Teluk Kuantan, HarianTimes.com - Hari ke tiga perhelatan Pacu Jalur Tradisional Kabupaten Kuantan Singingi dilaksanakan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau H Doni Aprialdi tampak menyaksikan langsung bersama Wakil Bupati H Halim di Ruang VIP Tribun Finish Tepian Narosa Teluk Kuantan, Sabtu (24/08/2019).
Selain mereka (Kadis Pora Riau H Doni Aprialdi dan Wabup Kuansing H Halim .red), juga tampak gerumunan Warga Negara Asing (WNA) alias Turis ataupun Wisatawan Mancanegara yang juga ikut menyaksikan langsung jalannya gelaran pacu jalur pada Sabtu sore.
Dari hasil laga hari ketiga yang dilaksanakan sebanyak 2 kali putaran itu, pada hari terakhir nantinya berhasil meloloskan diri sebanyak 11 jalur yang akan memperebutkan gelar Sang Jawara pada final Minggu sore (25/08/2019).
Adapun kesebelas jalur tersebut, yakni :
1. Palimo Olang Putie Raja Ponsel dari Sei Alah, Hulu Kuantan, Kuansing.
2. Pahlawan Kuantan Cahayo Kuansing PP Kuansing 2019 dari Muaro Sentajo, Sentajo Raya, Kuansing.
3. Linta Jalang PT Udaya Lohjenawi dari Petapahan, Gunung Toar, Kuansing.
4. Bintang Emas Cahaya Intan Disdikpora Kuansing dari Tanjung, Hulu Kuantan, Kuansing.
5. Lilitan Uphe Saghok RM Setia Kawan dari Banjar Nan Tigo, Inuman, Kuansing.
6. Panah Ombak Sutan Mudo Indragiri E-Dina Coin Gold dari Sukamaju, Rengat Barat, Inhu.
7. Tuah Keramat Sialang Soko Bhayangkara Polsek Peranap dari Setako Raya, Peranap, Inhu.
8. Pangeran Hilir Rantau Kuantan Wabup Kuansing dari Teluk Pauh, Cerenti, Kuansing.
9. Limbago Sati Rantau Kuantan PTSP Naker Kuansing dari Kopah, Kuantan Tengah, Kuansing.
10. Tuah Kala Jengking Muda Indragiri E-Dinar Coin Gold Indragiri dari Danau Baru, Rengat Barat, Inhu.
11. Buaya Kuning Keramat Dubalang Hitam Pemda Inhu dari Redang, Rengat, Inhu.
Sebelum menuju pulang, Kadis Pora Riau H Doni Aprialdi dihadang wartawan atas kehadirannya pada perhelatan pacu jalur tradisional hari ketiga di Tepian Narosa Teluk Kuantan, Sabtu sore di Tribun VIP bersama Wabup Kuansing H Halim tersebut.
Ia mengatakan, kedatangannya tersebut hanyalah untuk menyaksikan langsung jalannya pertandingan antar kompetitor yang berasal dari beberapa daerah dan dimana merasa bangga bahwa kebudayaan di kampung halaman alias tanah kelahirannya Kabupaten Kuantan Singingi kini sudah diminati oleh turis atau wisatawan mancanegara (WNA).
"Sengaja hadir nonton saja," ujarnya singkat.
Sebelumnya, pada Sabtu pagi H Doni Aprialdi juga diketahui sarapan dengan menu 'Sate Toge di Kota Baserah'. Dimana daerah itu adalah tempat dia berasal.
"Sekedar mengisi absen dinda...," ucapnya tersenyum akrab kepada wartawan yang bertanya.
Sebelumnya, H Doni Aprialdi juga melakukan swafoto bersama H Halim dan juga beberapa orang lainnya yang hadir di Ruang VIP Tribun Finish tersebut. (hrp)