Pekanbaru, Hariantimes.com - Tim Rescue Balai Besar KSDA Riau mendapatkan laporan di Parit 16 Kelurahan Sungai Beringin, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terdapat jejak "misterius" yang diduga seekor satwa Harimau Sumatera.
Keesokan harinya, Tim Balai Besar KSDA Riau berjumlah tiga orang dipimpin Zulkifli langsung turun untuk melakukan koordinasi dengan RT dan tokoh masyarakat. Tujuannya untuk menggali informasi tentang adanya perjumpaan dan temuan jejak yang diduga seekor satwa Harimau Sumatera tersebut
"Setelah itu tim bersama masyarakat melakukan pengecekan ke lokasi, menemukan jejak yang diduga satwa HS. Dari hasil identifikasi dan observasi di lapangan, jejak tersebut adalah jejak Tapir (Tapirus indicus) yang keluar dari habitatnya, dikarenakan adanya lahan terbakar. Kemunculan dan penampakan satwa Tapir tersebut sudah satu minggu. Pertama kali dijumpai pada hari Rabu (07/07/2019)," terang Kepala Balai Besar KSDA Riau Suharyono melalui pesan whatsapp yang diterima hariantimes.com, Senin (12/08/2019) malam.
Berdasarkan identifikasi tersebut, beber Suharyono, Tim melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak resah dengan kemunculan satwa Tapir. Dan menyampaikan, bahwa satwa tersebut tidak membahayakan bagi masyarakat dan merupakan salah satu satwa yang dilindungi oleh undang-undang sehingga tidak boleh diburu.
"Tim menyampaikan, apabila dikemudian hari masih ditemukan jejak tersebut agar segera menginfomasikan kepada pihak Balai Besar KSDA Riau melalui Call Center 081374742981. Sehingga pemberitaannya tidak meresahkan masyarakat," katanya.(*)
Editor : Zulmiron