Kanal

Kurnia Wakaf Serahkan 51 Mushaf Qur’an Produksi King Salman ke Ponpes IBS 2 Tenayan Raya

Pekanbaru, Hariantimes.com - Pondok Pesantren  (Ponpes) Al-Ihsan Boarding School Kampus 2 (IBS 2) Tenayan Raya Pekanbaru giat mendidik dan sukses menelurkan para penghafal Qur’an.

Terbukti, Ponpes yang beraktifitas mulai Tahun Pelajaran 2020/2021 lalu ini sekarang memiliki 14 orang santri hafidz 30 juz.

Bahkan, puluhan santri lainnya yang mengikuti pendidikan berasrama terpadu dan berkesinambungan selama 6 tahun ini mempunyai tingkat hafalan Qur’an beragam, minimal 2 juz ke atas.  

Hal itu terungkap saat penyerahan mushaf dari para pewakaf yang dihimpun dan disalurkan oleh Kurnia Wakaf Al Qur’an, Selasa (11/03/2025).

Kali ini, Kurnia Wakaf membagikan 51 buah mushaf dengan tajwid berwarna dan terjemahan produksi King Salman, terdiri dari ukuran A5 dan A3. Khusus ukuran A3 atau besar diperuntukkan bagi santri hafidz 30 juz.

Penyerahan mushaf Al Qur’an dari para wakif itu dilakukan langsung oleh AZ Fachri Yasin selaku pimpinan Kurnia Wakaf kepada santri penerima,di Masjid Darul Ihsan di Komplek Ponpes, ba’da shalat Duzhur.

Turut hadir Pimpinan Ponpes IBS 2 Kyai Jumakri beserta sejumlah pengasuh ponpes.

Pimpinan Ponpes IBS 2 Jumakri MPd CPM CMLP CPS CWC dalam sambutannya menguraikan tentang kemuliaan bulan Ramadhan dan Al-Quran sebagai wujud rahmat dan karunia dari Allah Swt kepada umat Islam.

“Al-Qur’an diturunkan di bulan Ramadhan kepada Nabi Muhammad melalui Malaikat Jibril. Kitab wahyu ini mulia karena merupakan firman-firman Allah dan menjadi mukjizat baginda nabi. Justru itu, Jibril yang merupakan penghulu malaikat dijadikan perantara, sehingga ia pun menyandang prediket malaikat paling mulia,” terang sang Kyai yang sudah mengabdi selama 20 tahun Ponpes IBS yang merupakan pengembangan dari Ponpes IBS I Kubang, Kabupaten Kampar, ini khusus menyelenggarakan pendidikan MTs/SMP dan MA/SMA Tahfidz ini.

Maka dari itu, lanjut Jumakri, umat muslim yang akrab dengan Al Qur’an, yang rajin membaca dan memahami serta mengamalkannya dengan baik, selain diganjar pahala, juga mendapatkan kemuliaan di sisi Allah SWT.

“Mari kita terus membersamai Al-Qur’an ini, karena ia adalah petunjuk dan jalan bagi yang ingin meraih kesuksesan hidup di dunia maupun akhirat. Semua permasalahan dunia dan solusinya ada di kitab mulia ini. Dengan menjadi ahlul Qur’an semua aktivitas kehidupan di semua lini akan jadi baik, apapun profesinya akan meraih sukses,” paparnya.

Jumakri menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada AZ Fachri Yasin bersama tim dari Kurnia Waqaf yang telah menunjukkan perhatian besar membumikan A-Qur’an melalui penyaluran mushaf dari wakif khususnya untuk kalangan santri ponpes.

“Kepada santri sekalian agar memanfaatkan dan menjaga mushaf yang diterima dengan baik. Semangat yang ditunjukan Pak Fachri Yasin ini perlu dicontoh, sekaligus jadi bukti bahwa beraktifitas dengan Al-qur’an memberikan manfaat dan maslahat. Dalam usia yang mulai sepuh beliau tetap enerjik,” kata Kyai Jumakri.

