Kanal

Rektor UIR Lantik Siti Zahrah Jadi Dekan Faperta Gantikan Ujang Paman

Pekanbaru, Hariantimes.com - Rektor Universitas Islam Riau (UIR), Prof Dr Syafrinaldi SH MCL melantik Dr Ir Hj Siti Zahrah MP menjadi Dekan Faperta UIR.

Serah terima jabatan antara Siti Zahrah dengan dekan lama, Dr Ujang Paman Ismail MAgr berlangsung di Faperta UIR, Jumat (03/04/2020). 

Sebelumnya, Ujang Paman dipercaya sebagai Dekan Faperta UIR selama dua periode (2012-2015 dan 2016-2020).

Tampak hadir, para Wakil Dekan periode lama (WD I Siti Zahrah, WD II Ir Djarot MSi san WD III Dr Fathurrahman) Ketua dan Sekretaris (Prodi Agrotek, Ir Ernita MP,  Agribisnis, Ir Salman, M.Si dan Budidaya Perairan (Akuakultur), It T Iskandar Johan MSi serta para dosen, Kepala KTU, Joni Syafrinaldi dan staf lainnya.

Suasana  acara serah terima jabatan Dekan Fsperta UIR berlangsung sederhana  dalam situasi wabah Covid 19. Sehingga para hadirin duduk dengan jarak agak berjauhan. Pada acara tersebut dilakukan penandatanganan surat setah terima dan penyerahan kepada pejabat baru dan lama. Acara dipandu sebagai MC, Dr Sarifah Ulfah dan pembacaan doa oleh Ir Maizar MP.

Dekan lama, Ujang Paman dalam sambutannya menyampaikan sejumlah prestasi dan capaian. Antara lain ketiga prodi yang ada meraih Akreditasi A, pembangunan gedung laboratorium terpadu  yang masih dalam penyelesaian, sarana pemuliaan/genetika bibit pertanian, sarans cafe/ 
kantin dan lain-lain.

Selain itu, Ujang mengemukakan upaya mewujudkan pola pertanian modern  yang menggunakan sprinkler. 

''Saya mengucapkan terimakasih kepada para Wakil Dekan, Prodi, KTU, dosen dan staf administrasi. Mohon maaf pula bila ada kesalahan,'' ujar putra Rokan Hulu yang meraih gelar doktor agribisnis di Saga University, Jepang ini.

Sementara Dekan Faperta yang baru, Dr Ir Hj Siti Zahra MP mengawali  sambutannya mengucapkan 
terimakasih atas dukungan. Sehingga dirinya terpilih sebagai dekan. 

"Tantangan kedepan semakin berat. Karena output dan outcome yang ingin
dicapai agar bermanfaat oleh masyarakat. Semua keberhasilan ini hanya dapat diraih atas dukungan bersama. Mari kira bersatu dalam melakuksn semua kegiatan  Catur Darma Perguruan Tinggi.  Saya ingin Faperta ini punya kinerja terbaik. Sehingga kita dapat meraih  berprestasi. Hal ini tentu secara langsung akan menkngkatkan peminat mahasiswa yang ingin kuliah di kampus kita,'' tutur Siti Zahra.

 Usai sambutan, digelar acara diskusi dalam menampung berbagai masukkan, kritik dan saran dari unsur pimpinan serta para dosen. 

Sejumlah dosen yang turut menyampaikan gagasan dan pemikiran yakni Ir Fakhrunnas MA Jabbar MIKom, Ir T Isksndar Johan MSi, Ir Ernira MP, Ir Salman MSi, Ir Septina MSi, Ir Tibrani, MSi dan Dr Ir Saipul Bahri.

Berbagai gagasan yang muncul dalam diskusi itu antara lain perlunya penetapan bidang unggulan seperti tanah gambut, ikan selais. Perlunya peningkatan disiplin kehadiran di kampus, mempertahankan capaian Akreditasi A menuju unggul dan perlunya dosen-dosen .uda agar melanjutkan pendidikan S3 terkait  kepentingan mutu dan akreditasi. Dimana pada tahun 2025 nanti para dosen harus bergelar doktor. Perlunya peningkatan laboratorium dan penelitian lahan marjinal dengan fokus pada tanah gambut, hama dan penyakit.
 
Gagasan lain terkait kegiatan lapangan dan kunjungi usaha binsis. Perlunya aplikasi sistem digital dalam proses penentuan  judul penelitian para mahasiswa. Terkait tuntutan akreditasi unggul di masa depan sesuai kalender akademis. Oleh sebab itu perlu percepatan pengurusan kepangkatan akademis bagi dosen, program pendidikan bagi mahasiswa internasional, kegiatan  profesor visiting, keunggulan dan kebaruan penelitian.(*)

Editor: Zulmiron

Berita Terkait

Berita Terpopuler