Kanal

Mulai 2020, Belanja Internet akan Dipusatkan ke Diskominfo

Pelalawan, Hariantimes.com -
Mulai tahun 2020 mendatang, belanja internet akan dipusatkan ke Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo). 

Ini bentuk efisiensi belanja internet yang terpusat kemudian harganya lebih murah dan bisa lebih cepat.

Plt Kepala Diskominfo Pelalawan Hendri Gunawan mengatakan, Diskominfo akan mengumpulkan semua server-server yang tersebar di OPD untuk ditempatkan di Diskominfo. Tujuannya, agar lalu lintas jaringan data dan internet terkelola dengan baik. Selain itu, sebagai tindak lanjut arahan KPK semua jenis layanan aplikasi sudah harus terintegrasi. 

”Kami mengharapkan dukungan dan kerjasama semua pihak agar maksud dan tujuan tercapai untuk mewujudkan arti sebenarnya smart city," harap Mantan Kepala Bagian Humas DPRD Pelalawan ini didampingi Kepala Bidang Pelayanan Infrasruktur dan Layanan E-Govenment Saud Abdillah dan Fungsional Pranata Komputer Baihaqi Rahmat ST di ruang kerjanya, Senin (25/02/2019). 

Untuk smart city sendiri, sebut Hendri, akan dievaluasi setiap 6 bulan sekali. Karena ini merupakan program Grup Kompas Media, Kemendagri, Kementrian PUPR, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kantor Staff Presiden. 

"Untuk bobot Smart City Pelalawan peringkat 20 dengan 4 kriteria penilaian baseline, output, outcome dan impact. Sementara untuk inprovement masuk peringkat 4. Kabupaten Pelalawan adalah satu dari 25 Kabupaten/Kota yang terpilih menjadi batch pertama menuju gerakan smart city," ungkap Hendri.

Terkait berbagai inovasi dalam peningkatan layanan government to government, sebut Hendri, Diskominfo Kabupaten Pelalawan akan mengevaluasi dan melakukan pembenahan antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan government to public antara Pemkab dan masyarakat. 

Dalam melaksanakan hal demikian, Diskominfo sudah melakukan pertemuan dan rapat bersama pakar Informasi dan Teknologi (IT) dalam merumuskan sehingga disepakati topologi yang cocok untuk diterapkan menjadi skala prioritas.

“Kita akan merubah konsep pola jaringan lama yang tidak terkoneksi langsung ke Diskominfo menjadi terkoneksi. Progres terkoneksi antar OPD diperkirakan selesai Maret. Dan untuk jecamatan se Kabupaten Pelalawan dalam tahun ini juga disesuaikan dengan anggaran,” beber Hendri seraya mengatakan, Diskominfo sebagai leading sektor Informasi dan Teknologi (IT) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pelalawan. Oleh karenanya, kepada OPD dihimbau agar berkonsultasi kepada pihak Diskominfo sekiranya memang ada pembuatan aplikasi.

"Kalau mereka (OPD, red) memiliki keterbatasan anggaran bisa diserahkan kepada Diskominfo. Karena kita punya tim IT meliputi bidang jaringan, database, website dan program aplikasi," sebut Hendri. 

Menurut Hendri, peningkatan layanan publik saat ini lebih diarahkan untuk pemanfaatan teknologi. Sehingga semua layanan kepada masyarakat bisa lebih mudah dan cepat. (rls/ron) 

Berita Terkait

Berita Terpopuler