Kanal

BNN Pelalawan Taja Asistensi Penguatan Pembangunan Berwawasan Anti Narkoba

Pelalawan, Hariantimes.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Pelalawan menaja kegiatan Asistensi Penguatan Pembangunan Berwawasan Anti Narkoba.

Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari yakni 25 dan 26 Agustus 2020 di aula DPMPSTP Pelalawan ini diikuti penggiat anti narkoba, masyarakat, pemerintahan, dan lingkungan pendidikan. 

Narasumber yang dihadirkan pada kegiatan tersebut di antaranya Kepala BNNK Pelalawan AKBP Drs Andi Salamon SH MH, DR Salmiati MPd (Direktur ST2P), Edward Pangaribuan MSi,(PWI/Akademisi), Kasi P2M BNNK Pelalawan Indra Wahyudi, SE, Kasi Pemberantasan BNNK Pelalawan Iptu Maraden Sijabat SH dan Zamril, AMK Bidang rehabilitasi BNNK Pelalawan. 

Kepala BNN Kabupaten Pelalawan AKBP Andi Salamon SH MH menyampaikan, kegiatan tersebut melibatkan organisasi masyarakat yang bergerak dan peduli kepada penyalahgunaan narkotika, Lembaga Anti Narkoba (LAN) Kabupaten Pelalawan, Perangkat Desa (Kepala Desa dan Sekdes) beserta Bhabinkamtibmas Desa Lubuk Kembang Sari Kecamatan Ukui,  Guru-guru BP beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Pelalawan  mewakili lingkungan Pendidikan.

"Kita berharap dengan adanya kegiatan Asistensi Pembangunan Berwawasan Anti Narkotika ini menghasilkan relawan-relawan anti narkoba di lingkungan masing-masing. Disamping itu juga dapat menyebarluaskan informasi dan memberi edukasi tentang P4GN serta mengimplementasikan Inpres no 02 Tahun 2020 Tentang Rencana Aksi Nasional (RAN) sebagai wujud peran serta dalam mensukseskan Program P4GN," terang AKBP Andi Salamon.

Kegiatan tersebut membahas permasalahan penyalahgunaan narkoba, pencegahan, pemberdayaan masyarakat, pemberantasan dan mengupas teknik pengaplikasian di lapangan, teknik pemanfaatan media dan komunikasi yang efektif  kepada masyarakat, teknik pencegahan penyalahgunaan terhadap masyarakat dengan berbagai ragam permasalahannya, teknik memberdayakan potensi dan sumber daya masyarakat yang ada untuk lebih memahami tentang Program P4GN.

"Komitmen dari peserta yang hadir menjadi relawan-relawan anti narkoba menuntut kepedulian yang tinggi merupakan langkah awal yang strategis dan wujud nyata dari upaya untuk menciptakan dan mewujudkan lingkungan masyarakat yang bebas, bersih dan tanpa narkoba," ujar AKBP Andi Salamon.(*)


Penulis: Tengku Arzan

Berita Terkait

Berita Terpopuler