A.Z Fachri Yasin, selaku pendiri dan pimpinan Kurnia Wakaf Al-Qur’an, pada kesempatan itu menyatakan, ratusan mushaf yang diserahkan tersebut berasal dari para pewakaf yang dihimpun oleh Kurnia Wakaf Al-Qur’an.   

“Jadi perlu dipahami, mushaf ini bukan berasal dari Kurnia Wakaf Al-Qur’an, tapi dari para pewakaf dan namanya masing-masing tertera di kulit luar mushaf. Alhamdulillah, sejak dua tahun terakhir, kami sudah menghimpun dan menyalurkan lebih kurnag 3.000 buah mushaf,” papar Fachri, akademisi senior yang juga mantan Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Riau itu.

Penyerahan mushaf sebanyak 51 buah dari para wakif tersebut, lanjut dia, merupakan lanjutan dari penyaluran untuk Ponpes IBS. Dimana sebelumnya, ratusan mushaf Al Qur’an dan juz amma telah diserahkan kepada santri hafidz/hafizah Ponpes IBS Kampus I atau kampus induk yang berlokasi di Kubang Jaya, Kampar.

“Harapan kami kepada para santri hafidz, mushaf ini dimanfaatkan dengan baik dan selalu mendoakan kebaikan untuk para pewakaf tersebut,” ujar Fachri.

Pada kesempatan itu, Fachri juga sempat berdialog langsung dengan para santri tentang keinginan atau minat untuk melanjukan pendidikan ke perguruan tinggi di kemudian hari. Dia berharap para santri berupaya dapat menimba ilmu di bangku kuliah dan menyandang gelar sarjana, sebagai bekal untuk masa depan yang lebih baik.

Penyaluran mushaf Qur’an oleh Kurnia Wakaf Al-Qur’an itu mendapat respon positif dan disambut hangat, baik oleh pengelola dan guru-guru pengasuh Ponpes IBS 2 maupun  dan kalangan santri. Penyerahan dan pembagian mushaf berlangsung dalam suasana kekeluargaan dan ceria, namun tertib. Di pengujung acara dilakukan foto bersama.

Sebagai informasi tambahan, Ponpes IBS Kampar sudah berdiri sejak 2007 dan kini terus berkembang dengan jumlah santri mencapai ribuan orang. Ponpes yang dibangun di atas tanah seluas 8,5 hektar ini  ini mengelola pendidikan dari tingkat PAUD, SD, SMP dan MA. Khusus santri SMP dan MA diasramakan (boarding) yang dipadukan dalam program pendidikan 6 tahun. Adapun jumlah santri SMP dan MA keseluruhannya mencapai 1.30 orang dari berbagai daerah di dalam dan di luar Provinsi Riau.

Pesantren Al-Ihsan Boarding School (IBS) kampus 2 berlokasi di Jalan Abdul Rahman Hamid Kelurahan Sail Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, berjarak 1,5 km dari komplek perkantoran Walikota Pekanbaru dan bersebarangan dengan kawasan industri Tenayan. Ponpes Kampus 2 ini berdiri di tanah wakaf seluas 2,8 Ha dan memiliki bangunan; Masjid, Asrama, kelas, fasilitas pendidikan lainnya yang cukup representatif.

?Sebagai informasi tambahan, penyerahan mushaf Al Qur’an dari para wakif yang dihimpun oleh Kurnia Wakaf untuk para hafidz/hafidzah masih berlanjut dalam pekan ini. Diagendakan, penyerahan mushaf dilakukan di SMP Madani di Jalan Kasah Pekanbaru sebanyak 98 buah, Kamis, (13/03/2025). Kemudian sebanyak 31 buah untuk santri Al Qur’an Center Madani Pekanbaru pada pekan depan.(*)

Berita Terkait

Berita Terpopuler