dengan menggunakan sistem pembayaran QRIS. 

Setidaknya ada 29 orang yang berzakat secara langsung. Pengumpulan sementara sebesar Rp305.203.000, menurut keterangan Kepala Bagian Pengumpulan Baznas Provinsi Riau Ade Kurniawan SE, pengumpulan tahun ini lenih tinggi jika di bandingkan dengan tahun lalu yang hanya sebesar Rp106 juta saja.(*)

Berita Terkait

Berita Terpopuler